First All

392 55 4
                                    

"Akhirnya rapih juga test nya, Alhamdullilah ya Allah terima kasih engkau telah memberikan kemudahan padaku mengikuti test ini" do'a ku dalam hati setelah test tadi

---------------

1 Minggu kemudian.....

"Maa aku berangkat dulu ya, oh iya sekalian do'a in semoga masuk ya ma" pintaku sambil mencium tangan mama yang agak bau sunlight

"Iyaa mama do'ain, udah cepet sana liat udah jam berapa nanti kamu ketinggalan bis lagi" ucap mamaku sambil memelukku

"Iya iya mama bawel" isengku sambil lari menuju arah pintu

"Adnin awas yah kamu" seru mamaku dengan nada marah jahil

------------
Setelah sampai di kampus aku langsung mencari pengumuman yang diterima, dan akhirnya ketemu

Pengumuman Mahasiswa/siswi yang Diterima

1. Aland Bradley
2. Mike Ewing
3. Aaliyah Arisah
4. Cameron Chad
..........................................

"Nama-namanya bagus" gumamku dalam hati sambil mencari namaku

sekitar 10 menit aku mencari akhirnya namaku ketemu tapi urutan ke 278 "haduhh ini mah udah bisa dibilang akhir soalnya yang keterima cuman 300 orang" keluhku di dalam hati

Ketika sudah menemukan namaku aku langsung berbalik dan  memutuskan untuk pergi menjemput adikku dan membeli oleh-oleh dan aku langsung

tiba-tiba saja ketika aku berbalik ada seorang pria yang menabrakku, "aw sakit" kataku karena ia telah menabrakku ditambah menginjak kakiku

Ketika aku melihatnya ternyata orang itu adalah orang yang menabraku ketika akan test "you're right that hit me the test of time?" Sambil jariku menunjuk tepat di arah depan wajahnya

"Yeah, i'm sorry because at that time I was in a hurry" dengan wajah memelasnya yang menangartikan untuk meminta maaf

tanpa pikir panjang aku langsung memaafkannya "hmm... Okey i forgive, what is your name?" Tanyaku pada pria itu

"My name is Yazdan Liwauddin Ulhaq, you?" Tanyanya padaku

akupun langsung menjawab "My name Adnin Atsiilah Humaira"

Dia bilang "Nice name" Pujinya pada namaku, berhubung aku menggunakan jilbab ia langsung bertanya lagi " your moeslim?"

"yes i'm muslim" jawabku dengan senyum tulus

ia pun langsung mengeluarkan wajah senangnya yang sama tulus sepertiku dan berkata "we same"

Aku sangat kaget kalau dia muslim, karena gaya fashionnya dan wajahnya sangat bertolah  belakang dengan agamanya. Tapi dengan senang hati akhirnya aku mempunyai teman satu agama.

Ketika kami sedang berbincang-bincang tiba-tiba terdengar pengumuman dari arah aula "To all who received please skip to the hall"

Aku langsung ke sana bersama Yazdan teman baruku

Setelah sampai di Aula kami langsung duduk, dan mendengarkan pengumuman dari kaka kelas kami

"we will distribute the paper, and inside it contains items that must be taken tomorrow" kaka kelas itu punlangsung membagikan kertasnya

"Adnin what if we bought together?" Tanya Yazdan padaku

"sorry I could not, because I had to immediately pick up my sister. Byee" dengan wajah memelasku agar tidak terlihat sangat menolak

"Oh okey" jawabnya dengan wajah lemas

---------------

Setelah lama menunggu di halte akhirnya bis nya datang , aku langsung masuk dan mencari tempat duduk yang kosong.

Ketika aku duduk dan melihat orang disebelahku yang mungkin bisa dibilang pulass banget tidurnya

"Kayaknya dia kecapean sampai tidurnya pulas banget yaa, mmm tapi ko wajahnya gak asing ya?" gumamku sambil memikirkan siapa dia

"oh iya, dia itu yang memintaku untuk membagi kursinku pada neneknya" gumamku sambil melihat wajahnya yang begitu strategis

Ketika aku sedang melihat wajahnya, tiba-tiba bis berbelok dengan sangat kencang dan akhirnya pria yang disebelahku terguncang dan bersandar di pundaku

"what?Aduhh apaan sih pake acara nyender segala, bangunin gak yah? Ah bangunin aja, lagian kan bukan muhrim yang jadinya nanti dosa" gumamku karena sangat kaget

Setelah beberapa kali aku bangnin dengan cara halus, sayangnya dia tika bangun-bangun "aneh" kesalku karena tak bangun-bangun

Akhirnya dengan kekuatan penuh aku guncangin badannya sekeras mungkin agar dia bangun

Seketika Ia pun langsung bangun "Hei what's wrong with you?" Dengan muka yang marahnya

"I'm not wrong" jawabku dengan kesal karena ia pun begitu

Ting

akhirnya tempat tujuanku sudah sampai akupun langsung turun tanpa menghiraukan pria di sampingku yang sedang marah padaku itu

"Hey you, your book falls" serunya padaku

------------------------------------------------------------------------

Hai.... makasih yang udah baca cerita ini, semoga menghibur kalian

Ditunggu Vote and Coment nya ya... 😚😚

Alharith Jung [ Harris J ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang