Rumah pohon yang akan di naiki mereka mempunyai tangga dengan tali tambang yang sangat kuat, yang bisa membantu untuk naik ke atas rumah pohon tersebut.
***
Reyhan, Riana, dan Nayla sedang memilih kaset manakah yang akan ia tonton bersama? Romantis, sejarah, hantu, dll.
Hampir 15 menit mereka memilih dan film yang akan ditonton adalah film hantu berjudul MAMA.
"Na, gua takut ih. Lu segala milih yang ini sih"cerocos nayla sambil mengumpat dibalik selimut.
"Yaelah la, biasa aja napa"riana menggelengkan kepala.
Setelah 50 menit mereka menonton reyhan tersenyum lebar saat mengetahui riana yang tertidur di pahanya dengan wajah yang sangat begitu tenang dan polos dalam tidur nyenyaknya.
"La, nana kalo tidur lucu ya"ucap reyhan terkekeh dengan pelan namun masih bisa terdengar oleh nayla.
"Iyalah, namanya juga riana udah cantik, pinter, hatinya kaya bidadari di tambah lagi lu mandangin dia dengan rasa cinta dan sayangkan mangkanya bisa ngomong ceplas ceplos gitu haha" jawab nayla tertawa pelan.
Tanpa terasa reyhan dan nayla ikut terkekeh seraya memejamkan matanya yang sangat begitu ngantuk dan ikut tertidur pulas bersama riana.
****
Riana yang merasa terusik dengan alarm handphone yang berbunyi, akhirnya terbangun dan melihat jam yang sudah menunjukan pukul 18.30 Wib.
"Makasih ya rey, cuma lu yang bener-bener ngerti keadaan gue gimana" Riana mengecup kening reyhan, dan reyhan yang merasa terusik menggeliat pelan dan kembali tertidur.
"Udah mau malem nih, gua beres-beresin dulu deh baru bangunin mereka berdua"ucap riana pelan sambil menguap dan bergegas merapihkan kotoran yang mereka perbuat karena menonton film horror itu.
Setelah menyelesaikan dan merapihkan semuanya dengan waktu 10 menit, riana terlebih dahulu membangunkan reyhan setelah itu barulah nayla yang di bangunkan
"Rey, bangun udh mau malem;( aku mau pulang rey terus anterin aku sama nayla"ucap riana menepuk-nepuk pipi reyhan pelan.
"Iya na, ntar aku ngumpulin nyawa dulu"jawab reyhan dengan mengucek matanya sesekali menguap.
"Yaudah siap-siap gih, tuh banyak iler juga haha"ucap riana terkekeh.
"Enak aja, emang kamu na. Oh iya, aku tunggu dimobil ya"ucap reyhan turun meninggalkan riana.
Sedangkan Riana harus membangunkan Nayla terlebih dahulu.
"La, bangun yuk. Pulang udah malem nih, reyhan udah dimobil"ucap riana.
"Iya tah na? Jam berapa sekarang?"jawab nayla kaget.
"Iya la, jam tujuh na. Ayo"ucap riana bangkit dari duduknya san segera turun menyusul reyhan yang sudah berada di dalam mobil.
"tungguin ih"nayla berlari terpogoh-pogoh menyusul riana.
Selama di perjalanan, mereka hanya diam. Suasana mobil menjadi sangat hening dan mengerikan.
Reyhan terlebih dahulu mengantarkan nayla karena rumah nayla yang lebih dekat dengan rumah pohon tersebut.
****
Sesampainya di depan rumah nayla, nayla segera turun dari mobil reyhan dan berpamitan masuk ke dalam rumahnya.
"Rey, Na gua masuk duluan ya. Beneran ga mau mampir buat masuk dulu?"jawab sekaligus tanya nayla.
"Ga la, udah malem. Makasih atas tawarannya"ucap riana.
"Iya na duluan ya"sambung reyhan.
"Okay, sampai ketemu lagi"ucap nayla dan langsung membuka pagar rumahnya.
Setelah reyhan mengantarkan nayla, rasanya ia masih ingin berlama-lama di dalam mobil bersama riana.
"Rey, fokus dong kamu lagi bawa mobil"ucap riana menggoyangkan lengan reyhan.
"Iya maaf na, kamu langsung pulang apa mau makan dulu? Kan kamu belum makan nasi dari tadi"ucap reyhan.
"Pulang rey aku cape"jawab riana.
"Iya udah, tapi di rumah makan ya jangan lupa. Kalo kamu lupa aku gamau nemenin kamu lagi"ancam reyhan dengan pandangan yang terfokus pada jalan.
"Iya rey aku janji, ga boleh ngancem gitu dong" riana terkekeh melihat reyhan yang cemberut.
=====
Setelah mengantarkan riana pulang ia langsung pulang ke rumahnya untuk mengistirahatkan pikirannya yang cape dan beban yang terlalu banyak.
"Aku sayang kamu na"ucap reyhan yang tenggelam dalam mimpinya.
"Tetep jadi orang yang aku sayang na, love you"ucap reyhan ngigo.
Maaf kalo masih ada yang typo masih penulis baru😜
Vote dan comment.
Kritik dan sarannya juga ya, mksh maaf kalo ngebosenin.
28 Januari 2015
KAMU SEDANG MEMBACA
HEART!
Teen FictionAku salah telah menyianyiakan dia orang yang telah mencintaiku sangat dalam. Aku ceroboh karena menunggu seseorang yang telah ku sukai tetapi dia hanya menganggapku tidak lebih dari sekedar teman. Aku telah dibutai oleh rasa suka yang berasal dari h...
