I Always In Your Side

Chapter 15

Wonwoo menyuruhku kembali istirahat, so...dia tidak sekolah lagi, dengan alasan

"Sekarang pasti sudah bel, jadi aku tidak masuk"

"Tidak bisa! Kau harus masuk sekolah oppa"

"Kau mau aku dipukul pakai kayu oleh guru olahraga karena terlambat?"

"A aish! Terserah..."

"Istirahat ya, My primcess~"

"Hm."

Ia selalu saja memojokkanku, dengan segala alasan yang ia buat, kenapa ia terkesan selalu ingin menempel terus denganku? Bukan kenapa-kenapa, tapi bukankah biasanya perempuan yang akan seperti itu?

***

Ahjumma masuk kedalam kamar dengan membawa satu nampan berisi Sup dan nasi, Sup ayam lebih tepatnya
"Kau harus makan" katanya, aku hanya tersenyum lemah, ia sangat baik kepadaku, dan aku akui masakan beliau sangat enak, aku jadi ingin belajar banyak resep darinya.

"Ahjumma, terima kasih mau merawatku" kataku, ia menatapku dengan senyuman yang begitu berarti "kau sudah seperti anakku sendiri, maka dari itu jangan sakit lagi ya?" Aku mulai menyantap supnya perlahan-lahan, aku tidak melihat wonwoo, kemana dia?

Wonwoo keluar kamar, tanpa memberi tahuku tadi, tapi kenapa dia tidak kembali? Apa dia pergi kesuatu tempat? Astaga... terkadang pria itu sedikit membuatku khawatir, masalahnya ia selalu saja melakukan hal yang tidak terduga.

"Ahjumma, Wonwoo Oppa, dimana?" Tanyaku "entahlah, dia keluar tadi" jawabnya, aku mengangguk anggukan kepalaku...

Wonwoo menciumku tadi, itu pertama kalinaya, aku sedikit kaget dengan hal itu, karena wonwoo jarang melakukan skinship yang seperti itu, aku sudah bilang berkali-kali kalo kami adalah pasangan yang melakukam skinship sewajarnya.
Jiho Pov end

Wonwoo tengah berjalan, menuju sebuah minimarket, ia membeli beberapa makanan untuk jiho, Walaupun sudah pasti eommanya menyediakan sesuatu dirumah, tapi pria itu adalah sosok yang ingin berusaha menyenangkan kekasihnya dengan semua jerih payahnya.

"Dimana Kimbab segitiganya?" Gumam wonwoo,sembari mencari-cari kimbab kesukaan jiho dirak.

Pria itu berjalan menuju kasir, berniat bertanya dimana kimbab segitiga itu diletakkan "maaf, kimbab segitiganya dimana?" Tanya wonwoo pada seorang penjaga kasir, disaat sang penjaga kasir berbalik...

Betapa terkejutnya ia bahwa itu adalah cinta pertamanya saat SMP dulu "wonwoo?" Gumam gadis dengan name taq kwon yuna, Wonwoo beberapa kali mengedip-ngedipkan matanya "Yuna? Bagaimana bisa kau disini?" Tanya wonwoo "aku memang kerja disini" jawab yuna ramah.

Benar, Yuna adalah cinta pertama Wonwoo, gadis yang pertama kali dapat mengetuk hatinya secara tiba-tiba, Yuna adalah murid seangkatan dengan wonwoo, namun mereka dipisahkan oleh kelas yang berbeda, Yuna adalah sosok yang ramah, lembut, pintar dan pemalu.

Wonwoo mulai menyukai Yuna disaat mereka pertama kali bertemu diperpustakaan, pada saat itu Yuna tengah mencari buku diatas rak, entah kenapa mata wonwoo terus tertuju kearahnya, Gadis itu sangat cantik.

Namun disaat wonwoo hendak menyatakan cintanya, sebuah fakta tentang yuna telah mengorek luka yang cukup lebar dihatinya, Yuna baru saja menerima pernyataan cinta Kim Jaehyun, kakak kelas disekolah itu. Dan mulai saat itulah wonwoo mulai melupakan yuna secara bertahap.

***

Setelah membeli apa yang ia cari, wonwoo berjalan pulang dengan senyuman yang begitu cerah, Ya.. pria itu berhasil bertemu dengan mantan gadis pujaannya dulu, namun sekarang hanya ada jiho dihatinya.

Wonwoo memasuki kamar yang jiho tempati, ia melihat Jiho tengah makan seorang diri didalam sana "oh! Oppa?" Kata jiho disaat ia melihat wonwoo masuk membawa beberapa kantong plastik

"Itu apa? snack?" Tebak jiho, wonwoo tersenyum dan mengangkat dua kantung plastik itu keatas "jadi oppa keluar membeli ini semua?" Tanya jiho.

"Aku hanya ingin membuatmu tersenyum, jangan sakit lagi ya... Astaga kau sangat pucat, ayo makan lagi" Wonwoo tersenyum dan mengusap kepala Jiho...

(Tbc)

Jangan lupa voment ya~
Oh iya, kelihatannya habis Konflik baru FF ini bakal ending...
Tetep ada pegantinya kok^^ yaitu FF mingyu~ ditunggu ya...