Chapter 16

147 12 0
                                    

"Ba..baik bos" mereka pun terbirit - birit pergi.

"Ah.. padahal sedikit lagi berhasill!! Bagai mana dia bisa lolos secepat ituu..."

wajah Lay terlihat sangat kacau.

------------------------------------------------------

Dilain tempat

Hari sudah berganti menjadi malam. Luhan dan Kei bersyukur mereka bisa menemukan gubuk kecil didalam hutan yang sepi itu.

Mereka tidur saling berhadapan di sebuah kasur kecil.

"Luhan apa kau sudah tidur?" Tanya Kei pelan, sembari mengelus pipi suaminya itu.

"Engh.. belum begitu Kei. Ada apa hmm?" Bales Luhan sambil menarik Kei kedalam pelukannya.

"Aku tidak bisa tidur..."

"Hmm...? Kenapa? Apa kamu tidak capek?" Tanya Luhan dengan mata masih tertutup.

"Capek.. Kei mau liat bintang di luar. Bolehkah?"

"Bintang? Emm.. boleh. Aku temenin ya?" Kata Luhan sambil beranjak bangun dari tidurnya.

"Ah.. Kamu tidur aja. Kamu kan masih ngantuk. Aku bisa kok sendiri"

"Bener? Gimana kalau ada orang jahat?" Tanya Luhan sambil menatap mata Kei.

"Tapi, bukankah di hutan ini cuma ada kita saja han?"

"Iya.. huff.. aku temani saja. Aku takut kamu hilang lagi" kata Luhan sambil mengelus rambutnya.

"Baiklah. Ayo kita liat bintang"

Mereka pun berjalan keluar gubuk sambil berpegangan tangan.

....

"Luhan liat bintangnya indah- indah ya" kata Kei sambil memeluk tangan kiri Luhan.

"Tidak, mereka masih kalah indah dari diri mu Kei" kata Luhan sambil mencolek pipi tembem Kei.

Pipi Kei memerah. Dia menyembunyikan wajahnya di lengan Luhan.

Luhan yang melihat istrinya, menjadi gemes sendiri.

"Aku mencintai mu, Kei..." kata Luhan sembari mencium puncuk kepala Kei.

"Aku juga mencintai mu, Han.."

Mereka pun saling berpelukan.

Tek

Luhan menyadari ada seseorang di belakang mereka. Dia pun bersiaga, siapa tau itu orang jahat.

Tepat Luhan melihat ke belakang. Mulutnya langsung di sumpel dengan kain.

Matanya terasa berat dan akhirnya ia tidak sadarkan diri.

Kei pun sangat terkejut.

"Luhann!!"

Dia memeluk tubuh Luhan. Dan ia tambah terkejut saat melihat siapa pelakunya.

"Hallo, Kei sayang. Kita bertemu lagi"

"....."

----------------
-TBC-

I Believe With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang