Chapter 1

6.6K 414 3
                                    

Pada awalnya hubungan kami berjalan begitu lancar, kami sering menghabis kan banyak waktu bersama, walaupun hanya sekedar untuk berjalan-jalan, namun setidaknya itu aku bisa menikmati hari-hariku bersama wonwoo oppa.

Namun semua itu mulai memudar disaat ia naik pangkat sebagai ketua osis disekolah kami, ya! Sebelumnya ia memang anggota osis, namun sekarang sudah tidak, ialah ketuanya.

Banyak tugas yang harus ia tanggung sekarang, bahkan untuk pergi keluar setelah pulang sekolah saja sangat sulit, kami hanya bisa berbicara saat jam kosong, ditelephone,Dan itu biasanya juga tidak lama, namun tidak masalah juga, lagi pula aku harus memahami dirinya yang memang sibuk bukan?

***

Hari ini aku tengah berjalan bersama sahabatku Hyojung menuju kantin berdua, sebenarnya aku ingin mengajak wonwoo oppa untuk makan bersama, namun ia terlihat begitu sibuk, maka dari itu aku mengajak Hyojung untuk makan bersama.

Kami duduk disalah satu meja yang ada dikantin "apakah wonwoo belum ada waktu untuk kalian belum?" Tanya Hyojung eonie "belum eonie" jawabku, dia memang lebih tua dariku, maka dari itu aku memanggilnya eonie "bersabarlah" ujarnya, sembari menepuk pundakku dan tersenyum manis

"Tak apa, aku akan memberinya banyak waktu untuk menyelesaikan semua tugasnya, dan aku akan tetap mendukungnya, ya.. karena itu tugasku" seruku, aku memang mempunyai tekad yang kuat untuk terus mendukung wonwoo oppa apapun yang terjadi, aku akan terus memahaminya, sesibuk apapun dia.

"Dasar, Oh iya, Kau tahu jihyung? Anak kelas C.." tanya hyojung, aku hanya menggeleng, karena pada dasarnya aku tidak mengenal banyak orang diluar area kelasku "kenapa?" Tanyaku.

"Aku pikir.. kau tahu, dia suka pada wonwoo,Beberapa orang bahkan menyebutnya gadis gila, karena mengejar laki-laki yang sudah punya pacar" jelas Hyojung, kenapa rasanya begitu sesak dihatiku "lagi pula, aku tahu wonwoo oppa mencintaiku, sekeras apapun ia mencoba... tak akan berhasil" sahut 'ku

"Heish, kalau berhasil... jangan menangis ya" goda hyojung, dan disambut gelak tawa kami berdua. Tiba-tiba ponselku berderit, Sebuah pesan masuk...
Tertera nama wonwoo oppa disana.

from.Wonwoo
: Jiho-ya, Kau dimana? Bisa temani aku?

to.Wonwoo
: aku sedang dikantin, tentu! Dimana?

From.Wonwoo
: Ruang osis ya

Aku tak membalasnya "bye eonie aku pergi dulu ya" kataku sembari meninggalkannya sendiri terduduk dibangku kantin.

Aku berjalan cepat menuju ruang osis yang letaknya tidak begitu jauh dari kantin, sesampainya disana... aku mengetuk pintu terlebih dahulu, dan terdengar suara wonwoo oppa yang menyuruhku langsung masuk.

Didalam aku melihatnya tengah mengerjakan laporan seperti biasanya
"Oppa? Laporan lagi?" Tanyaku, aku duduk dikursi didepanya, dan menatapnya lama "kenapa kau menyuruhku kemari?" tanyaku lagi

"Hanya temani aku, aku bosan sendiri ditempat sempit ini" jelasnya "Apa tadi kau makan siang dengan hyojung?" Tanyanya, namun matanya tetap memandang lurus laporan-laporan yang harus ia kerjakan "tidak, hanya obrolan kecil oppa" jawabku

"Bagaimana bisa kau tidak makan siang? Hm? Kalau sakit?" Tegurnya, aku tersenyum mendengar itu "aku tidak akan sakit, untukmu" seruku, ia mengangkat kepalanya dan tersenyum begitu cerah kearahku, tangannya terulur mengusap kepalaku lembut.

"Kalau begitu, ayo makan bersama sepulang sekolah" Ia tersenyum sebentar, lalu kembali mengerjakan laporannya tadi. suasana disini kembali hening dan lucunya wonwoo oppa berkata.

"Burung beo 'ku, mengoceh lah" katanya, aku menatapnya aneh,ia lalu tertawa setelah itu "aku bukan burung beo oppa" kataku manja, ia tertawa mendengarku sekarang
"Hahaha, lakukan sesuatu agar disini tidak seperti tempat pemakaman, kalau tidak mau mengoceh... bernyanyi!" Usul Wonwoo oppa, aku mempoutkan bibirku... ya karena ia selalu saja menggodaku .

"Aaa... Oppa suara 'ku tidak bagus.." seruku, "bagus bagiku, menyanyi.. atau kucium" ancamnya, astaga... okay pada akhirnya aku juga yang mengalah.

Aku selalu kalah debat dengannya, ia terlalu pandai membuat alasan... dan alasannya selalu saja membuatku terdiam dan tentu saja kalah telak.

Aku bernyanyi lagu milik 'Huh gak-Mono drama' wonwoo oppa bilang, ia sangat suka lagu itu... eits! Katanya juga ia suka saat aku yang menyanyikannya, gombal tingkat dewa, dasar jeon wonwoo.

Author Pov
"kau selalu saja membuatku senang, gomawo" wonwoo tersenyum, ia benar-benar suka disaat jiho menyanyikan sebuah lagu ballad untuknya, suara jiho yang lembut dapat menenangkan hatinya.

(To be continue)

FF baru ya readers^^
Gimana? Cocok enggak sama Jiho? Dia anaknya sebenernya mood maker gitu digrupnya, tapi di FF ini bakal aku buat beda sama aslinya, untuk kandidat Jin?
Aku rasa dia bakal jadi kakaknya Jiho gitu.

Terus, aku dapet ide dari salah satu readers kalo penambahan cast eunwoo ASTRO, Aku bakal buat dia jadi adiknya wonwoo ya.

oh iya, lagu Huh gak itu, aku recomend banget ke kalian, asli banget lagunya bagus bisa bikin hati tenang gitu, coba dengerin ya^^

Okay, Jangan lupa VOMENT ya

I Always In Your Side Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang