Something Big 18+

3.8K 156 1
                                    

|| Mengandung konten dewasa 18+ so be a smart reader ||

Setelah mematikan sambungan telepon itu kini Darrel Aldrich melajukan Porsche 918 Spyder seharga 12 miliarnya dengan sangat berkharisma menuju apartment wanita malamnya.

Dalam perjalanan ia memikirkan tentang rencana menikahi anak wanita pemilik perkebunan-perkebunan luas yang akan ia bangun menjadi hotel-hotel besarnya. Perkebunan itu terletak di tempat yang sangat strategis jadi banyak orang yang mengincarnya karena hasil pengamatan yang mereka lakukan bahwa tempat itu jika dijadikan hotel atau supermarket dan tempat hiburan lainnya akan sangat menjanjikan hasilnya.

" Konyol, andai saja bukan karena tempat itu menjadi incaran banyak orang aku tidak akan melakukan hal ini " rutuknya kesal.

Setelah 30 menit perjalanan, ia pun sampai di tempat tujuannya, ia memarkirkan Porsche nya di basecame lalu berjalan menuju apartment wanitanya.

" Aku di luar cepat buka " Kata Darrel menghubungi wanita itu.

Klekk

Wanita itu membuka pintunya lalu langsung memeluk Darrel dengan mesra dan menggiringnya ke ranjang.

" Darl... Apa kau tidak ingin sesuatu yang lebih malam ini ? " Tanya seorang wanita berambut pirang yang duduk di perut Darrel.

" Tidak Martha, aku sangat lelah hari ini "

" Tapi aku tidak akan membuatmu lelah darl.. Aku yang akan mendominasi malam ini " Jawab wanita yang dipanggil Martha itu sambil membuka satu persatu kancing kemeja Darrel.
Lalu dia mengusap lembut dada bidang Darrel dan menciuminya dan Darrel pun menutup matanya menikmati setiap sentuhan Martha, lalu seketika Darrel meremas pantat Martha yang sudah tidak terbungkus kain penghalang dan membalikkan posisi mereka.

" Kau yang meminta ini " Kata Darrel lalu mencumbu setiap sudut tubuh Martha dan tangannya bermain di daerah sensitifnya.

" Slowly darl... " Kata Martha disela cumbuannya sambil membuka sabuk dan celana Darrel.

" Aku akan bermain cepat kali ini karena aku akan pulang subuh nanti "

" Aku tidak takut..." Jawab Martha genit.

----

" Jes...Ayo bangun kita sarapan " Panggil Ibu Jeslyn yaitu Nyonya Elif di ambang pintu.

" Aku tidak lapar, aku kan semalam sudah bilang kalau aku marah dengan Ibu dan Ayah " Jawab Jeslyn sambil merapatkan selimutnya sampai ke atas kepala.

" Jadi putri Ayah marah ?Bagaimana kalau sudah menikah nanti kalau sampai sekarang masih suka marah-marah ?"
Goda Ayah Jeslyn yang membuat Jeslyn semakin rapat menutup kepalanya dengan selimut.

" Menikah apa coba ??Ih.... "
Kata Jeslyn lirih dalam selimut, lalu dia mencoba mengingat penjelasan Ayah dan Ibunya semalam.

" Aldrich adalah laki - laki yang sangat dewasa, dia datang meminta langsung kepada Ayah untuk menikahimu, awalnya ayah ragu tapi dia bilang dia benar-benar ingin menikahimu agar bisa menjagamu karena dia tahu kalau kamu wanita yang tertutup "

" Tapi tidak dengan cara itu juga yah, aku bisa dan sangat bisa menjaga diriku sendiri dan Ayah juga selalu menjagaku "

It's YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang