Chapter 4 : VIP Package in Osaka

107 7 0
                                    

Interpol HQ, New York, U.S.A 14:58 GMT
Sore ini markas interpol didatangi Beta Force.. untuk membantu interpol dalam menangkap NFTF.. kemarin malam, Interpol menangkap salah satu informan NFTF di Milan dan sang informan memberitahu sebuah info penting.. dan info penting itu sedang didiskusikan dengan Beta Force..
"Dari info yang kita dapat, ada orang penting yang harus kalian bawa ke sini.. Stella Cornelia Winarno.. Ahli Kimia Nuklir.. Lulusan terbaik Osaka University.. kami takut dia akan bergabung dengan NFTF.. kalian bisa menangani misi ini?"
"Tenang saja.. kalian anak muda selalu khawatir dalam segala hal.. kita akan menyelamatkan perempuan itu.."
"Apa kalian tahu dimana posisi dia berada..?"
"Kalau soal mengetahui posisi, biar aku yang melacaknya.. dalam waktu 5 menit, aku akan menemukan perempuan ini.."
"Kalau begitu, tunggu apalagi? Let's do this.."

Shark POV
"Baiklah.. kita akan menjemput Stella Cornelia sebelum NFTF menemukannya"
"Dan sebelumnya.. apakah 2 perempuan itu berbicara sesuatu?"
Aku menatap Bull dengan intens..
"Ya.. sesuai dugaan shadow.., 4 orang itu berada di Prague.."
"Begitu kah? Kalau begitu, sekalian saja.."
Kulihat di layar komputer, pencarian masih berlangsung.. dan..
"Yes.. Found it.. Stella Cornelia ada di sebuah apartment di Osaka.. tidak jauh dari kampusnya.."
"Baiklah.. kita jemput dia.. segera merapat di lapangan.."
"Baik!"

Interpol HQ Helipad..
Helikopter sudah ingin mengudara.. Beta Force sudah bersiap untuk mengudara.. mereka satu per satu masuk ke dalam helikopter.. dan mereka pergi ke Osaka..

Osaka University Garden, 18:25 GMT..
Stella POV
Aku melihat berita mengejutkan di smartphoneku.. Negaraku diinvasi oleh kelompok teroris NFTF.. Ayahku berpesan agar bersembunyi di tempat yang aman.. semoga mereka tidak menculikku..
Namun, aku melihat ke atas.. sebuah helikopter mendarat di depan gerbang taman.... 5 orang keluar dari helikopter dengan senjata lengkap.. salah satu laki-laki bersenjata itu mendatangiku.. kulihat wajahnya tampan.. seperti orang India..
"Nona Stella Cornelia Winarno?"
"Ya, saya sendiri.. kalian siapa?"
"Perkenalkan saya sersan Shark.. dari Beta Force.. saya ingin menjemput anda atas perintah presiden.."
"Baiklah.."
Akhirnya aku diselamatkan oleh Beta Force.. pasukan khusus anti-teror sepertinya.. terlihat dari anggota teamnya.. kulihat semua anggota dari berbagai negara.. aku diantar memakai helikopter menuju markas Interpol.. smartphoneku berbunyi.. Papa menelponku..
"Halo.. papa.."
"Ah, syukurlah kau selamat, nak.. kamu tidak apa-apa?"
"Iya, pa.. aku baik.. papa dimana?"
"Papa ada di markas Interpol, nak.. kamu akan tinggal bersama papa hingga situasi menjadi aman.."
"Baiklah pa.."
Setelah menelpon, kudengar pembicaraan ketua team dengan seseorang lewat wireless talkie..
"Sgt. Shark.. report.."
"We got the VIP Package.. time to return home.. Black Dragon"
"Copy that, Shark.."
"Shark.. out"

Shark POV
Setelah menjemputnya, helikopter sudah tiba di markas Interpol.. dan kami semua mengantar perempuan ini kembali ke orangtuanya.. dan mulai membuat rencana baru lagi..
"Shadow, kau bisa menemukan 4 anggota NFTF di Prague?"
"Bisa.. tunggu sebentar.."
Shadow menjalankan tugasnya dengan baik.. dan..
"Found it.. aku melacak dari saluran telepon mereka.. mereka berada di Prague.. sedang merencanakan sesuatu.."
"Great! Now, prepare your guns.. we off to Prague tonight"
"Huurah.."

Lustig Garden, Prague, Czech Republic.. 19:00 GMT
Malam yang sepi di sebuah taman.. terlihat disana ada 4 wanita yang sedang merencanakan sesuatu..
"Hanna.. kau yakin Melody memberi misi itu kepada kita?"
"Iya, Natalia.. apa kiriman sudah datang dari pelabuhan?"
"Sudah dong.. kiriman sudah terpasang di museum dan beberapa gedung dari tempat kita berpijak.."
"Kau yakin semua terpasang, Sisil?"
"Tenanglah, Acha.. semua sudah sesuai jadwal yang diberi oleh Melody.."
~Drt..Drt..~
Nada dering smartphone salah satu dari mereka berbunyi.. salah satu dari mereka melihat isi pesannya.. dan tersenyum kecil..
"Baiklah.. kita bergerak.. Melody memberi kita waktu sampai esok pagi.. setelah selesai, kita berpencar.."
"Alright then.. Let's Blaze this quiet town.."
Mereka pun bergerak.. dan mempersiapkan ledakan beruntun..

Menara BNI 46, Jakarta, Indonesia.. 20:15 GMT..
Presiden POV
Malam ketiga setelah kejadian di istana.. mereka menyiksaku habis-habisan.. seorang perempuan yang bernama Veranda itu tak pernah lelah bertanya tentang Stella.. sampai mati pun aku akan menjaga nama itu..
Kini aku diikat di sebuah meja.. dengan rantai membelenggu di tubuhku.. banyak luka di tubuhku ini.. untung saja aku lulusan terbaik TNI dan CIA.. jadi bisa menahan segala siksaan..
Kulihat 2 perempuan masuk ke dalam.. dan menghampiriku.. ah.. aku tahu siapa mereka ini.. Shania dan Kinal.. mau apa mereka dengan pisau dan bara arang??
"Halo.. Kaesang Widodo.. bagaimana tidurmu? Nyenyak?"
"Cih.. buat apa aku menjawabnya?"
"Kalau begitu, tahu dong kenapa kita disini?"
Aku tak ingin menjawab pertanyaan mereka.. pasti mereka mau menyiksaku lagi..
Dan mereka memulai sesi pertama mereka.. Argh!! I can't take this anymore.. Shark!! Help me.. save this country from hell..

TBC

Call Of Duty : HomecomingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang