Little Love【exo】

List 2

Suho mengeluarkan secarik kertas dan memberikannya kepada Baekhyun.

"Ini yang diperintahkan oleh kepala sekolah" ujarnya.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Little Love [EXO FANFIC]

----------

Baekhyun langsung membuka secarik kertas itu dan langsung didekati ke5 sahabatnya.

Isi kertas.

Kepada Park Chanyeol, Kris Wu, Su Ho, Oh Sehun, dan juga Chen. Ada satu masalah di Universitas kita.

Terdapat 5 yeoja yang memiliki nilai dibawah rata-rata. Byun Baekhyun, Zi Tao, Yixing, Lu Han, dan juga Xiumin.

Saya mengharapkan kalian bisa mengajar mereka selama satu bulan saat jam kuliah selesai. Terserah itu dimana, asalkan kalian membuat yeoja-yeoja itu pintar.

Dan sampaikan kepada Kyungsoo, agar mengajar Kim Jong in. Nilai Kim yang paling dibawah.

Ttd
Kepala Sekolah (--kepala universitas? Apa sebutannya? Kepsek aja ya?--)

Mata mereka seketika membulat sempurna. Beda jauh dengan ke6 namja tadi. Mereka hanya sibuk meminum dan makan makanan kering yang disuguhkan. Ya ampun.

"Wae? Kenapa tidak les tempat lain saja?" ujar Tao spontan. Ke5 namja yang bertugas mengajar seketika menatap Tao.

"Kau tidak mau?" ucap Kris sambil mengeluarkan tatapan horrornya. Seketika nyali Tao menciut.

"Kris hyung. Zi Tao udah takut, tuh" ujar Chanyeol. Kris hanya meminum sodanya dengan gaya elegannya.

'Cih kenapa aku bisa suka sama namja dingin kayak dia?' Batin Tao sambil memasang muka kesal.

"H-hei" ujar Lay gugup. Su Ho hanya ber'hm?' dan menatap Lay.

"Kegiatan mengajar diajarnya kapan dimulai?" Tanyanya.

"Besok." jawaban itu serempak dikeluarkan oleh semua namja dihadapan mereka. Oke, ke6 yeoja ini sudah cukup dapat kejutan beruntun hari ini.

"Hm. Dimana?" tanya Xiumin kali ini. "Di sini saja. Soalnya rapi" jawab Chen.

"A-arasseo..." jawab semua yeoja itu serempak. Ke6 namja itu pun langsung pergi menuju kamar asrama mereka.

BLAM

"Y-ya ampun! Tadi aku seriusan gugup!" Ujar Lu Han. "Halah. Daritadi luhan  diam membatu saja, kok. Gajauh beda sama Kyungsoo. Haha" ledek Baekhyun diiringi dengan tawa.

Lu Han hanya memasang tampang kesal sementara Kyungsoo dan yang lain bersiap siap ingin makan.

"Hey, bukannya kita belum menentukan siapa mengajar siapa?" tanya Lu Han.

"Kalau itu paling mereka yang menentukan" jawab Lay.

"Cih. Aku tidak mau dengan tiang listrik blasteran itu! Dia sangat cuek" keluh Tao. Keluhannya itu hanya ditanggapin dengan tawaan.

"Sudah ah. Mending kita gausah mikirin itu lagi. Buru-buru makan. Nanti kalau dingin aku dan Kyungsoo gamau masakin" ujar Lay sambil terkekeh kecil