The Last Chance

9.Pengintipan dan Penghukuman

Reihan/X POV

"Rei,kamu tahu dalam beberapa hari ini kita diikuti oleh seseorang,dia mungkin melihatmu tapi,aku yang selalu mengikutimu merasakan dampaknya"setelah omongan Lucia,akupun mencoba menoleh kebelakang,dan sepertinya yang lucia katakan bener ya.L kelihatannya kamu udah mencurigaiku tapi aku seharusnya udah mengetahui siapa kamu.

Skip

Sudah seminggu sejak aku membunuh keseluruh agen FBI dan pada akhirnya aku tidak mengotori tanganku,aku mulai merasakan bahwa L sebenarnya sangat mendekatiku.tapi semakin dia mendekati aku maka aku akan semakin kelihatan aku harus cepat mengakhiri siapa L dengan Ring ini aku mampu melakukannya.

L POV

"Dinda untuk kamu tahu ya,di rumahmu aku telah memasang banyak kamera dan banyak penyadap jadi,kita akan mengawasi Rei selama seminggu"
"Terserah kamu,aku cuma mau memastikan bahwa keluargaku bukanlah X,dan kamu juga adalah sebagian dari keluargaku" kata-kata terakhirnya membuat jantungku berdegup kencang,tapi dari kelihatan dari raut wajah dinda sepertinya dia masih tidak mempercayai reihan sebagai tersangka.

Hari pertama pengintaian

"Bagaimana kondisi kediaman keluarga kencana Fit"
"Kondisi keluarga kencana,baik dan untuk tersangka Reihan sepertinya dia memasang sebuah jebakan di pintunya" Ermmm....mungkin dia tidak mahu ada siapa yang mengetahui siapa dia dan ini menaikan jadi 7% sebagai X.
"L Gawat pembunuhan masih berlanjut disaat ini ada 8 orang yang terbunuh" informasi dari alya ini membuatku seakan tidak percaya,kenapa masih terus berlanjut,diakan harus mengetahui wajah dan nama untuk membunih mungkin aku harus memerhatikan Rei dulu.
"Ermmm...lanjutkan saja dulu" sepertinya aku harus memerhatikan rei.apa itu keripik kentang,mencurigakan kenapa ada kelihatan cahaya di kemasan,sialan.

Hari ke 7 pengintipan

"Fit copot semua kamera pengintai di kediaman keluarga kencana dan keluarga yang lain"
"Kenapa L,bukankah rencananya 2 minggu"
"Tidak lakukan saja apa yang kusuruh ini" Tidak kusangka kemungkinan Tei adalah X sekarang 2% ,sepertinya dia cukup pintar.

SMA N2 Jakarta selatan
"Dir,ada perihal apa kamu memanggilku ke sekolah sore begini"
"Rei,ayo kita bermain Tenis" mungkin ini adalah suatu langkah pendekatanku untuk mengetahui cara pandang reihan.
...

"Kamu serius mau bermain sama aku,aku ini juara Tenis SMP Tingkat nasional 3 tahun beruntun"
"Gak menurutku itu hanya prestasi semata,kan ada istilah belum lawan belum tau siapa yang menang"pancingan ini kusiapkan untuk membuat Rei mengeluarkan sifat tidak ingin kalahnya.
"Ayoo...main"

....

" Dari 5 set dengan hasil 3-2 dimenangi oleh Reihan adi kencana"
" eh...bukankah sewaktu awal bermain tadi tiada penjaga garis dan wasit lapangan hey rei" aneh amat ni orang kok bisa-bisanya.
"Entah paling permainan kita tadi terlalu seru" oh aku juga tidak sadar permainan aku Dengan rei bahkan mengambil waktu sejam 30 menit untuk menyelesaikan Game set.
"Dir sebenarnya apa tujuanmu mengajakku bermain Tenis lapangan ini"sepertinya Rei tertanya-tanya.

