chapter 12

2K 127 0
                                    

"PRILLY......."teriak seseorang..
"Pril..tunggu prill..prilly"teriak nya lagi..prily yang merasa dipanggil pun membalikkan badan nya..

Mila kevin n arif pun kaget melihat siapa yang kini berada didekat mereka.."ali.."lirih nereka

"Ali...."lirih prilly menatap ali dari depan pintu masuk

"Please...."ucap ali terhadap prilly

Prilly pun berlari sekuatnya..meninggalkan 2 koper yang ia seret sedari tadi...ali pun berlari menuju prilly..

Brrukkk
Prilly menubruk tubuh ali begitu juga dengan ali..mereka berpelukan..mereka menangis bersama..

"Please..jangan pergi.."ucap ali dalam tangis nya n masih dengan pelukan nya

"Hiks..ma..maaf..in..aku li..hiks.."ucap prilly

"Please...jangan tinggalin aku"ucap ali melepas pelukan nya n menangkup wajah prilly dengan kedua tangan nya

"Jangan tinggalin aku..aku ga bisa tanpa kamu pril..please"ucap ali sambil menghapus air mata prilly dipipi chubby nya

"Hiks..maaf li..hiks..aku harus pergi..tapi kamu percayakan,hati ini akan selalu jadi milik kamu,aku akan selalu mencintai kmu li,"ucap prilly

"Aku percaya itu pril..tapi kenapa..kenapa kamu harus pergi?"ucap ali

"Semua pasti ada alasan nya li...aku sudah memutuskan australia untuk menjadi tempat belajarku li..aku harap..disini..dihati kamu akan selau ada aku.."ucap prilly

"Tapi kamu janji akan segera pulang?untuk aku?kamu harus sering2 kabarin aku.."ucap ali

"Iya li.."ucap prilly

"Aku janji aku akan tunggu kamu pril..aku akan selalu jaga hati aku untuk kamu..kamu disana hati2 ya..kamu jaga kesehatan disana..dan kamu harus giat belajar n cepet pulang"ucap ali memeluk prilly kembali

"Iya li..aku janji"ucap prilly dalam pelukan ali

Ali pun melepaskan pelukan nya..lalu menghapus sisa2 air mata yang ada dipipi prilly..kemudian mencium kedua mata prilly..dari situ kemudian beralih kebibir..ya ali mengecup singkat bibir prilly tanpa melumat nya..sahabat2 mereka yang melihat itu pun ikut terharu..namun itte..dengan iseng nya ia mengabadikan pemandangan tab melalui camera phone nya..

Sesaat kemudian ali mengecup lama kening prilly..menumpahkan segala perasaan nya..seolah mengatakan jika ia akan menunggu prilly kembali..

"Aku pamit ya..aku berangkat..waktu take off udah dket..salam buat tante echi..n juga kaia ya.."ucap prilly n diangguki oleh ali,lalu prilly pun berjalan kembali menuju pintu masuk perlahan namun ia selalu melirik kebelakang dimana ali n sahabat2 nya berada.

"Li..lo ikut kita kerumah gw dulu ya..yang lain nya juga kok"ucap kevin

"Hh?oke.."ucap ali masih dengan kesedihan nya..mereka pun meninggalkan bandara soetta tsb..sedangkan prily kini telah lepas landas menuju australia

Kevin ali n arif satu mobil..sedangkan mipa n itte dimobip yang lain..ya karna mereka tadi datengnya ga satu mobil kan.

"Lo kenapa li?lo tenang aja li..prily orang nya selalu nepatin janji ko..gw kenal prilly udah dari kita kecil2 li"ucap kevin yang telihat menunduk menitikkan air mata nya

"Gw ga nyangka prilly akan ninggalin gw vin..rif.."ucap ali.

"Tapi..lo tau prilly berangkat dari siapa li?"ucap arif

"Gritte..dia yang kasih tau gw"ucap ali

Sedangkan prilly kini sedang menatap pemandangan dari jendela pesawat tsb..
"Maaf li..aku harus pergi..semoga dengan kepergianku ini..mama n papa ga akan nyakitin kamu..kaia n mama echi lagi"batin prilly

"Ya allah..jaga lah ali n keluarga nya dari bahaya apa pun itu..lindungilah nereka ya allah.."

"Buka kan lah pinu hati mama n papa ya allah..agar ia bisa nelihat siapa yang bener n salah dalam semua ini..sadarkan mereka jika mereka telah menyakiti orang2 yang tidak bersalah.."

Skip
Ali kevin arif mila n itte kini sudah berada dirumah kevin..tepatnya dibalkon kamar kevin..disana juga telah disediakan berbagai macam minuman n makanan cemilan..

"Tte..lo yang nelpon ali tadi pagi?"ucap kevin

"Hh?hmm hehehehee iya...maaf ya..abis gw ga tega aja gitu..masa ali ga dikasih tau..kan ali udah jadi sahabat kita"ucap itte

"Li..kita minta maaf ya..kita ga ada maksud buat nutupin keberangkatan mya prilly dari lo..tapi itu permintaan prilly"ucap mila

"Tapi kenapa?"ucap ali pelan

"Prilly hanya takut jika nanti dia semakin berat buat ninggalin lo..maka nya dia mutusin buat ga ngasih tau lo"ucap kevin

Skip

Prilly kini telah tiba di australia tepat nya di apartement milik nya yang terletak tak jauh juga dari kampus nya

"Mulai hari ini gw akan hidup disini sendirian tanpa mama papa ali dan semua sahabat2 gw.."ucap prilly saat merebahkan tubuh nya di kingsize milik nya

"Maaf semua..jika gw ga bisa hubungin kalian..ini keputusan gw..ali..aku harap kamu bisa bahagia tanpa aku.."ucap nya lagi

Tak terasa kini sudah pagi kembali..mila kevin itte arif kaia n ali kini sudah memulai aktifitas nya dikampus nha..sebagai mahasiswa n mahasiswi baru disana

Begitu juga dengan prilly..ia juga sudah memulai kuliah nya..sendiri..ya ia memang tidak berniat untuk bermain2 disini..ia memilih untuk fokus pada kuliah..n mengabaikan segala macam orang yang ingin dekat dengan nya

Bukan berarti ia tak memiliki teman..tapi ia tak ingin membuang2 waktu nya untuk bermain2..untuk orang2 yang mubgkin mengajak nya ubtuk shopping..jalan2 atau apalah itu nama nya..namun ia tak akan pernah menolak jika untuk belajar

Prilly disini mengambil jurusan management bisnis..jujur ia tak terlalu menyukai jurusan ini..tapi ia bertekad untuk bisa menguasai jurusan ini..

Prilly memang sedari SMP menginginkan untuk kuliah di juruan seni musik..sama hal nya dengan para sahabat2 nya..namun keinginan nya itu terpaksa harus ia urungkan karna sesuatu hal.

Sahabat2 nya pun di indonesia bahkan tak ada yang mengetahui jika prily mengambil jurusan tsb..mereka tau nya adalah prilly akan mengambil jurusan seni musik..karna mereka juga tau prily sedari kecil sangat senang di dunia seni musik..

Mereka menjalani aktifitas2 kuliah setiap hari nya..mereka bertekad untuk segera menyelesaikan kuliah nya..

Prilly..ia mengambil kelas eksekutif dalam jurusan management bisnis tsb..ia sengaja mengambio kelas cepat..tak ada hari libur bagi nya..ia hanya ingin segera menamatkan kukiah nya dengan cara mengambil kelas cepat..berbeda dengan sahabat2 nya diindonesia..mereka hanya mengambil kelas biasa saja..

Bersambung

perbedaanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang