Chapter 11 : Message from Kaesang

94 3 0
                                    

U.S Army Base, Louisiana.. 07:56 GMT..
Beta Force sudah kembali ke markas utama.. dan pagi ini mereka sedang latihan untuk memperkuat kerjasama tim.. setelah latihan yang cukup lama, mereka beristirahat sambil berdiskusi tentang misi selanjutnya..
"Huaah.. melelahkan sekali.."
"Hei.. bersemangatlah sedikit.. sebentar lagi team core itu akan masuk penjara.."
"Kau benar.."
Shadow pun membuka alat navigasi.. dan menerima sebuah pesan dari messenger..
~KSngR.I. : Shark.. Help me.. I'm in Paris.. to see my old freind.. You know where I am stay..~
Shadow pun terbalak kaget dan berteriak..
"Shark!! You got 1 message.."
"From?"
"I don't know.. the username is KSngR.I.."
Shark membulatkan matanya.. dan berlari ke alat navigasi itu..
"From who, Shark?"
"My freind.. Kaesang Widodo.. The Presiden of Indonesia"
"What! Presiden of Indonesia"
"He's in Paris? How come?"
"Let me check where he is.."
Shadow pun mencari keberadaan Kaesang dan..
"Found it.. he is in GIGN HQ.."
"Franck Sabre.."
"Who is Sabre?"
"My colleagues.. he was my mentor.."
"Can we go to meet him?"
"Not now.. I will call Sabre soon.."
"What we gonna do today?"
"Combat Sparring.."
"Hufft... okay.."

GIGN Headquarters, Paris, France.. 11:00 GMT
Kaesang POV
Sejak 2 hari aku di Paris, aku memutuskan untuk mengunjungi temanku.. Franck Sabre.. aku dengar dia adalah ketua team GIGN.. tak sabar aku ingin menemuinya.. saat sampai kantor GIGN, aku pun bertanya kepada front desk..
"Good Morning, Mademoiselle.."
"Good Morning, Sir.. What I can do for you?"
"I want to see Franck Sabre.."
"You got Appointment before?"
"No.. I just came here.. Just have a little conversation.."
"Please wait, Sir.."
Aku pun duduk di ruang tunggu.. 10 menit kemudian.. seorang laki-laki menyapaku.. dan aku memeluknya erat..
"Kaesang?? How did you came here?"
"Long story.. I'm here to see you.. I need your help."
"Okay.. tell me your story in my room.. please make yourself comfortable.. GIGN always accepted soldier like you.."
"Thanks.."

Queen Elizabeth II Ballroom, London, United Kingdom.. 12:49 GMT..
Sebuah pesta pribadi sedang diadakan disana.. terlihat para pengusaha, politikus, model, dll berlalu lalang di pesta ini.. seorang Wanita cantik dengan dress merah maroon seksi sedang berbicara dengan laki-laki di balkon.. mereka membicarakan tentang perencanaan untuk menyerbu Paris..
"Mrs.Melody.. kami sudah siap untuk membombardir Paris.. apakah anggotamu siap?"
"Siap 100%.. kita hanya menunggu jawaban dari Sarajevo.. lalu kita akan menyerang Paris.."
"Sesuai keinginanmu, Mrs.Melody.. Let's have a cheers.. for our successful mission.."
"Sure.."
Pesta pun semakin meriah.. Melody pun berkumpul bersama teman-temannya dan mulai berdiskusi..
"Ve, ada kabar terbaru dari mereka?"
"Sisil dan Hanna sudah sampai di Roma.. dan mereka siap untuk menyerbu Paris.."
"Lalu Acha dan Natalia?"
"Virusnya sudah siap.. tetapi.."
"Apa?"
"Mereka tertangkap.. informan kita mengabarkan kalau mereka ditahan di penjara Interpol.."
"Tertangkap ya? Baik, lanjutkan misinya.. aku akan memberi apresiasi terhadap mereka berdua nanti.."
"Baiklah.."
"Let's enjoy this party... because tomorrow we're gonna attack Paris.."