"Kamu mau gak ,menjaga rahsiaku"kelihatannya dirga sepertinya memounyai hal yang menarik
"Apa"
"Aku adalah L"what dia adalah L tidak jangan membuat ekspresi aku harus tenang.
"Spertinya kamu terlalu mengagumi L detektif terkenal nomer 1 yang mengambil kasus X"
"Gak aku adalah L yang asli" sialan L mempermainkanku dengan temanku.apa yang kamu fikirkan L.
"Kamu tau kamulah orang pertama yang nahu jadi temanku,jadi aku berterima kasih rei"
"Gak usah Dir biasa aja"
"Kamu tau,aku amat kecewa sekiranya kamu adalah X"sepertinya Dirga serius atas omongannya,tapi itu mungkin hanya sebuah gertakan untuk mengungkapkan identitasku sebagai X,tali untuk saat ini aku harus bertingkah sepeti biasa.
"Kamu ini kebanyakan bercandalah dir,sekiranya kamu L kamu haruslah menunjukan Tempat markas besar investigasi kamu"
"Iya,akan aku tunjukan" rei kamu memang temanku ,tapi kamu juga sekaligus yang paling dicurigai karena diantara para tersangka yang diawasi FBI kamulah yang paling sempurna.

Markas besar ivestigasi

"Rei kita udah sampai,mari kuperkenalkan kepada para detektif muda yang lainnya" sepertinya Dirga mengawasiku,dia pasti akan melihat reaksiku dari semua datektif disini aku harus tenang.
"Wah Dir,ternyata kamu memang L"
"L-san,kita dapat Laporan dari ICPO" Bukankah itu intan,ternyata selama ini aku bukan hanya diawasi satu pihak ternyata mirid pindahan kemarin kesemua mereka adalah detektif,yang membantu dirga,sialan aku dipermainkan.
"Ermmm...tolong perlihatkan Laporan dari ICPO" Rei mungkin kamu belum sadar sebenarnya ini merupakan jebakan untuk perlihatkan apakah kamu benar X.
Setelah ditelusuri kesemua data itu merupakan hasil dari pelacakan X dan angka kematian dari seluruh dunia "rei bagaimana komenmu,dalam hal ini"sepertinya dia masih belum menyadarinya.
"Eermmmm....bagaimana ya,menurutku dari angka kematian itu keseluruhan mereka merupakan kriminal,dan mereka juga seharusnya mati,tapi mereka juga harus pidana dengan cara HAM,selain itu mereka juga harus diberi kesempatan untuk menunjukan bahwa mereka tidak tersangka" ermmm...kemungkinan bahwa Rei merupakan X adalah 12% tapi ini belum apa-apa karena dia belum menunjukan cara membunuhnya,selagi aku belum mengetahui cara membunuhnya aku tidak boleh menyangkanya dia sebagai X.

"Dirga,kelihatannya arinda menuju kesini" what kenapa waktu segini.
"Rei kelihatannya kita harus selesai disini dulu karena kakakmu udah datang" what kak arin ini gawat aku tidak mau dia melihatku sebagai tersangka X.
"Gawat gak sem..."
"Hello everybody what are you doing"
"Er....kenapa kamu kesini"sialan pertanyaan tak berkualitas..."entahlah menurutmu,aku gimana"shitt...."terus datang kesini hanya akan menggangu kosentrasi penalaran L "ermm....kamu tau L itu berbeda dari lelaki yang pernah aku jumpa dia itu spesial"
Thanks Fit kamu berhasil mengalihkan perhatian dari Dinda,jadi rei tidak akan khawatir apa yang terjadi.

To be continued

Sorry kelamaan update nya.saat ini thor lagi berada di luar negeri selama beberapa minggu jadi updatenya gak bisa ditentukan lagi akhir kata taqoballalohu minna waminkum

Happy Eid Mubarrak everybody !

Your votes and comments warms me much.

XO @huangjinye