Semakin hari, aku semakin muak dengan lelaki bernama Calvin! Apa dia tidak bisa berhenti melarangku ini itu?! Apa dia tidak bisa berhenti mengikutiku?! Apa tidak bisa casas saja yang berlaku seperti itu kepadaku? Hari ini, aku akan datang menghampiri casas dan meminta penjelasan apa maksud dari semua ini, apa dia sudah gila ? Sudah berpacaran 2 tahun lalu meninggalkan ku ke luar negeri, hingga dia kembali ke indonesia dan membawa pacar barunya itu? Apa apaan!
"Shella" ucap kinar dengan semangat
"Shella" kali ini sandra yang memanggil shella
"AGATHA FYESHELLA!!" ucap tripple odong serentak
Akupun tersadar dari tidurku karena mereka ini! Ugh rasanya ingin aku memakan mereka! Ah tidak jika aku memakan mereka, lalu aku berteman dengan siapa..
"Apa apaan sih kalian ini!"
"Coba liat siapa ini" -steff
"Apasih kalian ini ah!" Akupun segera melihat apa yang dibawa steff
"D...da-dari siapa ini steff?"
"Coba kamu ikutin deh tali yang ada di tangan kamu itu, nanti kamu bakalan tau siapa yang kasih bunga itu" -kinar
Shit! Apa-apaan ini, aku tertidur dikelas dan tidak sadar ada yang mengikat tali ke lenganku, sungguh ironis !
Haruskah aku mengikuti tali ini agar aku mengetahui siapa yang memberiku bunga ? Ah tidak! Tidak penting!"Jangan ngelamun aja girls! Kamu pengen tau kan? Makanya ikutin tali itu" -sandra
"Bawel amat sih! Iya deh aku ikutin tali ini"
Gapenting banget sih, apa apaan coba gada kerjaan aja..kalau aja yang bikin kaya gini casas, mungkin aku udah seneng banget
DEG!...
Aku membeku saat melihat lelaki itu di depanku.. Apakah dia yang memberi semua ini?
"Tacha, kamu memang ga inget sama aku, aku adalah bagian dari memori kamu yang hilang, tapi aku yakin aku bisa bikin memori yang hilang itu balik lagi" ucap calvin sambil memainkan gitarnya
I ain't never met a girl, like you
And you'll never find a man, like me
Walking out the door, with you on my arm
You can hit me on my phone anytime you wantGot me going mad, when you dress like that
Girl, it's a trap when you act like that
I ain't even mad when you dress like that
I know you know you bad when you act like that******
"Cha kamu sayang kan sama aku?" -calvin
"Nggak!"
"Kalau gitu tatap mataku dan bilang kalau kamu ga punya perasaan sedikitpun sama aku" -calvin
"A..ak-aku gak punya rasa sedikitpun sama kamu!"
"Kamu bohong cha!"-calvin
"Nama aku shella bukan tacha!" Shella pun berlari menjauhi calvin
****
Sampai kapan kamu menutup ingatan mu agar kembali lagi cha? Terkadang aku ingin menyerah dengan apa yang seharusnya aku perjuangkan, akan ada saatnya aku lelah dengan semua ini, ngga semua orang bisa sabar dan menunggu lebih lama lagi. -calvin
Akupun berjalan menuju parkiran, biasanya dulu pulang bareng tacha, sekarang? Sendiri lah kaya jomblo haha *sambil tertawa sendiri* sepertinya aku sudah gila lama-lama bisa masuk rsj gara gara ngomong sendiri mulu huh. Tiap hari pasti ada aja yang minta pengen pulang bareng, mereka tuh kaya kesempatan dalam kesempitan. Biasanya sih aku selalu menolak, tetapi kali ini aku akan mencoba menerima siapa yang meminta pulang bersamaku, aku ingin lihat tacha cemburu atau tidak..
"Calvin, anterin aku pulang dong plis yaaa"
Kebetulan tuh tacha lewat.. "Oh oke ayo naik" ha ha ha! Ternyata percuma ga ada tanda bahwa dia cemburu sialan!
