Bastard

397 45 3
                                    

Seharusnya hari ini sama seperti hari biasa. Dia bekerja keras dan membanting tulang untuk memenuhi kebutuhannya. Tapi kenapa perasaannya tidak tenang dari pagi ya, batin Sungmin.

"Kau kenapa?" Tanya sunny.

"Tidak ada, hanya merasa tidak enak badan" jawab sungmin pelan.

"Memangnya tadi malam kau habis dari mana?" Tanya sunny penasaran.

sungmin mengurut pelipisnya, "apa hubungannya?"

Sunny tiba-tiba nendesak sungmin lebih ke pojok ruangan agar pembicaraan mereka tidak di dengar. "Tentu ada"

"Coba jelaskan" pinta sungmin penasaran.

"Aku sering mendengar cerita ini dari nenekku dulu. Beliau bilang, aku tidak boleh pergi ke tempat sembarangan. Siapa tahu bertemu makhluk halus dan dia mengikutiku pulang. Nah, sudah jelaskan?"

"Aku memang tidak pergi ke tempat sembarangan tapi kurasa kemarin aku sempat bertemu setan" gumam sungmin tanpa sadar. Dia kembali memgerjakan pekerjaannya dan mengacuhkan sunny yang tampak kesal. tiba-tiba rasa geli hinggap di pundaknya. Bulu romanya meremang. Dengan panik sungmun mengusap pundaknya beberapa kali.

"Hati-hati, mungkin saja setan itu sedang mengincarmu" bisik sunny jahil.

"Diam, sunny-ah!" Tegur sungmin kesal.

"Sttt.. setannya datang" bisik sunny sebelum kembali sibuk mengerjakan pekerjaannya. Kepala sungmin terangkat dan pandangan pertama yang ditangkapnya adalah bayangan si bangsat. Dalam hati sungmin memuji sunny yang begitu jitu. Kyuhyun membalas tatapan sungmin dari balik jendela kaca besar yang memisahkan cafe dengan dapur. Namja itu tampak hot dalan balutan kasualnya. Tidak lama kemudian datanglah seorang namja yang dikenalnya dan bergelayut manja di lengannya. Sungmin langsung mencibir dan melanjutkan pekerjaannya tanpa memperhatikan pasanganal itu. Sepertinya ada yang berencana menghabiskan wwktu berdua di kantor.

Kenapa harus eunhyuk? Bisik sungmin dalam hati. Sejak dulu namja itu selalu muncul untuk menggangu hidupnya. Sebenarnya eunhyuk adalah teman SMA-nya dan donghae. Jangan tanya apa yang dilakukan namja medusa itu ketika sungmin berpacaran dengan donghae. Sungmin memejamkan matanyakesal dan membanting adonan roti dengan sedikit terlalu keras. Ya, dia kesal dengan eunhyuk, namja itu jelas sangat seksi. Dia begitu iri dengan sungmin ketika sungmin pindah sekolah mereka dulu. eunhyuk bertambah berang ketika tahu bahwa sungmun berpacaran dengan donghae. Sejak hari itu, tidak pernah seharipun namja medusa itu membiarkan hidupnya tenang. Dikurung ditoilet? Itu sudah biasa. Dijegal dikoridor? Itu makanan sehari-hari. Dan masih banyak hal-hal lain yang membuat sungmin tidak akan melupakan 'kebaikan hati eunhyuk'.

"Min! Dipanggil kyuhyun ke ruangannya sekarang!" Teriak changmin. Sungmin memandang changmin dengan penuh tanya tapi changmin tidak menanggapinya dan kembali sibuk bekerja. Sungmin mencuri pandang ke sunny yang juga sedang memandangnya.

"Pergi saja, jangan sampai dia badmood dan menghancurkan dapur kita" ujarnya. sungmin hanya mengangguk dan pergi dengan tubuh lemas. Apalagi kali ini?!

****

Fanny masuk kedalam kantor namja itu setelah mengetuk tiga kali.

"Ada yang bisa saya bantu sajangnim?" Tanya sungmin sopan. Kemana namja medusa itu? Sungmin mengedarkan pandangan dan tidam menemukan namja itu dimanapun.

