Iqbaal's PoV
Gue sekarang lagi MnG di salah satu hotel yang ada di jakarta. Antusias comate kali ini membeludak banget sampe-sampe aula serba guna hotel ini pun penuh dengan comate.
Gue dan Mcjr lainnya udah nyanyi beberapa lagu dan kini giliran kita bertiga milih lucky comate.
Gue bingung mau milih siapa, sedangkan aldi sama bang kiki udah dapet lucky comatenya.
"Baal pilih gue"
"Gue aja baal gue rela"
"Iqbaal ganteng gue aja"Begitulah teriakan comate sewaktu gue akan memilih satu lucky comate. Tapi gue masih nyari-nyari siapa yang gue jadiin lucky comate dan gue liat di bangku barisan kedua depan gue ada cewek cantik, putih, idung mancung dan gue perhatiin wajah dia. Dan gak salah lagi dia cewek yang waktu itu gue tabrak di parkiran PIM pas gue di kejar-kejar comate, gue putusin dia yang jadi lucky comate gue.
"Kamu yang duduk di baris kedua depan gue" ucap gue
"Udah baal samperin aja" pinta bang kiki.
"Iya baal, tuh cewek kayanya belum peka kalo yang lo pilih itu dia" timpal aldi.
Gue pun turun dari panggung dan nyamperin cewek yang tadi gue pilih. Sekarang gue udah ada di hadapan cewek itu.
"Kamu ayo naik ke panggung" ajak gue sambil ngulurin tangan dan senyum.
"Gue eh aku baal?" Tanya cewek itu.
"Iya lo"
Kita pun naik ke atas, dan gandeng tangan dia.
"Oke kita udah pilih kalian bertiga kalo gitu perkenalkan diri kalian" kata bang kiki.
"Nama gue Laila Indah Permatasari panggil aja laila" jawab comate yang dipilih bang kiki.
"Gue Clarissa Pramudia panggil aja clara" comate yang dipilih aldi.
"Gue Amiee (namakamu) Clairine panggil aja (namakamu)" jawab (namakamu)
Jadi dia punya nama bagus banget indah juga kaya orangnya, akhirnya gue tau nama dia. Yang udah berbulan-bulan dia gue pikirin dan akhirnya gue tau nama dia.
"Mau fotbar (nam)?" Tanya gue
"Boleh" jawab (namakamu) sembari senyum dan ngeluarin iphonenya.
Cekrek
Cekrek"Bang,al, sini kita fotbar sama (namakamu)" ajak gue ke temen-temen gue.
Mereka langsung merapat, posisinya bang kiki-aldi-(namakamu)-gue.
Cekrek
CekrekSetelah beres fotbar gue kasiin iphonenya ke dia, sebelumnya gue udah nambahin line gue ke kontaknya line (namakamu).
"Nih hp lo, line gue udah ada disana" kata gue sambil senyum.
Gue ngedeketin mulutnya ke telinga (namakamu) maksud gue cuma mau bisikin sesuatu aja.
"Nanti abis acara lo ke backstage ya, gue tunggu" bisik gue.
"Iya baal" (namakamu) pun meng-iyakan sambil ngangguk.
Kini gue udah di backstage, gue lagi nungguin (namakamu) pas gue ngelirik kebelakang ternyata (namakamu) udah ada dan kayanya lagi nyariin gue.
"Eh (nam)" tanya gue sambil nepuk pundak (namakamu)
"Eh iqbaal, mau apa ya?" Tanya (namakamu)
"Sini duduk dulu" pinta gue.
Gue ajak duduk dia, gak mungkin kita ngobrol sambil berdiri.
Gue langsung buka pembicaraan sekaligus ngeluarin apa yang gue pikirin selama ini dan ngerasa bersalahnya gue ke dia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sunshine [IDR]
AcakKamu seperti matahari yang selalu menerangi hati ini. Semenjak kamu datang hidup ini berubah karena aku merasakan cinta yang kamu kasih ke aku. -Aimee (namakamu) Clairine Setiap didekatmu entah perasaan apa yang aku rasakan tapi yang aku tau, aku me...