ICRYM: Wait for the D day
Udah sebulan lebih aku engga lanjutin ceritanya. Maaf ya. Aku lagi banyaknya kegiatan harus ngerjain ini dan itu. Apa lagi sebentar lgi mau UJK jurusan dan UN. Mudah-mudahan cerita ini memuaskan.
Terima kasih yang sudah mau membaca cerita saya. No copas.
Selamat membaca cinta Alex dan Keisha.
***
Semua ruangan sudah gelap gulita. Seseorang sedang memasuki ruangan dengan wajah penuh dengan dendam. Menduduki tempat duduk singgasana. Kakinya di lipat di atas kaki sebelah kirinya. tangannya memegang pulpen yang di ketuk-ketukan di atas meja. Ia tersenyum jahat di gelapnya ruangan.
Gedung yang di bangun lima tahun lalu dengan kerja kerasnya. Agar lebih mudah untuk balas dendam kepada Alex. dan juga ia ingin merebut Keisha dari Alex. jujur ia masih cinta dengan Keisha dulu sampai sekarang. Kesalahan di masa lalu itu murni kesalahanya yang tidak bisa menahan hawa nafsu.
Brian kalah lagi dengan Alex. ia sudah merebut hati Keisha lagi. Ia bertahun-tahun lamanya agar bisa mendapatkan hati Keisha. Mereka bertiga bersahabat dari kecil. Seringkali Brian merasa iri dengan Alex yang mempunyai segalanya. Brian tidak pernah mendapatkan kasih sayang seorang Ibu. Ibunya meninggal pada usia Brian tujuh tahun. Dan Ayahnya menikah lagi yang membuat merasa benci berada dirumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
I could read your mind
Romancekeisha wanita muda yang sangat cantik dan baik hati setiap hidupnya penuh dengan sederhana, semuanya berubah semenjak di tolong oleh pria tampan yang punya kepribadian sangat kejam dan nada suaranya selalu dingin. Keisha tidak dapat pulang ke rumah...
