"Aku akan menunjukan tempat indah kepadamu,ku yakin kau akan ketagihan membolos"
"Tidak,tidak aku harus sek--"kata-kata yoonji belum selesai,jungkook menarik lengannya dan memaksa yoonji untuk duduk mau tak mau dia membenarkan duduknya dan menurut dan jungkook langsung mengayuh sepeda
.
.
Bendungan.sebuah bendungan dengan pinggiran berumput dan cukup landai untuk duduk disekitar sungainya.jalanan setapak yang hanya bisa dilalui seorang membuat yoonji turun dari boncengan sepeda jungkook. Jungkook sendiripun juga turun dari sepeda beralasan tak tega melihat yoonji sendirian berjalanMereka tiba di tepi sungai dan berlindung dari triknya matahari disebuah jembatan tua yang sepertinya sudah tidak terpakai lagi.batu-batu besar mencuat dari dasar sungai,sementara air sungai yang cenderung dangkal dan jernih itu sangat menggoda yoonji untuk memasukan kakinya kedalam sungai
"Segar bukan?"tanya jungkook ketika yoonji benar-benar memasukan kakinya di aliran sungai dan duduk disalah satu batu besar ditepi sungai.jungkook sendiri melepas sepatunya dan bermain-main mencari ikan kecil di sekitar bebatuan
"Kau...bagaimana bisa tau tempat seperti ini?"tanya yoonji dengan raut wajah wow
"Entahlah kurasa karena aku sering bolos"
"YA!"Yoonji meraup setangkup air sungai lalu menciprat-kannya pada jungkook.sontak jungkook berseru kaget dengan apa yang dilakukan yoonji.ia membalad cipratan yoonji dengan cipratan yang lebih besar.tentu saja tangan jungkook lebih besar dari yoonji
"Hentikan!hentikan!aku tak ingin pulang berbasah-basah"ucap yoonjo disela tawanya.jungkook menghentikan cipratanya dan berjalan kearah batu besar tak jauh dari yoonji berada untuk duduk.yoonji menghampiri jungkook dan duduk bersisian
"Mau?"tawar jungkook sembari mengeluarkan sebatang coklat yang terdapat mente didalamnya.tentu saja yoonji mau
"Kau tidak merindukan keluargamu?"tanya jungkook.
"Oh pastinya"ucapku datar sambil menunduk
"Oh ya kenapa kau tak ajak ibumu pindah kesini dan menyuruhnya tidur dirumahku?"usul yoonji"Memangnya kau siapa?menantu?"sontak muka yoonji memerah dengan ucapan jungkook itu.
"Yoonji~ah"
"Hmmm?"
"Kau....datang ke acara seni sekolah tidak?"
"Sepertinya aku datang,kenapa?"
"Mau datang berasamaku?"
"Lalu jika tidak berangkat denganmu,aku harus berangkat dengan siapa?"Jungkook tersenyum"oke aku akan menjemputmu tepat waktu"
"Lagi pula,masa aku tidak datang?hari itu, hani akan tampil solokan
"Hahaha,aku tidak sabar melihat gerombolan orang bubar begitu mendengar suara hani"tutur jungkook bercanda
gemas,yoonji mencubit lengan jungkook kuat-kuat Saking gemasnya teman sendiri di ejek separah ini,mungkin kalo hani mendengar dia akan menagis dan memukul jungkook tanpa ampun"Ya! Appo!"
"Makanya,jangan sembarangan kalo ngomong,hani tidak separah itu. Hati-hati entar malah jatuh cinta pada hani setelah dia tampil"
"Jatuh cinta?hahaha,tidak mungkin"
"Tidak ada yang tidak mungkin jungkook~ah"
"Aku tidak mungkin menyukai hani karena...."muncul smirk diwajah jungkook daa ia sengaja mengantungkan kalimatnya
"Karena?"tanya yoonji dengan kerut di dahi pertanda bingung
"Karena aku lebih dulu menyukai sahabatnya" Skakmat pipi yoonji merah padam
.
.
Tbc
Oke pendek:v jujur aku udah lama gak update aku terlalu sibuk mian:)nantikan next chapter
*bocoran*
Jungkook nembak yoonji:****
YOU ARE READING
WITH YOU | Jungkook BTS
Random"Aku sama sekali tidak paham hubungan kalian berdua. Setiap hari bertengkar tetapi jungkook selalu mengantar kau pulang,dan kau,yoonji,sama sekali tidak keberatan....." "Lima won jika kau ingin bertanya lebih jauh" "Yak!untuk apa aku memberimu lima...