*****
POV shella
Tumben hari ini cowo itu ngga ngajak pulang bareng.. Kenapa ya ? Eh kok aku jadi kepikiran dia sih! Gapenting banget ah mending tunggu papa aja di depan gerbang.. Huft, eh tunggu. Bukannya itu calvin?! Kok dia bonceng cewe sih? Ih dasar cowo labil katanya cinta sama aku, tapi mana buktinya ? Dia malah pulang bareng cewe lain!
Tapi biarin aja lah ya, dia kan bukan siapa siapanya aku, kenapa aku mesti cemburu segala sih:("Pah, nanti ke gramedia dulu ya please, ada buku yang mau aku beli"
"Siap nyonya! Hahaha"
"Ih papa apaan sih"
"Papa mau ikut turun ga ?"
"Ngga sayang, maaf ya papa cuma drop kamu aja, papa masih banyak kerjaan yang harus papa selesaikan hari ini, kamu bisa pulang sendiri kan?"
"Ya bisa lah pah, shella bukan anak kecil lagi"
Rasanya engga enak ya jalan sendirian, pilih pilih buku, kesana kemari kaya anak ilang hahaha! Coba aja ada seseorang yang nemenin aku, kayanya seru ..
"Sendirian aja nih mba" -calvin
"Loh? Calvin.. Kok kamu ada disini?"
"Emang aku gaboleh kesini ya?, inikan tempat umum siapapun boleh kesini" -calvin
"M..maksud aku bukan gitu, emang cowo kaya kamu suka baca buku? Huahahahaha!"
"Jangan ngeledek ya, gini-gini juga aku suka baca buku tau! Bahkan di rumah aku aja ada ruangan khusus buat buku semua" -calvin
"Wah! Kayanya seru juga ya rumah kamu, kapan kapan aku boleh kesana ga?"
"Mau tiap hari juga boleh cha, eh maksud aku shell" -calvin
"Asikkk!"
"Akhirnya aku bisa deket lagi sama tacha ya walaupun cuma liat dia tersenyum seperti itu saja.. Aku sudah senang" -Calvin
"Kamu ga beli buku?"
"Ah engga, buku yang pengen aku beli belum ada disini" -calvin
"Oh yaudah"
"Kamu pulang sama siapa? Bareng pacar?" -calvin
"Hahaha apa sih kamu ini, pacar? Yah ga mungkin lah dia aja udah sibuk sama cewe lain huh, aku jadi kangen casas"
"Ap..apa? Casas? Apa tadi aku salah dengar? Pacar tacha casas?"
"Shel, siapa tadi? Kamu kangen casas?" -calvin
"Iya casas! Masa kamu gakenal dia? Ituloh anak baru yang pindahan dari luar negri itu, kamu tau kan?
"Maksud kamu William Christoffer Casas?" -calvin
"Iya dia! Dia kan pacar aku.. Jadi ceritanya kita tuh pacaran yaa udah lama lah ya, tiba tiba dia pindah ke luar negeri terus gatau kenapa pas dia balik lagi ke indonesia dia malah deket sama cewe lain, dan cewe lain itu juga murid baru..
Aku telfon, sms, line, tapi ga di jawab sama sekali.. Ternyata mungkin dia udah punya pacar baru"DEG!
Hah? Casas pacar shella? Jadi? Dunia begitu sempit, bahkan aku baru tahu sekarang kalau casas adalah mantan shella. Pacar macam apa aku ini, tentang ini saja aku tidak tahu
"Hey! Kok ngelamun sih?, aku pulang duluan ya"
"T..tunggu, bukannya kamu pulang sendiri?"
"Iya aku pulang sendiri, kenapa ?"
"Biar aku anter kamu pulang ya?, kebetulan searah"
"Hmmm, yaudah deh daripada aku harus jalan haha"
.
.
.
.Tbc...
KAMU SEDANG MEMBACA
My First Love
RomanceTeman semasa kecil yang saling mempunyai rasa. Lalu tiba tiba shella harus berpisah dengan calvin. Siapa sangka ketika mereka beranjak dewasa bertemu kembali. Akankah satu sama lain menyatakan perasaannya ? Agatha fyshella: "aku telah mencintaimu se...