Sore itu sore yang sangat melelahkan, rayna sangat sangat tidak berminat untuk mengikuti MOS 3 hari kedepan, menurutnya itu tidaklah penting "Apa fungsinya gue disuruh suruh pake tas karung, diiket belasan dan harus dikepang, name tag warna warni lah, buat kerajinan topeng dari bola lah, gue rasa gue sekolah buat belajar bukan untuk direndahin kaya gini" gerutu rayna
Setelah ia bercerita tentang ribetnya persiapan MOS, ia diizinkan orangtuanya untuk tidak ikutan MOS selama 3 hari
"WHOAA ASIK" sambil menjatuhkan badannya kekasur miliknya, baru beberapa detik menikmati sensari kasurnya itu
LINE!!
Rayna berjalan menuju tempat belajar, dimana hpnya diletakkan, ia terkejut saat melihat notif dari hpnya
"Rendy AV add you by id line"
"eh buset ini anak tau darimana line gue"
Rayna dibuat heran karena selama ini dia tidak pernah me-publish id line nya, mungkin dia banyak kenalan?
"Wey add back"
"udah"
"eh gila cuek amat, salah apa gue"
"trs gue hrs jawab apa hah?"
"santai santai dong kaya di pantai"
"sygnya gue lg dikamar bukan pantai"1 menit rendy gabales bahkan message rayna di "just read" tak lama setelah itu terdengar suara freecall line dan saat cek hpnya
LINE incoming call from Rendy AV
Butuh waktu lama buat rayna untuk memikirkan menjawab atau asingkan, dan tak lama suara itu mati, sejurus kemudian terdengar suara yang sama untuk kedua kalinya
LINE incoming call from Rendy AV
"Apaansi"
"Nah gitu diangkat"
"Mau apa?"
"gue gabut nih, besok lu sekolah kan?"
"gue gananya btw, kaga ah males"
"gue ngasih tau btw, napa?"
"gue gamau tau btw, suka suka"
"iyadeh gue kalah, serius lu gamasuk?"
"iye"
"yaudah gue jg gabakal deh, cape jadi maskot disuruh ulangi nyanyian lah, cari gerakan unik lah belum lagi diketawain blablablabla" rendy menjelaskan panjang lebar yg kedua kalinya, rayna mendengarnya sekali dua kali tertawa pelan, tak terasa mereka freecall telah menghabiskan waktu 30 menit
"udah ah" kemudian rayna memutuskan freecall dari rendy.----------
Sinar matahari masuk melalui celah cendela yang mambangunkan gadis mungil yang tertidur lelap.
"Whoaa"
Ia menguap sambil merentangkan tangannya keatas, dan sesekali mengucek ngucek matanya untuk menghilangkan belek dimatanya
LINE!!!
LINE!!!
LINE!!!"pagi pagi udah berisik aja" batin gadis mungil itu
Dia mengecek setiap pesan line yang masuk, mata rayna kaget dan tesenyum malu mendapati seseorang yang memberi pesan 15 kepada dirinya dan pas disaat rayna membuka chatnya, 1 pesan masuk
"YANG GAIKUT MOS 3 HARI FULL BAKAL DPT HUKUMAN" dan saat itu juga rayna ngebales
"HAH SERIUS? KATA SIAPA ?LU JGN BERCANDA"
"Anjir tai lu, gue udh ngespam lu, giliran hukuman aje balesnya kilat"
"gue baru bangun oon"
"KEBO"
"hidup hidup gue yaelah"
"bales dong line gue yg atas"Rayna mulai scroll pesan dari rendy yang belum sempat ia baca
"heh"
"gue bsk mau masuk ah, gue pgn minjem tas karung yg dibuat bibi lu dong"
"heh bangun"
"eh buset ini anak"
"woy jawab penting yaelah"
"dih gadis gadis masa blm bangun"
"lu minta gue cipok"
"bangun atau gue cipok"
"bales atau gue cipok"
"lo klo gasuka sm gue setidaknya bales yaelah penting nih"
"lo rese kalo lagi tidur"
"masa gue harus ngebuat gituan mana bisa:::((((((((((((("
"p"
"p"
"p"Rayna tersenyum gila membaca semua pesan yang rendy lontarkan kepada rayna "ckckck miris amat hidup lo"
Sent.
LINE incoming call from Rendy AV
"wey, gue nanti kerumah lo ya siang mau ngambil tas karung, sent lokasi rumah lo"
"udah maki maki gue, maksa gue buat minjemin tas karung gue pula, gatau diri banget deh lo"
"hehe, udah buruan setelah dzuhur gue cabut"
"y"disconnect
KAMU SEDANG MEMBACA
Bubble Gum
RomanceSeharusnya aku sudah tau, bahwa dia sudah berubah, hanya saja aku sulit merelakannya. Sulit memberitahuku sendiri bahwa semua orang bisa berubah. tidak ada yg lebih menyakitkan selain ditinggal tanpa alasan. Dia mempermainkanku, menggantung perasaan...