Dont hurt me, please!! [Chanbaek]

Chapter 3

Baekhyun dan Kyungsoo sudah sampai di Ruang kesehatan. Mereka menemukan orang lain di dalam, dia adalah Jeon Wonwoo namja yang tadi menjadi bulan-bulanan Chanyeol.

Wonwoo saat ini sedang tidur di ranjang uks dengan wajah damainya sangat berbanding terbalik yang tadi tampak ketakutan.

Melihat wajah Wonwoo membuat Baekhyun bergidik ngeri. Hampir semua wajaknya terdapat luka lebam.

"Sudahlah baek tidak usah khawatir. Kau tidur saja di sini" Kyungsoo menyadari ada yang aneh dengan Baekhyun. Kyungsoo membantu membaringkan tubuh Baekhyun di ranjang sebelah Wonwoo. Di tempat ini terdapat 3 ranjang berukuran untuk 1 orang.

Baekhyun masih bergeming dengan fikirannya, tidak berniat menghiraukan Kyungsoo.

"Aku akan menjemput mu jika bel pelajaran berakhir, kau istirahatlah" Kyungsoo pergi menjauh dari ranjang Baekhyun untuk kembali ke kelasnya namun langkahnya terhenti, tangan Kyungsoo di tahan oleh Baekhyun.

"Jangan tinggalkan aku kyung" Baekhyun bicara dengan nada yang lirihh. Kalian lihatlah bahkan siapa yang sekarang lebih tuaa, mereka hanya berbeda beberapa bulan. Baekhyun menolak jika Kyungsoo memanggilnya dengan embel-embel hyung. dasar Byun Baekhyun.

"Tenanglah baek, dia orang yang baik aku cukup mengenalnya. Kau tidak perlu takut, dia tidak akan menyakitimu" kyungsoo mencoba untuk menenangkan Baekhyun. Kyungsoo mengelus rambut Baekhyun dan menarik selimutnya hingga batas dada.

Apa yang Kyungsoo katakan tadi? Baekhyun bukan takut dengan namja ini. Baekhyun tahu kalau Wonwoo adalah orang yang baik sangat baik, bahkan tadi sewaktu ia di pukul Chanyeol dia tidak melawannya.

Baekhyun takut kalau Park Chanyeol datang dan kembali menghajar Wonwoo disini, Baekhyun tidak sanggup untuk menyaksikannya. Bisa-bisa dia juga mendapat pukulan oleh Chanyeol, karena Chanyeol akan memukul orang jika dia tidak menyukainya.

"Aku pergi baek" Kyungsoo benar-benar sudah berjalan ke luar uks tidak lupa untuk menutup pintunya dengan perlahan karna tidak mau menggangu orang yang sedang tertidur lelap.

"Kyung!" Teriak Baekhyun bangkit dari posisi berbaringnya menjadi duduk di ranjang.

"Yakk!! Kyungsoo" Kyungsoo sebenarnya masih bisa mendengar suara lantang Baekhyun namun iya berpura-pura tidak mendengarnya

"Yak! Jika kau membuat keributan di sini lebih baik kau keluar saja" Terdengar suara berat dari ranjang sebelah, rupanya Wonwoo sudah terbangun dari tidur lelapnya. Tunggu! Apakah teriakan Baekhyun sangat kencang sehingga dapat menggangu tidur wonwoo. Ahh Baekhyun merasa sangat bersalah sekarang

"Mianhae" Baekhyun kembali membaringkan tubuhnya tidak lupa menarik kembali selimutnya lalu memunggungi Wonwoo.

"Tak apaa, kenalkan namaku Jeon Wonwoo" Wonwoo tersenyum melihat tingkah Baekhyun yang sangat mengemaskan ini.

"Byun Baekhyun" Lagi-lagi Baekhyun bangkit dari berbaringnya. Tangannya terulur untuk berjabat tangan dengan Wonwoo, Wonwoo yang melihat itu pun membalas jabatan tangan Baekhyun

Lihat lah sekarang malah Baekhyun yang memulai, kemana sifat Baekhyun yang dulu? Entahkah Baekhyun merasa tidak ada salahnya untuk menambah teman, karna selama ini ia selalu bersama dengan Kyungsoo dia juga membutuhkan teman baru.

"Ku harap kita bisa berteman" ucap Baekhyun sembari tersenyum sangat manis, Wonwoo membalas senyuman Baekhyun.

"Akhh.. sshh" Wonwoo berdesis kesakitan. Lukanya di bibirnya masih sangat-sangat terasa sakit akibat tadi ia menarik senyum untuk Baekhyun.

"Ahh gwaenchanha" Baekhyun panik melihat Wonwoo meringis memegangi sudut bibirnya.

"Tak apa baek"