Mark terus menciumi leherku,aku sedikit mendesah dan sedikit pun tertahan." mark,apa yang ingin kau lakukan??" ucapku sambil sedikit melawan tubuhnya yang kokoh itu,dia malah mempererat tangan nya itu yang melingkari pinggang ku.
Aku pun membalik posisi tubuhku jadi berhadapan dengan nya. Nafas nya sangat bau whisky , kurasa ia mabuk. Ia langsung melahap bibirku dengan kasar,dan menggigit bibirku dengan kasar,dia menahan tanganku dengan tangan nya,alhasil tubuhku ditindihnya.
" mar...kkk...hentikannn." teriakku tertahan saat ia menutup mulutku
" ini saatnya,sayang." ucapnya
Wajah nya tak bisa kulihat jelas karena dalam kondisi gelap,yang kurasakan hanya nafas nya yang mendekati pangkal leherku.
" markk,apa yang ingin kau lakukannn!!" ucapku sambil meronta-ronta melawan nya
" kau sekarang utuh menjadi milikku." ucapnya dengan suara lembut menantang
Bibirnya mendarat di leherku,aku merasakan hujaman yang sakit di leherku yaitu taringnya,dia selama ini ingin mengubahku menjadi bangsa nya. Aku merasakan sakit yang luar biasa di seluruh tubuhku,sakit ini sampai keujung ubun-ubun. Dia menghisap darahku dan menggigit leherku.
" markkkk...arghh." teriakku kesakitan
Tak lama aku pun tidak merasakan apapun,sakit itu mereda. Apakah aku mati??
Author's pov
Selingkaran darah di tempat tidur 2 pasang kekasih itu,yaitu megan dan mark. Mark pun membuka matanya perlahan dan terbangun dengan posisi tubuh megan yang membelakanginya,ia pun mencium pipi megan dengan lembut. Tak lama megan terbangun
" dimana aku?? Apa aku sudah mati??" ucap megan lirih
" tidak, sayang." ucap mark sambil memakai jaket hitamnya tersebut.
" apa yang kau lakukan dengan diriku semalam." ucap megan kesal
Mark pun menghampiri megan yang berada ditempat tidur dan mendekatkan wajahnya tersebut.
" kita akan segera bertunangan dan menikah megan,kau akan jadi vampire sama seperti ku,kita akan hidup bahagia." ucap mark sambil membelai pipi megan
Megan pun menepis tangan mark dengan kasar.
" apa-apaan kau ini! Jangan seenaknya kau melakukan ini denganku! Aku masih ingin jadi manusia dan bertemu keluargaku." bentak megan
Mark pun mendorong megan dan terhempas ke tempat tidur,mark langsung menindih tubuh megan.
" kau pikir aku tidak kesal kau berkata begitu hah??! Kau terlanjur membuatku mencintaimu dan kau harus memberikanku imbalan nya yaitu menjadi vampire sepertiku." ucap mark marah
Megan pun menitikkan air mata dan mark meninggalkan nya begitu saja.
Gillian's pov
Aku membuka mataku,ada nafas yang memburu di telingaku,aku menoleh,ternyata shane.ia tertidur dengan wajah tersenyum,rasanya pagi ini sangat terang saat aku membuka gorden yang amat lebar itu.
" jangan dibuka!!" teriak shane yang mengagetkanku
" ah maaf aku tidak sengaja." aku langsung menutup gorden nya dengan rapat
" rasanya susah sekali untuk bangun,kepalaku masih sakit." ucap shane yang merintih sambil memegangi perban kepalanya
Aku langsung refleks menghampirinya dan memegangi tubuhnya.
" lagipula siapa yang menyuruhmu untuk bangkit dari sini,cepat naik ke tempat tidur lagi." omel ku kepada shane
" tapi aku bosan." keluh shane
KAMU SEDANG MEMBACA
Total Eclipse Of The Heart
FantasyGillian Walsh Cinta perbedaan dunia yang membuat aku tidak normal. Ya, semua itu dimulai ketika aku bertemu Vampire-Vampire ini dihutan sligo. Persahabatan, percintaan, kesedihan, kebencian, dan perpisahan. Semua itu pelajaran baru yang aku pelajar...