"Hyeji-ah." Panggil seorang namja mengagetkan yeoja bernama Hyeji yang baru saja keluar dari kelasnya.
"Jungkook-ah kenapa kau ada disini?." Namja itu bernama Jeon Jungkook.
"Wae? Kau tidak suka aku kesini?."
"Bukan begitu, kau kan di fakultas seni dan aku di fakultas mipa kenapa kau pake kesini segala kan jaraknya cukup jauh."
"Kelasku sudah selesai makanya aku menunggumu disini. Ayo kita main aku baru nemu tempat tongkrongan baru nih. Jimin hyung dan taehyung hyung sudah.."
"Aku masih ada kelas, jadi bersenang-senang saja sama kedua hyungmu. Bye aku pergi dulu." hyeji menampakan senyuman manin namun terpaksa lalu pergi.
Xxx
"Kenapa kau ada disini?." Tanya Seok Jin sunbae mengagetkanku. Dia adalah senior di jurusan kedokteran semester 4.
"A..aku hanya duduk saja disini." Aku sengaja lari dari Jungkook dan merenungkan diri sejenak di ruang lab seperti biasanya.
"Aku sudah melihatmu selama seminggu terakhir disini padahal kau tidak ada kelas untuk praktek. Apa kau ada masalah?." Seok Jin sunbae memang selalu baik padaku. Karena kebaikannya pun banyak sekali yang iri padaku karena hal itu.
"Ani." Aku menjawab hampir mengeluarkan air mata yang sudah kutahan sejak tadi bertemu Jungkook.
"Apa Jungkook selingkuh? Hahaha." Pertanyaan macam apa itu? Seok Jin sunbae sekarang malah tertawa lepas didepanku.
"Dia bukan pacarku mana bisa dia selingkuh. Untuk apa aku marah?. Dia selingkuh juga bodo amatan." Jawabku kesal.
"Yak siapa tahu kalian sudah pacaran dan tidak mau memberitahuku." Seok Jin masih tertawa sampai aku mulai meninggalnya dan keluar dari lab praktek.
Xxx
Author pov
"Menurutmu kenapa?." Tanya Jungkook tiba-tiba sambil menatap Jimin yang sibuk menyeruput ice blend capucinonya.
"Apanya yang apa?." Tanya Jimin bingung.
"Yak kau selalu saja ngomong tanpa intro terlebih dahulu." Celetuk Taehyung kesal.
"Intro: Hyeji menjauhiku sudah seminggu yang lalu. Pertanyaan: Apa gara-gara aku sibuk blind date kemarin jadi tidak bisa menemaninya ke perpustakaan kota?. Jawab:..."
"Mungkin.." jimin mengangguk.
"Hey apa jangan-jangan dia menyukaimu?." Pertanyaan Taehyung membuat Jimin melirik kearah Jungkook dengan tatapan serius.
"Yak hyung aku berteman dengannya sudah sejak kita masih disekolah dasar. Eomma appaku dan eomma appa Hyeji adalah patner kerja. Aku dan Hyeji juga sahabat kecil." Jungkook membantah dengan cepat.
"Kau ini bodoh atau apa. Mungkin kau tidak meyukainya tapi apa kau tahu Hyeji menyukaimu atau tidak?. Bagaimana kalau dia menyukaimu?. Ah dasar pabo."
"Jimin-ah dia masih kecil mana tahu yang begituan."
"AHAHA iya aku lupa uri dongsaeng kan masih kecil ya." Taehyung mengangguk dan Jimin masih menertawai Jungkook yang bengong sambil berfikir 'apa iya Hyeji menyukaiku?'
Xxx
Jungkook pov
"Ini susunya." Aku melihatnya menaruh segelas susu di depan meja dimana aku menaruh kepalaku dengan lemas diatasnya. Aku memang terbiasa datang kerumahnya untuk membuatkanku segelas susu semenjak appa dan eommaku dan Hyeji ada tugas keluar negeri. Aku memang membuat alasan kesini agar Hyeji membantuku mengerjakan tugas stastikaku.
