8 : crazy

13 4 1
                                    

Sekarang jam istirahat, Sehun pun sudah kembali kekelasnya.

Drrt..
Hapeku berdering, tanda sms masuk.

Oh, Chanyeol.

Chanyeol : Ahra!

Ahra : apa lagi?

Chanyeol : kita harus ketemu dikantin sekarang.

Ahra : kau pikir aku mau?

Chanyeol : aku akan membicarakan sesuatu yang penting, kumohon.

Ahra : dua menit cukup

Chanyeol : cukup! Sekarang.

Terpaksa kuturuti dulu permintaan si caplang itu. Aku berjalan kekantin dengan menggenggam handphoneku.

Aku menarik sebuah kursi dan duduk didepan Chanyeol.

" Bicara sekarang. "
" Ahra? Kumohon, putusi Sehun. "
" Apakah aku sudah bilang kalau aku pacaran dengannya? "
" Pacaran atau tidak, jauhi dia "
" Kau siapa? "
" Kumohon.. "
" Kau pikir aku mau? "
" Ahra! Ayolah.. Kumohon dengan sangat.. Jauhi Sehun.. Ini dem-- " ucapannya terpotong saat aku mendengar bunyi sesuatu dari handphoneku.
" Maaf, aku sudah menyetel waktu tepat dua menit untukmu berbicara. Sudah kan? Sudah atau belum, kuanggap sudah karena waktumu habis. Terima kasih, Chanyeol! " ucapku dan berlalu meninggalkan Chanyeol yang frustasi.

" Ck! Dasar gila " gumamku.

Sett!!

Seseorang menarik tanganku dan menyeretku ke dalam kelas XI-2 IPA.

Hm, sudah biasa. Aku tau siapa dia.
" Apalagi? " tanyaku.
" Kau masih mau menjadi partnerku kan? " ujar seorang namja berkulit putih ini.
" Tentu saja, itu hidupku. "
" Bagaimana jika teman temanmu itu tahu? "
" Jangan biarkan mereka tahu. Aku akan sangat berhati hati dalam melakukannya, dan itu akan sia sia jika kau tak berhati hati. " ujarku
" Yayaya.. Aku mengerti. Tapi kenapa mereka tidak boleh tahu? " tanya namja dihadapanku ini dengan wajah sok polos. Ingin sekali kugampar. Hh.

" Kau gila hah?! Kalau mereka tahu, tentu saja aku dipojokkan dari sekolah ini. Masuk sekolah ini kaupikir mudah? Sudahlah, yang jelas kita harus berhati hati saja. Jangan pikirkan yang lain. Oke? "

" Siap. Tetap jadi partner sejatiku oke? " ucap orang itu dan mengulurkan tangannya untuk berjabat denganku.

" Yak! Kau juga harus jadi my best partner okee?? Siap! " aku menjabat tangannya.

" Jangan lupa, ini hari Senin dan ini jadwal kita bertemu ditempat biasa sepulang sekolah. " bisiknya.

" Tenang saja, aku tak akan lupa. Yasudah, aku masuk ke kelas dulu oke? Bye! "

" Byee! " namja manis itu membalas lambaianku.

Hari ini hari Senin. Sekarang pukul 13.00. Sebentar lagi jam pulang dan aku akan segera pergi ketempat biasa untuk menemuinya.

Kuharap, dia membawa berita bahwa kami akan mendapat korban baru.

---
To be continue~
maaf yak, segini aja. Gue tau ini super duper pendek sumpah. tapi, gue cuma bisa segini soalnya gue baru pulang terus hari ini kaya bad day gitu lah pokonya, asli gue kzl banget njay hari ini. yakali kan gue lampiasin ke ff ini. udah deh serah mau vomments atau enggak bodoamat gue. gada yang baca jg gue gapikirin. pengen hiatus jadinya elah. hari ini kzl bgt gue pokonya aseli. kalo lama ga update berarti gue hiatus, kalo gue gakabarin serah gue berarti yekan

Fam[ily] ft. Oh SehunМесто, где живут истории. Откройте их для себя