part 11

57 9 0
                                    


sandra'pov

"ngak usah aja lah Fa, gue strong kok" kata gue menahan tangan nya

"strong apa nya? lo aja masih nanggis gitu" menyentakkan tangan gue

"Ca, gue mau ngomong 6 mata sama lo sama Sandra" kata Elfa cepat

"yaudah di taman aja yok" ajak Ica yang seakan mengerti keadaan

.

.

.

"gue tau apa yang mau kalian omongin, jadi langsung aja" kata Ica yang baru saja menempatkan bokongnya di salah satu kursi di taman

yap kita udah di taman sekarang, biasa free class

"kita langsung aja gue capek berbelit-belit lagian kita udah kenal lama, Ica .... lo tau kan Sandra juga suka sama Dzaki? dan kalian udah janji ngak akan deketin Dzaki selagi keduanya masih punya perasaaan kan? dan gue yakin lo udah tau kenapa Sandra nanggis kan?" kata Elfa tegas

"ya gue tau Sandra kenapa, tapi kan itu bukan kemauan gue, gue juga ngak tau kalo dia bakalan duduk di samping gue, lagian itu kan cuma masalah kecil, kenapa di besar-besarin sih" jelas Ica sedikit jengkel

"masalah kecil? apa maksud lo masalah kecil? okey mungkin menurut lo itu masaah kecil tapi menurut gue itu lebih dari masalah kecil, perasaan gue ke Dzaki semakin besar, lo duduk sama orang yang gue sukai ... oke bukan .. orang yang gue sayangi, dan itu lo bilang masalah kecil? oke lah terserah apa mau lo, gue bete" kata gue sembari berlalu

"iih apan sih Sandra, lagian kan gue udah bilang gue ngak tau kenapa semarah itu, yaudah lah gue juga capek" kata Ica sambil meninggalkan Elfa yang meghela nafas berat

"yaudah lah, gue juga ngak tau" kata Elfa dengan wajah letih berjalan gontai ke kelas

.

.

"kenapa lo San? gitu amat tuh muka?" tanya Ai bingung

"gapapa" sahut gue

"laah lo kenapa juga Ca? pada kenapa nihhh" tanya Ai yang mulai bingung kuadrat

Ica mengabaikan Ai dan berjalan ke bangkunya


ica'pov

 oke, serius gue kesel sama Sandra, pms kali ya sensi amat, yaudah lah gue juga capek 

Vita nyamperin gue, gue ngak tau mau apa dan yang paling penting gue kurang suka sama dia

"hei, ada apa nih? kok kayak ada masalah gitu? cerita-cerita lah sama gue, kan kita teman" kata Vita dengan senyum yang sok manis menurut gue

apa? temen? sejak kapan kita temenen neng? dan itu senyum lo please jijik banget dah

"ngak kok, lagi ada masalah kecil aja"

"gue udah tau masalahnya kok, tadi gue ngak sengaja nguping kalian ngomong" kata Vita dengan santai

"lagian lo ngak salah kok Ca, kan lo ngak tau kalo Dzaki bakalan duduk samping lo, Sandra nya aja yang lebay" timpalnya

iya ya, kan gue ngak salah ,ngapain juga gue harus minta maaf

"lo ngak harus minta maaf ke Sandra kok, gue yakin lo ngak salah" seakan bisa membaca pikiran gue

"lo bener Vit, gue ngak salah dan gue ngak bakal minta maaf ke dia ........ oh iya kan lo mantan Dzaki, dan semua orang tau kalo lo masih sayang sama Dzaki, dan kenapa lo malah bela gue dan seakan ngedukung gue sama Dzaki" tanya gue menyelidik

"hah? ngak kok, kan gue udah tau Dzaki sukanya anatara lo sama Sandra lagian gue yakin yang dzaki suka itu lo, lo kan cantik"

"haha bisa aja lo"

hahaha kena lo Ca, gue bakal ngerusak hubungan lo sama Sandra dan yang pasti Dzaki akan kembali ke gue ,secara gue kan lebih cantik dan lebih keceh badai dari pada kalian berdua............ batin Vita tertawa licik



please jangan pernah ada silent readers di antara kita :'(

EyesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang