Deg.. crangggggggg! Suara pecahan piring saat aku mengambil piring di rak piring entah perasaan apa yang aku rasa.. tapi fikiran ku tertuju pada Galuh bahkan Aqilah.
Ayaya hanya dikuta pantai.... 3x aku berlari mengambil handphone ku nomor masuk dari Galuh yang baru saja aku memikirkannya,
'Haloo syifa'
'Iya gal ada apa?'
'Aku bt main yuk'
'Main?? Kemana?'
'Kemana ajh keee pokoknya aku bt pengen main'
'Okelah aku siap-siap ya..'
'Iya aku otw'
Sambil menunggu Galuh sampai rumahku aku makan dan berganti pakaian, entah kenapa perasaanku sama dengan Galuh BT entahlahh.. hari ini tidak ada yang special tidak lama suara Galuh terdengan dari depan rumah
'Syifaaa'
'Iya gal, masuk saja' teriakku Galuh masuk dan menghampiriku
'Eh... cepet ayoo bt nih'
'Iya sabarr dikit lagi abis makanannya'
Setelah makanan abis aku pergi bersama Galuh.
Di perjalanan aku dan Galuh bingung mau kemana sampai akhirnya ke rumah Nanda sambil memikirkan kita mau kemana lagi, kami duduk di kursi depan sambil nunggu Nanda membuat minuman untuk kami
'Gelang dari siapa syif?' Sambil melihat gelang di tangan kananku
'Owh ini.. kepo ajah lu' kataku meledek
'Owh yudh kalau gak mau ngasih tau gua carai tau lu ya' sambil mengambil handphone yang ada di meja dan membiarkan ku tertawa karna sikapnya itu 😄
'Eh... gua kangen chatan ama dia syif' Galuh yang begitu BT memandangi pemandangan jalanan di sebrang pohon ramai cuaca cerah namun gelap entahlah mengambarkan apa cuaca ini aku hanya diam menatap langit di atas pohon yang menjadi atap kepala kami ini.
'Syifff lu dengerin gua ngomong gak si??😒😒'
'Denger Gal.. tapi ya gua lagi mikir mau lakuin apa gua' kami diam beberapa menit tanpa kata suara
'Ahhhhhhh... makin Bt nyetel lagu ajah ah gua' galuh yang frustasi tak dapat jawaban dari ku ya.. akhirnya dia menyetel lagu
Apa yang bisa kulakukan Gal?? Aku tidak tau tapi yang pasti aku rindu padanya juga.. (ini sial DA) dalam benakku
'Lagi apa ya dia? Aku cuman rindu chatan dia apa dia rindu aku juga?' Pernyataan Galuh yang sama sekali tidak bisa ku jawab... seseorang lewat sumpahhh ini yang memulai canda tawa kita, seseorang yang lewat dengan wangi badan yang khasss 😄😄😂 sampe gak kuatttt dan ini menjadi momen yang sangat buruk.. dan kita mau jalan untuk beli CIMIN dulu..
Di jalan........
Lanjut halaman berikutnya maaf kalau sedikit gak danta.. komen and vote 👌😻
KAMU SEDANG MEMBACA
Api Yang Tertiup Angin
Non-FictionProlog. Hai.... kalian pasti bingun deh apa maksud dari judul buku aku ini. Sahabat tidak asing lagi di telinga bahkan di hidup kita, siapa yang tidak punya sahabat? Itu pernah aku rasakan tapi... sekarang tidak. Mereka hadir dengan segala warna y...
