FILANTROPI

OVERDOSED

Ajari aku pergi tanpa kabar. Lalu aku akan mengajarkanmu untuk menunggu kabar dengan sabar.
-Santi Lumban Gaol-

*********
"Vote sebelum dibaca"

"Kau semakin cantik tetapi semakin menyebalkan dan memuakkan"

Tambahnya, sebelum memutar langkah keluar dengan dentuman sepatunya dikeramik berkilau itu, melakukan tarikan pada pintu dengan kasar.

Tidak peduli raut semua manusia yang ia tinggalkan dengan...

Oh apalah yang kalian rasakan jika tiba tiba orang tidak kalian kenal menyebut semua seluk beluk diri kalian, bahkan kepada hal paling privasi.

Apa Dokter itu alien dengan Otak yang seluruhnya bekerja?
Menakjubkan!
Sekaligus mengerikan!

********

Pada dasarnya setiap manusia memiliki kadar kecerdasan dengan kemampuan masing masing. Hanya saja tidak semua berkeinginan mengasah dan memperdalam.

Terlalu banyak orang yang malas hingga dikemudian hari dinobatkan sebagai orang bodoh.

Choi Siwon pantaslah berbangga diri dengan apa yang telah didapatnya saat ini. Tidak sia sia segala usaha dan letihnya selama puluhan tahun menuntut ilmu, hanya tidur 3 sampi 4 jam sehari, dan sisa lainnya untuk belajar belajar dan belajar.

Bergaya hidup otoriter layaknya robot, menciptakan seorang Siwon yang enggan mendengar kata tidak ataupun tolakan tolakan lainnya.

Ketidak pedulian kepada sesama yang kemudian membuatnya tidak disukai beberapa orang di Wooridul Spine Hospital ini.

Tetapi tetap saja kecerdasan dan tangan dinginnya membuat dominasi sikap yang diterimanya adalah kekaguman, ketertarikan dan bahkan banyak yang mengidolakannya, meski dirinya dengan background sikap yang menyedihkan.

Setelah beberapa saat meninggalkan ruang rawat gadis yang hampir tamat tadi, Siwon kembali mendudukkan diri di kursi ruang pribadinya.

Sedikit menyeringai dengan hal yang dilakukan oleh Jason tadi, salah satu rekan kerjanya, yang dilihatnya bersama gadis yang dikatakan Jason sebagai tenaga Psikokog yang membantunya menangani gadis yang terkapar.

Merasa dongkol dengan kekehan manusia manusia yang terlihat sangat mengharapkan kesembuhan dan kesadaran gadis itu atau juga sebaliknya.

Kedongkolan pastilah dirasakan Siwon, lantaran hampir 55 persen dari pemeriksaan awalnya menyatakan jika gadis itu tidak akan bertahan lama, mereka hanya akan membuang buang waktu dan tenaga mengurusinya.

Sampai harus mendatangkan seorang Psikologi Klinis tembusan NGO untuk menangani langsung gadis itu, dan entah siapalah namanya.

Siwon tidak peduli.
Dan tidak mau tau.

Selama gadis itu tidak mengusik dan menganggu kehidupannya, itu bukan suatu hal yang terlalu masalah.

Masalah sebenarnya jika gadis yang dalam jangka lama ini akan bekerja sama dengannya itu tiba tiba seperti gadis lain yang mendewa dewakan ketampanan serta pesonanya.

Oh ayolah, dia cukup berpendidikan!
Dia tidak akan menjadi murahan hanya untuk mengejarmu Siwon.

Kehidupan 3600 derajat berbeda denganmu, konsep hidup, cara pandang dan juga cita citanya bertolak belakang denganmu Siwon.

Seorang yang fleksibel dan loyalitas sepertinya akan bergolak dengan sikap dan pedoman hidupmu yang mendekati komunis.
Terlalu otoriter dan membosankan.

Sinyal yang ditangkap oleh otaknya seketika menyimpulkan jika gadis yang menjadi objek tangan dinginnya dan Psikolog itu memiliki peran penting pada suatu problema yang menyikut kehidupan orang orang yang berlalu lalang menjenguk atau mendatanginya.