Nineth Chapter

682 67 3
                                    



Mereka mengangguk dan tersenyum senang

"Agree"

Skip

Sekarang aku sedang berada dikelas bahasa perancis dan FYI itu sangat membosankan,aku sekelas dengan Luke,Taylor dan pria tampan misterius yang kemarin menolongku. guru dipelajaran itu namanya Mr. Nelist what a weirdo name right? I know.. oh iya aku lupa memberitahu kalian kalau aku bisa berbahasa perancis dengan fasih, itu karena ayahku pernah tinggal perancis dan tentu saja dia mengajariku.

"Okay, Now we have a new student here, from the west, United States Of America come in, and introduce your self" Ucap Mr. Nellist memanggilku dan ku langsung menuju kedepan.

"Introduce with what language?" tanyaku

"whatever u want lady, because i'm not sure that you're know how to introduce your self with french haha because u r american dan setau saya orang amerika itu terlalu bangga dengan negaranya dan tidak mau mempelajari budaya/bahasa bangsa lain haha jangan tersinggung" Ucap Mr. Nellist sambil terkekeh

"Whoa, kau meremehkanku dan orang amerika sir, let me try" ucap ku sambil tersenyum miring

"Okay go on" ucap Mr. Nellist

Kumengambil nafas dan membuangnya dan tersenyum

"Bonjour à tous, mon nom est selena gomez,vous pouvez me appeler selena, je suis aux États-Unis précisément dans la city of angels, Los Angeles - California. Ravi de vous rencontrer, merci" ucap ku fasih

Mr. Nelist dan semua murid yang ada disini tercengang dan mulut mereka berbentuk O

"Whoa, great! Selena! You can speak french with good!! Great job! Everybody please give an applause for her!! Oh my,, maglificant! Awesome! Please get back to ur sit" ucap Mr. Nellist dia terpesona haha semua orang bertepuk tangan, yang kulakukan hanyalah tersenyum tipis dan kembali ketempat dudukku

Luke yang kebetulan duduk disampingku menepuk bahuku pelan sambil berkata

"U look soooo french haha, like it"

Dan hanya kubalas dengan senyuman tipis

KRINGG!!!

Bell istirahat berbunyi, aku merapikan semua buku yang berada di mejaku dan memasukannya kedalam tas Michael Kors milikku.

Ada seseorang menepuk pundakku dan itu taylor

"Hey, where do u want to go?" tanyanya dengan aksen britishnya

"Mmm i don't know,, what is the next class?" tanyaku langsung

"Want to join me ariana and demi back to the dorm?. Kelas berikutnya adalah olahraga." Tanya taylor

"mmm... well... okay fine, aku lupa membawa baju olahraga dan aku mau mengecek ponselku so,, come on!" ucapku langsung menarik tangan taylor

Aku berjalan bersama ketiga roomateku menuju dorm dan ditengah perjalanan menuju asrama, aku bertemu kembali dengan siketua osis bermuka tua itu, dia menghalangi jalanku tapi taylor langsung menarikku

Lorde bersama kedua pengikutnya menghampiriku dengan wajah angkuh

"hmm We meet again huh? Great. Pelajari dan Patuhi peraturan disini!" ucap lorde padaku dengan nada tinggi

"Like i give a shit?Bitch Please, You're not my babysitter,talk to my hand :/" ucapku sambil tersenyum miring dan melambaikan tangan kananku kedepan wajah tuanya itu

Dia kaget dan menatapku tajam kemudian langsung menghentakan kakinya dan berbicara kepada Taylor

"Taylor, Pastikan dia mematuhi aturan dan menjaga sikapnya?" ucapnya kepada taylor dan langsung melenggang pergi sementara taylor hanya menunduk sambil mengangguk

"kau benar-benar mencari masalah" ucap ariana yang langsung menarikku

DIASRAMA

Ku melepas sepatu tinggiku well rasanya cukup nyaman ku mengambil ponsel tipisku yang kusembunyikan di laci bagian bawah meja belajar yang sengaja kulubangi untuk menyimpan ponsel danmenutupnya dengan bagian atas palsu. Karena kalian tahu disini tidak diperbolehkan membawa ponsel, ponsel harus dititipkan ke ibu pengawas dan hanya bisa digunakan 2 minggu sekali, what the fuck huh??.

Kumengecek dan ugh! Menyebalkan, tidak ada pesan atau notification sama sekali! Bahkan tidak ada pesan dari ahli terapiku! Jesus christ! Ponselku tidak pernah sesepi ini sebelumnya!.

"Jesus Christ!! There's no signal over here, why in UK the signal is really horrible?!ugh!! i can't contact my therapist !" geramku kesal

geramku sambil berputar-putar mengelilingi ruangan kamar ini mencari signal tapi iPhoneku hanya merespon dengan mengeluarkan bunyi 'Tut tut tut' yang berarti tidak ada signal

This dorm like a hell!!

Taylor, demi dan ariana tertawa

"haha good luck for finding the signal. Disini hanya ada 4 hotspot yang bekerja" ucap Demi sambil tertawa

"haha really funny peops.sangat penting bagiku untuk bisa menelfon" ucapku dengan nada sebal

"tidak ada gunanya. Hotspot lainnya hanya akan dinyalakan pada akhir pekan saja" ucap ariana

"Really?!Bagaimana aku harus menghubungi ahli terapiku setiap harinya?" ucapku panik dan langsung menghampiri ariana

Demi ariana dan taylor tertawa lagi

"Hahaha She's joking right?" ucap demi kepada Taylor sambil tertawa

Taylor menghela nafas dan berkata

"Sweetheart, This is no Beverly Hills 90210, this is UK. Sembunyikan lagi ponselmu itu karena sebentar lagi jam istirahat akan berakhir" ucap taylor


HAI SEMUAAAAA IM BACK!!!! MASIH ADAKAH YANG MENUNGGU CERITA ABAL INI?? HAHAHA SORRY GUYS GUE BARU SEMPET BUAT UPDATE LAGI SELAMA BER-ABAD2 MENGHILANG, SO SO SORRYY.... I NEED YOUR GUYS VOTE AND MENTION :)

MERCI! - SHANIA (LUKE.FIVESOS ON IG)

England,Oh England! (On Editing Process)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang