Gelegar merdu untuk pecinta ketegasan
Kelabu langit sejenak pancarkan cahaya
Apakah air samudra kan basahi daratan?
Tidak, ketegasanmu buatku bertanya
Hujan malam, dimana?
Percikan api surya, itu hanya pertanda
Tapi kapan? Kapan kau tuntaskan?
Daratan kering ini hampa tanpa basuhmu
Kau murka dengan amuk badaimu
Hanya bisa ku memahami tersenyum
Tapi tidak untuk mereka yang dusta
Dengan teriakan mereka, kau bencana..
KAMU SEDANG MEMBACA
Bahasa Tulis
PoetryDia tak akan bersuara. Namun, di dalam pikiranmu ia bergema..