Aku masih menatapnya yang duduk didepanku sambil memainkan handphonenya. Aku masih ragu. Apa dia menyukaiku atau tidak. Terlebih aku juga tidak tahu, apa aku menyukainya atau tidak. Itu yang terpenting.
"Kau sedang apa sih?" tanyaku risih karena dia sibuk dengan handphone-nya dari tadi.
"Aku sedang bertanya tugas dengan Seok Jin sunbae."
"Seok Jin? Siapa dia?." Tanyaku penasaran.
"Sunbae di jurusanku. Besok aku ada praktek bedah." Jawaban singkat Hyeji yang tidak biasa mulai keluar. Dulu dia selalu mengoceh dengan panjang lebar ketika aku bertanya apapun.
"Aku mau kekamar dulu. kalau mau pulang jangan lupa tutup pintunya. Tugasmu ada di ruang belajarku ambil saja ya." Hyeji bangkit dari kursi dan berjalan ke tangga meninggalkanku. Aku masih menatapnya bingung. Ketika masuk kedalam ruang belajarnya, ya seperti biasa. Semua buku yang sudah dia baca selalu berhamburan kemana-mana.
"Apa anak kedokteran seperti ini? buku berserakan dimana-mana." Aku mulai membereskan buku yang ada di lantai satu-persatu dan menaruhnya di rak buku seperti semula.
"Hem apa ini" aku bertanya dalam hati melihat memo kecil disebuah buku berjudul 'anatomi'.
'Hospital 08.00 A.M'
"Rumah sakit?."
Xxx
Author pov
"Jadi, apa kau sudah menemukan jawabannya?" Jimin menarik tangan Jungkook yang baru saja memarkirkan motor sportnya di parkiran universitas.
"Sejak kapan hyung ada disini? Kalian berdua menungguku dari tadi eoh?." Tanya Jungkook heran dan tak menjawab pertanyaan Jimin.
"Apa dia benar-benar menyukaimu? Wahaha jinja padahal kenapa harus susah-susah menyukaimu aku juga mau jadi pacarnya." Celetuk Taehyung dengan wajah iri.
"Taehyung-ah bukan kau saja. Aku juga mau punya pacar seorang calon dokter." Jimin tak mau kalah.
"Apa sih? Soal Hyeji? Aku belum tahu dia menyukaiku atau tidak. Justru aku bingung tentang.."
"TENTANG APA?!." Pertanyaan serentak dari mulut Jimin dan Taehyung keluar.
"Kenapa kalian jadi kepo gini sih?." Jungkook pun memberitahu semua kejanggalan yang ia temukan kemarin malam.
"Apa Hyeji sakit? sakit apa ya? Aish bodoh kau selalu kerumahnya kan kenapa tidak tahu kalau Hyeji sakit? hah?" teriak Jimin kesal.
"Dan siapa itu Seok Jin?." Pertanyaan dari Taehyung membuat mereka bertiga seharian penuh sibuk untuk berfikir akan hal itu.
Xxx
Trailer..
"Apa ini? USG?."
"YAK JANGAN SENTUH APAPUN!!!." Teriak Hyeji ketika kaget melihat Jungkook secara-tiba-tiba masuk kekamarnya.
Note:
Sesungguhnya ff ini masih dalam kebingungan gue.. tega ga tega buatnya. Apalagi denger apa sih itu loh berita yang katanya jungkook udah terdaftar dewasa di korea atau apalah itu gue gak terima, gue pengen dia jadi dede gemesh terus // halah umur gue kan sama kaya dia yaelah sok drama lo
Yaa ditunggu vommentnya ya! Big Laf~~shu shu
KAMU SEDANG MEMBACA
Little Kookie (Jungkook bts)
Fanfictionmain cast: Jeon Jungkook Lim Hyeji Kim Seok Jin etc member bts genre: romence Hyeji: ini anakmu Jungkook: ... Hyeji: yak! Jungkook: ... Taehyung: APA? Jimin: GILAK! Taehyung: tolon...