"Duduk!" Perintah kyuhyun.

sungmun duduk dan memandang kyuhyun bingung sampai akhirnya kyuhyun bersuara.

"Mengenai masalah permintaan maafmu waktu itu. Aku ingin kau menjauh dari donghae dan menjadi pembantu di apartement ku selama sebulan." Ucap kyuhyun santai. Mata indah didepannya sontak terbelalak. Ya, dia sendiri sudah yakin dengan permintaannya. Sebenarnya lebih tepat permintaan eunhyuk. Sepupunya yang manja itu terlalu terobsesi dengan donghae, sampai-sampai menjadikannya pacar pura-pura hanya untuk membuktikan dia adalah namja yang kuat didepan sungmin. Dia tidak tahu ada masalah pribadi apa antara eunhyuk dan sungmin. Hanya saja, menurut pengalamannya selama ini, sungmin seorang biang kerok dan karena itulah dia bersedia membantu eunhyuk menjauhkan sungmin dari donghae. Dan berbicara tentang donghae, kenapa bajingan itu tidak pernah mengenalkan pacarnya yang menyebalkan ini pada dirinya. Tapi untuk apa kyuhyun? Kalian hanya berteman bisnis, cibir dirinya sendiri.

"Bagaiman mungkin aku menjauhi donghae? Terus, bagaimana dengan gaji yang akan dipotong setiap bulan itu?" Tanya sungmin kesal. Kyuhyun bena-benar bajingan. Lagi pula, permintaan macam apa itu.

"Gajimu tidak akan ku potong. Kalau kau setuju dengan permintaanku, angkat kaki dari tempat ini dan sekedar mengingatkan saja, kenalan ku banyak. Aku tidak akan merekomendasikan mu kepada cafe atay pastry hotel manapun. Siap-siap saja menganggur seumur hidupmu."

"Sajangnim, saya mohon janganlah begitu kejam terhadapku" bujuk sungmin dengan wajah memelas. Dan sialan, dia lupa si bangsat ini punya kuasa.

"Kejam? Menurutmu menendang 'juniorku' tidak kejam?" Bentak kyuhyun kesal. Kenapa donghae yang harus dijadikan soulmatenya? Gadis bodoh! Jelas-jelas donghae suka pada eunhyuk, memangnya dia tidak melihat itu?! Tidak donghae, tidak sungmin keduanya sama-sama bodoh. donghae tidak menyadari rasa sukanya pada eunhyuk dan sungmin dengan tolol memberikan hatinya pada namja yang telah berpaling. kyuhyun tersenyum kecut.

Wajah sungmin memucat, "aku mengakui kesalahan ku. Tapi jangan menghukum ku seperti ini" mohon sungmin pantang menyerah. Kenapa setiap kali dia harus berakhir memohon pada kyuhyun? Menyebalkan sekali.

"Aku tidak terima penolakan" kyuhyun kemudian bergelut dengan laporannya seolah tidak ada lagi yang harus dibicarakan. Sungmin memandang kyuhyun dengan bengis, namja sialan ini benar-benar akan mengerjainya seperti ini?! Hah! Tidak namja sialan ini tidak namja medusa itu, semuanya sama saja. Sepasang kekasih paling brengsek di dunia.

"Menjadi pembantu selama sebulan tidak masalah bagiki, untuk menjauhi donghae, mohom beri aku waktu" ujar sungmin akhirnya. Sekesal apapun dia tahu bahwa dia akan kalah, lebih baik dia menggunakan cara yang lebih persuasif.

"Deal, berapa lama waktu yang kamu butuhkan untuk menjauh dari donghae?"

"Secepat yang saya bisa" jawab sungmin mantap. Bukan hal yang sulit untuk menjauh dari donghae sebenarnya,secara mereka memang bukan sepasang kekasih. Dia hanya perlu menceritakan semuanya pada donghae dan donghae akan menjaga jarak demi keamanan karirnya. Dan setelah namja bangsat ini melupakan kesalahannya dulu, dia dapat berleha-leha kembali bersama donghae. Heheh





TBC


Wine KissTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang