Fam[ily] ft. Oh Sehun

7 : Nu

Keesokan paginya

LINE
sehun : udah siap? gue jemput
Shin Ah Ra : bentar lagi. Kalo udah sampe masuk aja

" Sip. Selesai " ucapku setelah mengaitkan name tag disamping kiri jas seragam sekolah ku. Tertulis 'Shin Ah Ra' dalam huruf hangeul.

TIN TIN
Tepat waktu.

" Morning " ucap Sehun.
" Too " jawabku.

Hening.
Awkward.

" Umm, udah siap? " tanyaku.
" Gue mah siap siap aja. Lo nya gimana? " jawabnya
" Siap aja sih. "
" Yaudah "
" Gue manggil lo apa? "
" Apa ya? Mm, biasa aja. Tapi gue-lo nya diganti jadi Aku-Kamu. Dimanapun, ada ceye atau engga ada harus tetep pacaran buat waspada. " jelas Sehun.
Aku manggut manggut.

" Eh, gini gini. Ntar lo turun tapi jangan sampe ada yang tau kalo lo turun dari mobil gue. Nanti gue ke parkiran dulu abis itu lo masuk ke gerbang. Nanti gue temuin lo seolah olah kita tanpa kesengajaan masuk bareng. " ujar Sehun.

" Nanti, lo nurut aja sama apa yang gue bilang. Oke? " lanjutnya.

" Oke oke sip. "

Sekolah.

" Bentar bentar. Lo jangan turun dulu. Tunggu anak anak masuk. Yak turun sekarang. tunggu gue ya! " terdengar suara Sehun.

Itu dia. Sehun sudah turun dari mobilnya. Ia memegang jas di tangan kanannya.

Drama mode : on (?)

" Eh? AHRA!! " ujarnya.
" Sehun? Annyeong! " sapaku.
" Tumben telat " ucap Sehun.
" Hah? Ga telat kok "
" Maksud aku, kan biasanya kamu 15 menit lebih awal. "
" Gapapa. Tadi malem tidurnya lambat soalnya HAHA. Kamu sendiri? " Aku kan emang biasa dateng jam segini. "
" Ohya?? " ucapku dan memperbaiki rambutku.

Kami berjalan dan melewati depan kelas Chanyeol.

" Mulai " bisik Sehun pelan.

" Kamu tadi udah makan belum? Aku gamau denger jawaban belum ya " ujar Sehun dengan mengeraskan suara bermaksud agar si tiang mendengarnya.

" Eh? Um, sudah kok. Kamu? Aku juga gamau denger jawaban engga "

" Kalo belum gimana dong? "

" Kan aku bilang gaboleh "

" Tapi emang belom makan "

" Makan bekalku ya "

" Engga ah. Ntar kamunya makan apa sayang "

Deg. Tai.
Sehun manggil gue sayang?
Sayang.
S a y a n g .

S
Sa
Say
Saya
Sayan
Sayang
Sayan
Saya
Say
Sa
S

Kok deg deg an?

" Kan aku udah bilang kalo aku udah makan. Sekarang kamu yang makan. Gamau tau "

" EKHEM. Kecengan baru? "
" Ciee uhuy "
" Ada aja yang kepincut sama si cadel "

Ucapan demi ucapan terdengar dari teman teman Sehun.

" EKHEM. Katanya gak kenal? " suara bass terdengar familiar.

Oh tidak. Dia lagi.

" HEH. Lo kata gakenal? Ini yang namanya gakenal? Pake sayang sayangan? " ujarnya.

Aku yakin kalian tau dia siapa.

" Lo penghianat Hun. GILA LO! Gue pernah jadian sama dia! Gue pernah sayang sama dia! DIA BILANG DIA GAKENAL LO TAPI NYATANYA KALIAN UDAH JADIAN!!! GILA! LO MAU APA SIH HUN? " ujar Chanyeol yang memegang kerah seragam Sehun dan mendorongnya ketembok.

" CHANYEOL!! LO KENAPA SIH? LO YANG GILA!! BUKAN SEHUN! LO SIAPA NGURUS HIDUP GUE HAH?! BELUM CUKUP GUE NGOMONG SAMA LO?!?! HAH?!?! BELOM?! JAWABB!! Gue....gue capek yeol. Gue serba salah sama lo. Pas gue gak sama lo, lo pengen sama gue kan? Pas gue udah sama lo, lo gamau kan? Lo lebih percaya sama Joy. Pas gue udah gaksama lo lagi, lo kembali kayak gini. yang gila siapa? SIAPAAAAAAAA?!!!!!!!!!!!! Sehun bukan penghianat. Tapi lo!!! Berkat lo, semua orang pojokin Sehun. Sahabat sahabatnya jadi benci sama dia berkat semua pernyataan yang bukan fakta dari lo. Lo jauh dari kata waras. Lo dengan gampangnya percaya Joy ketimbang gue saat itu. Lo sama sekali gapunya bukti apa apa saat lo nyebarin berita itu sampai sampai Sehun yang gaktau apa apa jadi gini. Belom puas? Apa yang bikin lo puas? Lo pengen nyingkirin gue sama Sehun? Secepatnya gue harap. Ayo Hun. " ucapku dan mengangkat Sehun yang terbaring di tanah. Aku meninggalkan Chanyeol yang masih merenung. Aneh.

Aku sedang di UKS bersama Sehun. Ya. Chanyeol sempat menumbuk Sehun sekali yang menyebabkan darah mengalir dari ujung bibirnya.

" Kamu yakin gakpapa? "
" Iya, sana gih. Udah mau masuk jam kedua. "
" Iya deh. Kalo butuh apa apa, line aku! " ucapku dan meninggalkan Sehun di UKS.

Beberapa menit kemudian, aku masuk ke UKS.

" SEHUNN!! Liat inii!! Hehee😁 " ucapku dan memperlihatkan kartu yang kupegang.

Kartu Dispensasi Siswa

Nama : Shin Ah Ra
Kelas : XI - 2

" Hah?! Ngapain minta dispensasi? "

" Gapapa. Temenin kamu. Sst! Jangan suruh aku kekelas. Capek loh nyari guru piket buat minta dispen. "

" Iya iyadeh "

---
WOY WOY WOY GUE KIRA INI UDAH GUE PUBLISH TERNYATA BELOM😭😅 maafin gua yak:v sumpah setau gw uda gw teken publish tapi pas gue liat ternyata belom. Mian🙏🏻

Mudahan besok bisa update yaa.

niallsehunwifexx_