Rushing vS Racing

Chapter Eleven - Greyson's Sucks!

It's been a long day Gua gak update update maafkan Gua plissss
Gua hadir dengan Chapter 11 hehe maaf kelamaan, setelah ini gak lagi deh.

Song for this Chapter:

Nick Jonas - Chains

Bruno Mars - Treasure

------------------------------------

Shasha Pov

D-dia J-justin Bieber?! Aku bekerja pada seorang criminal?

Aku mengikuti Justin masuk kedalam. Aku tidak tau apa yang harus aku katakan padanya.

Justin berhenti membuat langkahku juga terhenti.

"Now you know who i am." Justin berkata membelakangiku.

"I-is that r-real... t-that you.. are J-jus-tin Bieber?" Aku merasa tidak yakin sehingga aku menanyakan hal ini padanya.

"I told you before, that now you know who i am." Justin menghadap ke arahku. Aku hanya merasa takut sekarang."you Can go if you want."

Justin menyuruhku pergi?!

"W-what?"

"Don't tell anyone about this, you'll save i won't hurt you."

Mengapa dia berkata seolah Aku akan melaporkannya ke polisi?

"Why? I want to stay here. No matter what!" Aku menegaskan padanya untuk selalu bersamanya.

"Shasha please you has a live." Justin memandangku sekilas lalu menunduk."you deserve better."

"Justin..."

"No please! Thanks for the loyalty which you give to me.Maybe i can't thankfully enough but i promise i'll keep you save."

Justin benar-benar ingin Aku untuk meninggalkannya, perkataannya membuatku meneteskan air mata. Tidakkah dia menyadari bahwa aku menyukainya?!

"Don't you know that i love you?! Don't you know that i care about you?! Don't you know that you the one i want?! Justin, i love you i really do. i can't stay away from you! I Don't care if police gonna arrest me, i Don't care if i should die right now but please Don't let me go, keep me with you please..." aku menangis pada saat mengatakan ini semua, bahkan aku melihat mata Justin juga berkaca-kaca.

"Shasha stop! Don't be stupid. We can't stay together! No... not about you and me. Please go... i'll keep you save Don't worry." Justin mendekatiku dan mencoba untuk menenangkanku tetapi jika dia ingin aku tetap pergi itu sama saja tidak ada gunanya.

"Is that so! Ok, i'll go and please don't take care of me i Can do it by myself!"

Aku tidak bisa meninggalkannya, sebenarnya aku lebih suka membahayakn nyawaku untuknya tetapi perkataan Justin membuatku hancur.

Aku pergi meninggalkan bar yang sudah sepi itu, aku tidak tau kemana anggota Justin dan Nash pergi. Yang ada di pikiranku sekarang hanyalah depressi dan hancur.

Cam Pov.

Musuhku adalah adikku sendiri. Aku bahkan tidak tau bahwa Shawn adalah seorang agent CIA. Mengapa bisa terjadi hal seperti ini?! Aku tidak mungkin membunuh adikku sendiri, tetapi aku juga tidak bisa berkhianat pada Justin atau menyerahkan diri.

Setelah Justin meninggalkan kami aku tidak bisa berbuat banyak seperti biasanya. Aku hanya melihat Shawn menembak anggota Gang kami.

Aku tidak bisa membantu banyak, karena Shawn adalah penghalang untukku. Aku hanya mengikuti mobil teman mereka yang melaju duluan sedangkan anggota lainnya mengikuti Shawn.