GIGN Headquarters, Paris, France.. 14:45 GMT..
Kaesang POV
Aku menceritakan semua yang kualami kepada Sabre.. dan aku juga ingin terjun langsung untuk melawan NFTF..
"Sabre, I want to joining you as a team.."
"Which position do you want?"
"Assaulter.. just give me MP5 and USP.45 Suppressor.."
"Okay.. tomorrow you can grab your gears and started to.."
Tak lama, seorang wanita datang ke ruangan ini..
"Sir, you got a phone call from U.S.."
"Who's call?"
"I don't know, sir.. but he wanna speak to you and your guest.."
"Alright, what line?"
"Line 7"
"Merci.."
Kulihat perempuan itu kembali ke ruangannya.. dan langsung saja Sabre menekan tombol 7 di teleponnya itu..
"Hello.."
"Identifies yourself, Soldier.."
"Shark, It's Sabre"
"It's been a long time, mate.. where is he?"
"He's with me now.. wanna talk?"
"Sure.."
Sabre memberikan gagang telepon kepadaku.. dan aku menghela nafasku untuk memulai percakapan..
"Shark.."
"Kaesang.. tetaplah bersama Sabre.. aku dan teamku akan ke Paris.. aku merasakan ada yang tidak beres di sana.."
"Aku mengerti.."
"Aku harap kau dan Sabre bersiap untuk membantuku nanti.. aku akan datang ke Paris malam ini.."
"Apakah Menteri Pertahanan tahu kalau aku berada disini?"
"Jangan beritahu siapapun tentang keberadaanmu.. keadaan sekarang masih sangat rentan untukmu keluar.."
"Temui aku di markas GIGN.."
"Sure, Mate.. okay, I'll see you there.."
"Bye.."
Percakapan pun berakhir.. aku masih penasaran mengapa Shark ingin menemuiku..

U.S Army Base Airstrip, Louisiana.. 17:45 GMT
Shark POV
Malam ini aku akan menemui Kaesang.. tidak tahu kenapa aku harus menemuinya.. mungkin mimpi semalam membuatku ingin bertemu dengannya..
~Flashback~
Kemarin malam, aku tidur bermandikan keringat.. tak tahu mengapa.. padahal ruang tidur sudah dingin karena AC.. aku tidur tak menentu.. aku terus bergumam.. tak sengaja, air mataku mengalir.. aku bermimpi.. di suatu tempat di Paris.. tepat di depan menara Eiffel.. aku melihat teamku semua tumbang.. tinggal aku yang masih bisa bertahan.. tak pelak, aku melihat Kaesang bersama seorang wanita dan pria.. kondisi Kaesang sangat memprihatinkan.. aku ingin menolongnya, namun badanku terasa kaku.. aku berteriak tetapi dia tidak mendengarkan.. kulihat Kaesang berlutut dengan darah mengucur dari kepalanya.. dia melihat 2 orang didepannya dengan wajah sendu..
"Kill me.. you two has complete your missions.."
"As your wish, Mr.Presiden.."
"Thanks for your cooperation, Kaesang.. Au R'revoir.."
~DUAR!!~
"NOOOO!!!!! KAESANG!!!!!!"
Dari mimpi tadi, aku langsung terbangun.. dan menuju wastafel untuk mencuci muka..
"Mimpi apa tadi?? Sial! Aku tidak akan membiarkan dia jatuh ke tangan NFTF.."
~Flashback off~
Pesawat Hercules C-130 ini membawaku dan teamku menuju Paris.. di dalam pesawat, aku berdiskusi dengan teamku..
"Shark.. apa ada kabar dari Demon Squad?"
"Mereka mengatakan akan bergabung dengan kita di Paris.."
"Maksudmu bergabung?"
"Aku tidak tahu, Aldrei.. mungkin mereka mencium sesuatu yang tidak beres disini.."
"Perasaanku juga tidak enak.."
"Aku juga mencium kecurigaan disini.."
Teman-temanku juga merasakan hal yang sama denganku.. aku harap Kaesang bisa selamat... tak akan kubiarkan dia sendirian..

TBC

Call Of Duty : HomecomingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang