3

315 25 0
                                    


Cinta dapat disatukan dan dipisahkan karena satu hal
'Perbedaan'

***

"Ya ampun, Fajri, Kevin, Dhika bangun buruann!!" Ucap Sisil saat masuk kekamar Dhika dan mendapati kembar tiga itu tidur di satu kamar. Dhika tidur di kasur, Fajri di sofa dan yang paling menyedihkan, Kevin tidur di karpet.

"Lima menit lagi ma" ucap Fajri

"Gak ada lima menit lima menitan, cepet bangun!! Kalo enggak mama siram kalian pake air"

"Iya ma iya ma!!!" Sontak ketiga nya langsung bangun, membuat sisil tersenyum menang

"Iya mama cantik, ini udah bangun" ucap Kevin

Mereka semua langsung beranjak dari tidurnya dan masuk ke kamar mandi masing-masing.

.
.
Mereka bertiga sudah memasuki wilayah sekolah mereka, dengan motor masing-masing dan mencari tempat parkir yang pas untuk tiga motor.

"Eh Dhik, gua mau ke kelas nih, mau nitip salam gak?" Goda Kevin

"Anjir lo, diem Vin gak usah bocor" protes Dhika

"Bocor mah cewek Dhik" tutur Fajri

"Bodo amat lah, gua mau ke kelas" ucap Dhika kemudian pergi dari hadapan Fajri dan Kevin

"Kembaran lo tuh" ucap Kevin

"Kembaran lo juga setan" sahut Fajri

"Sayang!!!!" Teriak seorang cewek kearah Fajri dan Kevin

Kevin mendelik jijik "buset dah, itu cabe dari mana?" Tanya Kevin

"Cindy, gebetan gua.. tapi bentar lagi bakalan jadi mantan gebetan" jawaban Fajri membuat Kevin membelalakkan matanya

"Sayang!! Aku kangen sama kamu" ucap cewek itu dengan manja sambil merangkul lengan Fajri

Merasa risih, Fajri melepaskan rangkulan Cindy. Yapsss gebetan Fajri bernama Cindy. Cindy merupakan anak kelas 12, satu tahun lebih tua dari Fajri

Cindy menghentakan kaki nya merasa tidak terima dengan perlakuan Fajri

"Kamu kok gitu sih sayang" ucap Cindy

"Denger ya, jangan panggil gua sayang" ucap Fajri

Cindy mendengus sebal melihat tingkah Fajri tidak seperti kemarin-kemarin "kamu kok gitu sih.. kamu udah gak sayang sama aku?"

"Gak"

"Kamu jahat Jri, aku mau kita putus" ancam Cindy

Mendengar perktaan Cindy, Fajri memutar bola mata nya "emang kita pernah jadian? Gua aja gak pernah nembak lo"

"Anjir Jri, lo tega sumpah" gumam Kevin yang masih berada disamping Fajri, melihat adegan dramatis

"Kamu jahat!!" Plakk satu tamparan mendarat di pipi Fajri

Setelah menampar Fajri, Cindy berlari meninggalkan Fajri dan Kevin. Fajri tersenyum miring dan itu terlihat sedikit menakutkan.. sedangkan Kevin terdiam melihat kejadian barusan.

"Bukan kembaran gua lo njir" setelah mengatakan itu Kevin pergi dari hadapan Fajri, berniat masuk kekelas nya

Suatu hal yang langka bagi Kevin, bisa datang pagi seperti hari ini. Saat Kevin berjalan dikoridor tidak sedikit yang membicarakan dirinya. Kevin berjalan dengan santai, tangan kanan dimasukkan ke saku celana dan tangan kiri memegang tas yang disampirkan dibahu sebelah kiri.

TripletsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang