Part 7

11 1 0
                                    

Haii im coming back...
Sorry ya authornya ninggalin kalian selama 2 bulan(mungkin)hehe.

So gw lanjut aja...
Happy reading guys.

***

Adline menatap keluar jendela taksi yang mengantarnya.menatap jalanan kering yang mulai gelap.
Adline menghela nafas. Memejamkan matanya dan berkali-kali mengucapkan maaf untuk Glen didalam hatinya.

Adline merasakan ponselnya bergetar secara terus menerus. Dengan malas ia meraih ponsel di dalam saku celananya dan melihat siapa yang menelfonnya atau menghubunginya. Adline membulatkan matanya. Kontak nama itu menampilkan sebuah nama.Nama laki laki itu.

'Adlan Gracio is calling'

"Ha..hallo" Adline membekap mulutnya agar suaranya terdengar tidak terlalu senang karna adlan menelfonnya.

'Nanti malam bisa temenin gw ga di rumah sakit? Soalnya kak Rendy sama mamah mau pergi sebentar...
Gw janji ga akan bentak bentak lu lagi,kok. Gue.. gue bakal bersikap baik sama lo.'

Tidak tahukah Adlan bahwa saat ini Adline menghentak hentakan kakinya di dalam taksi karena senang? bahkan bisa di bilang terlalu senang. Adline mengangguk denfam begitu cepat dan menarik nafas untuk menetralkan perasaan senangnya.

"Iya.. iya gw pasti bakal kesana. Ee.. dlan gw boleh gak bawa handycam sama laptop gw?" Pertanyaan bodoh ralat 'Sangat bodoh' itu keluar lagi. Sifatnya pasti akan mulai lagi.

Adline mendengar helaan nafas berat di seberang sana.

'Iya, serah lo aja.'

Adline hampir saja berteriak untuk mengatakan 'YES'. Tapi, untung saja ia bisa meredam perasaan senangnya itu. hanya saja, tingkahnya yang kelewat batas membuat supir taksi di depannya melirik berkali-kali dan menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Okay,gw bakal kesana secepatnya."

Adline segera memutuskan sambungan teleponnya dan segera mengemasi barang-barangnya saat taksi yang di tumpanginya mulai mendekati rumahnya. Adline tidak akan beristirahat setelah ini dan akan segera menuju rumah sakit.

Sebelum turun, Adline meminta supir taksi itu untuk menunggu sebentar. Ia hanya tidak mau terlambat sampai kerumah sakit. Ia tidak mau membuang waktunya hanya untuk menunggu taksi.

***

Adline mulai memetik gitarnya dengan pelan. Menyanyikan sati buah lagu dan sesekali menatap Adlan yang mengarah kan handycam padanya. Sebenarnya, suster sudah melarang Adline untuk bermain gitar disini. Tapi,Adlan mencoba membuat suster itu mengerti dan mengizinkan Adline untuk memainkan gitar dan menyanyikan sebuah lagu.

I wanna go back,
Forget that it's over
Paint it in black,
When you left me alone
I never knew,
She was sleeping next door with the kid I grew up with,
And I can't go back to her anymore, no

You tell me you were happier with him, but you want me to stay
And you tell me that you needed time but you pushed me away
And when you try to take me back, my heavy heart just breaks
No, I can't lift the weight

Put you in the past,
Try to forget you 'cause it's over
And every time you ask
I'll pretend I'm okay
You're inside my head
In the middle of the night
When I don't feel right
I dream I can hold you,
And I can't go back to you anymore, yeah, yeah

You tell me you were happier with him, but you want me to stay
And you tell me that you needed time but you pushed me away
And when you try to take me back, my heavy heart just breaks
But I can't lift the weight, and I can't lift the weight

YOUTUBETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang