Part 13

92 7 0
                                    


Air mataku mulai menetes saat membaca halaman demi halaman diary ini. Bahkan saat membuka halaman yang paling tengah. Aku menemukan sebuah foto kusam. Foto seorang yeoja kecil yang tengah tersenyum dengan rambut di kuncir dua dan sebelahnya ada seorang namja kecil dengan senyuman yang sama. Namja ini.... Bukankah ini Cho Kyuhyun 16 tahun yang lalu ?

Ya !! Tidak salah lagi... ini Cho Kyuhyun... sahabat yang sudah ku anggap dongsaeng sendiri. Perlahan kilauan bening menetes dari sudut mataku. Kenapa Tuhan membuat takdir yang serumit ini ? Aku menyeka air mataku yang mulai menetes di atas diary tua ini.

"Hyung ?" aku menoleh ke arah suara namja yang berdiri di depan pintu. Wajahnya tampak gelisah.

"Hyung.. wae ?" tanya namja itu sambil membawa segelas susu dan meletakkannya di atas meja belajar Rin Rin.

"Gwaenchanayo..." sahutku berbohong. Aku menyeka air mataku.

"Diary itu... Bolehkah aku ikut membacanya ?" pinta Kibum. Aku mengangguk perlahan dan memberikan diary yang lebih mirip dengan buku dongeng yunani kuno. Tebal dan terlihat tua.

Kibum membaca lembar demi lembar diary itu dengan cepat. Matanya tak lepas dari tulisan-tulisan rapi seperti diukir dengan indah itu.

"Sesuai dengan dugaanku, hyung...." komentar Kibum yang membuatku tak mengerti.

"Maksudmu ?"

"Aku sudah menduga kalau Cho Kyuhyun itu masa lalu Yeon Hyo... Dan ternyata benar, mereka sudah dekat sejak kecil.. Tertulis disini kalau Kyuhyun pindah ke Seoul pada tanggal 20 Juli 1995.. Tepat 16 tahun yang lalu... Yeon Hyo sudah mencari keberadaan Kyuhyun sejak lama..." jelas Kibum yang membuat nafasku kembali sesak.

"Ne... aku tak menyangka kalau Kyuhyun itu cinta pertama Yeon Hyo... Pantas saja dia mengenali Kyuhyun walaupun Yeon Hyo kehilangan ingatannya.." jawabku sambil menatap lantai. Perasaan sakit itu kembali menyiksa.

"Tapi ada satu hal yang belum aku mengerti sampai sekarang, Hyung..."

"Wae ?"

"Ani...hanya saja... Rin Rin pernah bercerita padaku.. Kalau Yeon Hyo pertama kali bertemu Kyuhyun di Seoul secara tidak sengaja dengan menabrak mobil Kyuhyun.. Dan sejak saat itu mereka tidak pernah akur, selalu bertengkar... Tapi setelah Yeon Hyo kecelakaan, entah kenapa malah Cho Kyuhyun yang ia kenali pertama kali.. Bukan kau Hyung... Dan Yeon Hyo tidak ingat pernah menabrak Kyuhyun.. Itu adalah hal yang membuatku tak mengerti..."

Aku terpana. Sepupuku satu ini memang sangat pandai. Dia bisa berpikir jernih walaupun masalah itu sangat tampak didepan matanya. Tidak sepertiku yang tidak bisa berpikir sampai pada kesimpulan yang benar-benar nyata dihadapanku. Aku sama sekali tak menyadarinya.

"Apakah Rin Rin sudah mengetahui hal ini ?" tanya ku hati-hati.

"Ne... Aku yang mengatakan hal ini padanya waktu itu.. Dia menangis keras..."

Aku mendesah pelan dan melirik ke arah Rin Rin. Gadis itu masih tertidur lelap.

"Dan diary ini ?" tanya ku terputus.

"Sepertinya Rin Rin yang menemukannya dikamar Yeon Hyo..." Jawab Kibum sambil duduk di kursi belajar Rin Rin. Mata Kibum tak lepas dari pandanganku. Dia benar. Kenapa aku baru menyadarinya ?

"Tapi kenapa Rin Rin tak memberitahuku sama sekali ?" Aku menatap langit-langit kamar Rin Rin yang bernuansa sapphire blue. Tampak poster Boyband Super Junior terbingkai dengan rapi disudut ruangan kamar Rin Rin. Kibum menghela nafas berat.

Ya!! Namja BaboTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang