Social Anxiety Disorder (SAD) [SLOW UPDATE]

[ 4 ]

***

Saat Rara dan Sabrina menjemputku, kami memutuskan untuk pergi ke mall. And, here we are! Kita ada di salah satu Mall di Jakarta, aku mengikuti mereka yang tangannya penuh dengan paper bag belanjaan mereka, sedangakan tanganku masih kosong melompong tanpa membawa apapun. Saat melewati toko buku, aku tertarik untuk memasukinya. Mungkin aku bisa membeli beberapa novel untuk menemani rasa bosanku saat di rumah. Tapi sebelum itu aku juga mengajak mereka.

"Sab, Ra, temenin gue ke toko buku dulu yuk. Gue mau beli novel," ucapku.

"Oke," Ucap Sabrina dan Rara bebarengan.

Kami berjalan ke arah tempat khusus novel, setelah mereka berdua menitipkan belanjaan mereka. Aku mengambil beberapa novel yang menurutku menarik, aku juga mengambil dua komik Naruto Shippuden vol. 69&70, aku memang suka Naruto jika kalian ingin tahu. Saat aku berbalik untuk ke kasir, aku sempat kaget melihat Sabrina dan Rara yang memegang satu buah novel masing-masing. Melihat reaksiku mereka menyengir.

"Kita cuma mau nyoba baca novel, abis kita penasaran, apa sih yang bikin lo suka banget baca novel ampe kamar lo kaya perpustakaan kecil." Ucap Rara.

"Iya Key. Walaupun sebenernya gue ga yakin bisa ngabisin satu buku ini." Ucap Sabrina.

Aku tau Sabrina tak suka membaca, dia bilang 'pusing pala gue ngeliat banyaknya huruf, apalagi kalo liat buku-buku tebel. Pengen muntah rasanya.' Begitu katanya.

Aku tersenyum mendengar omongan mereka berdua,
"Lo berdua gak akan nyesel karena beli novel itu, setelah kalian tamat baca gue yakin kalian ketagihan, haha." Ucapku.

"Liat nanti aja, Udah yuk ke kasir." Ajak Rara.

Kami bertiga berjalan ke kasir dan membayarnya, setelah keluar dari toko buku kami memutuskan untuk makan dulu dan memilih McD sebagai tempat makan kami. Aku dan Rara memilih tempat di bagian pojok walaupun suasananya saat ini pun tidak bisa dibilang ramai.

"Gue kentang goreng sama Mcflurry yang Chocomilo ya." Ucapku saat Sabrina bertanya pesanan kami.

"Gue samaain kaya lo aja, Sab." Ucap Rara, lalu sibuk dengan iPhone-nya.

"Oke." Jawab Sabrina singkat dan pergi untuk memesan.

"Key, Udah liat postingan baru gue belum di ig?" Tanya Rara.

"Belum deh kayanya, kenapa?"

"Gapapa, jangan lupa like sama comment ya!" Ucapnya sambil tersenyum lebar.

Aku terkekeh, "Tanpa gue like pun foto lo pasti udah banyak yang like Ra."

"Tapi ga akan bisa ngalahin likers lo Key," Dia menunjukan salah satu foto di instagramnya.

"Ya ampun cuma likean aja di bawa ribet, Ra."

"Lo posting foto lo lagi dong di ig, terakhir lo posting kan itu pas lo masih jadi Kekey yang dulu bukan sekarang."

"Nanti gue post di ig foto gue,"

"Iya! Tapi diri lo yang tanpa kacamata yaaa? Please!" Ucapnya memohon.

"Kalo gitu ga jadi." Ucapku, lalu mengambil iPhoneku dan membuka aplikasi instagram. Aku melihat postingan Rara yang dimaksudnya.

Azura.fa