Pekat hamparan awan kelilingi indahmu
Lingkaranmu menjadi senyum, sunyi setia temanmu
Beribu-ribu gelap, hanya sedikit datangmu
Salah satu yang lain, aku, menikmati berselimut sendu
Aku tak pernah kenal, menjamahmu pun tak mudah
Dengan rasa aku suka, namun hanya mata dapat merasa
Kebohongan tak pernah kau tampak, gerhana
Pelan, semakin pelan nadi ini, seperti datang terang
Apa kau malaikat? Putihmu memancar luas
Memandang, tak pernah kurasa bosan, kenapa?
Terkadang ada, dimana kau seperti terlingkar pilu
Disana banyak raga nyawa menanti, menantimu, mencarimu..

KAMU SEDANG MEMBACA
Bahasa Tulis
PoesiaDia tak akan bersuara. Namun, di dalam pikiranmu ia bergema..