Adnin POV
Kring kring kring !
Suara dari jam alarm ku berbunyi dan seketika aku langsung bangun dan melihat jamnya
"Astagfirulloh! ko jam tujuh lebih perasaan semalem aku nge alarm in nya jam 6 atau jangan-jangan... ish apaan sih mana ada hantu, ah udah ga penting aku harus cepet-cepet mandi" dengan perasaan kaget antara percaya dan tidak percaya kepada jam, akhirnya akupun langsung mandi
Setelah mandi aku langsung lari ke bawah karena takut tertinggal bis , akhirnya aku tidak makan sesuap pun "maaaa.... aku pergi dulu!" Teriakku dari pintu
mama yang sedang memasak langsung membalasnya dengan berteriak "oke... hati-hati ya nin"
----------------
Setelah masuk bis aku langsung duduk, melihat pemandangan London yang begitu indah membuat rasa kantukku ini sangat kuat hingga aku susah mengalahkannya dan akhirnya akupun tertidur
Ketika tertidur lelap tiba-tiba ada seseorang yang membangunkanku "Sorry, can you give your chair for my grandma?"
aku langsung menolehnya dan ternyata ia seorang pria, berhubung tadi aku tidak terlalu fokus akupun menanyakan lagi "sorry, what?"
Ia pun mengulanginya lagi "Can you give your chair for my grandma?"
Memberikan tempat duduk pada neneknya? Terus kalau neneknya udah duduk masa aku harus berdiri?, ih gak mau ah
"Sorry....." ketika aku akan menolaknya tiba-tiba aku teringat pesan ayah padaku, ia mengatakan jangan pernah egois
Setelah ingat pesan papaku itu akupun langsung berkata "oh okey" dengan senyum yang agak sedikti terpaksa
Aku langsung bertukar duduk dengan neneknya, setelah neneknya duduk ia langsung tersenyum kepadaku yang sangat tulus
Deg ( suara jantungku )
Tiba-tiba saja jantungku berdegup kencang, "ya Allah kok aku jadi deg-degan gini ya? Apa karena pria itu" gumamku sambil menatap wajahnya yang begitu indah, sambil senyum-senyum sendiri
"Why you look me?" Tanyanya padaku dengan sedikit nada bingung
Aduh kok ketauan sih aku ngeliatinnya terus, akhirnya aku mencari alasan agar ia tidak tahu aku terus memerhatikannha "No, I'm just see the mothers behind you, she sleep and she really cute"
Setelah berdiri lama dengan pria itu, akhirnya sampai juga di unversitasnya, akupun langsung turun dan membayar bis nya
Setelah turun dari bis aku langsung berjalan ke dalam kampus sambil mencari ruangan yang digunakan untuk test
Akhirnya ruangan untuk test sudah ketemu, aku langsung membuka pintunya, ketika melihat para peserta yang ada di dalam ruangan ini rasanya itu bagai petir di siang bolong yang kagetnya minta ampun.
" Ya Allah banyak banget duhh aku masuk gk yah duhhh.." ketika aku sedang bergumam karena percuma saja aku daftar test
Ketika aku masih mikir untuk masuk atau tidak tiba-tiba saja ada orang yang mendorongku dari belakang, sontak aku langsung terjatuh dan akhirnya aku ditertawakan oleh mereka yang sedang mengikuti test, duh rasanya malu banget
Orang itu pun langsung memberikan uluran tangan kepadaku "are you okay?" Sambil memakai mimik wajah sedih yang bisa diartikan seperti minta maaf
aku langsung berdiri dan berkata "no thanks we not muhrim", kesalku, akhirnya aku langsung lari ke kursi yang kosong dan meminta kertas test nya.
------------------------------------------------------------------------
Hai semuanya maaf yaa kalau cerita aku agak gak nyambung atau kata-katanya aneh soalnya ini cerita baru aku....
Kalau menurut kalian rame komen "next" yaa oke, aku menunggu kaliann....
KAMU SEDANG MEMBACA
Alharith Jung [ Harris J ]
FanfictionSTORY FANFICT ABOUT HARRIS J DON'T FORGET TO VOTE AND COMENT