Mr. Nerd And Mrs. Cold

Pesan?

Bruk

' (Namakamu)?!'

Gilak ini mobil (Namakamu)?!...

Iqbaal Pov Off
-

(Namakamu) mengendus nafas kasar.. Pasalnya iya harus/terpaksa membantu iqbaal, bagaimana juga iya juga manusia, iya pasti memiliki hati.

"Hah..yasudahlah. Jlan pak "mengalihkan padangannya yang tadi melihat ke arah iqbaal kini iya melihat kearah pak adi supir pribadinya. Pak adi melihat dari kaca depan langsung mengangguk mendengar ucapan
(Namakamu).

"Baik non"

-

"Yaudah pak jalan"ucap
(Namakamu) sambil meletakkan kue yang sudah diambilnya tadi di toko langganam momnya di sampinnya. Iqbaal??tadi iqbaal udah diantar ke rumahnya bang kiki... Iqbaalnya yang minta. Untuk apanya
(Namakamu) nggak tau.. Lagi pula nggak penting juga.

"Langsung pulang atau kemana non"

"Iy-"ucapan
(Namakamu) terhenti karna tiba tiba hpnya berbunyi tanda telfon masuk.

"Hallo"
"Lo kemana aja!!kok belum pulang juga!!ini udah mau malam!!cepat pulang"
"Gu-" tut tut tut

Telfonnya dimatikan secara sepihak dengan kaknya.. Siapa lagi kalau buka bryad.
Lagi lagi (Namakamu) menghembuskan nafas kesalnya.

"Orang belum selesai bicara dia malam matiin gitu aja!!dasar aneh!!"gerutu (Namakamu), pak adi yang mendengarnya hanya menggelangkan kepalanya melihat anak dari tuannya.

-
"Hey, (Namakamu), kantin yok.. Laper ni gue"

(Namakamu) melihkan pandangannya ke silvi yang sebelumnya dia menekukkan kepalanya di lipatan tangannya di meja "Sama willa aja deh, gue lagi nggak mood jalan," lalu (Namakamu) melanjutkan kegiatannya tadi(?).

"Hah, yasudahlah, will temanin gue"ucap silvi menarik paksa tangan willa

"Eh..eh..eh"lilih willa.

Tring..

Suara berasal dari hapenya yang berarti ada notif yang masuk. (Namakamu) mengambil hape dari dalam saku rok biru dengan bagian agak bawah berwarna putih.

Walaupun kamu nggak ingat aku.. Atau kamu pura pura nggak ingat aku, kamu tetap temanku [Kaylasia Syefras]

Brak

Hapenya terlepas dari tangannya setelah membaca pesan singgakat itu..

"Hahaha... Lu sih will ada ada aja udh ta- (Namkamu)!"kaget silvia melihat (namakamu) terteguh di kursinya dengan tangan yang masih di udara dan hape yang sudah tergelak di lantai..

Mendengar teriakan dari sahabatnya itu, (Namakamu) tersadar lalu dengan cepat mengambil hapenya dan dimasukkannya ke dalam saku roknya.

"Lo, nggak papa (Namakamu)"tanya willa cemas melihat tingkah aneh (Namakamu) tadi.

(Namakamu) bangkit dari tempat duduknya lalu berjalan pergi menghiraukan terikan sahabatnya itu.

"Dia kenapa lagi?" tanya silvi.

"Entahlah"ucap willa sambil mengangkat kedua bahunya.

-

"Zid, gimana hubungan lo dengan iqbaal?"

"Ya gitu deh, dan lo tau gue sekarang makin famorus karna pacaran sama dia, hebatkan gue"ucap zindy sambil melihatkan jumlah folowers akan intagram dan twitternya.

"Hebat ya lo zid, kagum gue sama lo, gue sama della aja nggak bisa."

"Siapa dulu dong, zidny. Apasih yang nggak gue bisa.. Hahahaha"

"Jadi gimana rencana lo sekarang. Eh, iya gue baru ingat, lo tau (Namakamu)?"tanya della

"Yap, gue tau.. Banyak yang bicarain dia, emng dia siapa?"tanya zindy dengan angkuh.

"Masa lo nggak tau sih!"

"Lo, oon atau apasih Joely, udah tau gue baru pindah kesini 2 minggu yang lalu."ucap zidny

"Sorry gue lupa"

"Udh, lanjut ke (Namakamu), Dia dikenal dengan julukan Ice girl dan juga most wanted girl di sini,"ucap della.

"Ice girl? Boleh juga tu kita ajak join dgn kita"ucap zidny.

-

(Namakamu) menghela nafasnya lalu mengambil hapenya dari saku roknya dan menggenggamnya erat.

Tring

Suara dari hapenya yang bertanda ada notif masuk.

Princes lo dimana, tadi gue kekantin lo nggk ada? [Bryad]

(Namakamu) hanya menatap pesan itu tanpa membalasnya lalu iya menyimpan hapenya dan melangkah pergi

-
Tbc

Vote 7 minimal baru gue next.

Hai Semua, sorry ya gue lama next nya.. Kaliannya juga yang votenya belum memenuhi target.

Berhubunh gua kelas 9 dan lagi sibuk sibuknya, gue bkal sempatin buat next kok kalau votenya mencapai target.

Oke bye ...