2.awal dari misteri

47 2 0
                                    

Setelah ku sampai aku kaget ternyata masih ada Sang Diva kelas 2 Fitri Zahdia kenapa dia harus ada sekarang dengan mata tanpa ekspresi ku memasuki ke perpus untuk mengambil barangku yang tertinggal yaitu sapu tangan jahitan ibuku walaupun harganya tidak seberapa tapi itu amat berharga bagiku.
"Apa yang kamu lakukan di perpus irsyad di perpus waktu segini"
"Ini bukan urusanmu,kenapa aku harus menceritakan padamu aku ini bukan apa-apa kamu" sejenak ku mengatakan seperti aku telah berhubungan lama dengan dia tapi ini hanya ocehan supaya dia tidak menganggu aku.
"Kamu tau sebenarnya aku tertarik sama kamu".dia bilang apaan bikin kaget tapi ini udah lebih dari batas kewajaran kenapa dia harus bilang segini mungkin saja maksudnya lain aku ini kebanyakan fikiran emangnya.
"Apa maksudmu??..apa yang kamu suka dari aku.aku ini masih sadar bahwa diriku ini siapa aku tidak punya apa-apa selain kepintaran dan kecerdasan ku ini,tapi itu sudah cukup untuk jadi bekal untuk masa depanku" mungkin pilihan aku ngomongin ini ada benarnya aku harus sadar diri kita ini bagaikan langit dan bumi.
"Ya memang aku sadar status kita tapi kamu itu berbeda"
"Udahlah buat apa kita bahas itu cukup kamu mengatakan apa yang kamu mau dari orang sepertiku cukup itu saja"
"Kamu bisa gak melaksanakan satu permintaanku"apaan ni anak dia mau apa dariku ini.
"Apa itu???"aneh amat ni anak kenal aja lagi ini udah biat permintaan
"Tolong mengikutiku memecahkan misteri pembunuhan sejolah ini 30 tahun yang lalu"What kasus pembunuhan tanpa ada sembarang kesan dan bukti sama sekali atau bisa dibilang ini adalah kasus yang sangat berat karena kasus ini saja hampir membuat seluruh polis Kab.pati ekstra keras tapi pada akhirnya tidak ada hasil sama sekali.
"Kayaknya menarik"
"Baguslah ayo kemari liat ini"
Langsung aku ke meja dan meliat sebuah note yang sedikit lusuh yang keliatan udah lama.
"Memang ada apa"
"Tolong baca Note ini sampai selesai"
Kumembelek halaman pertama catatan itu.


19-7-1977

Disini catatan ini menjelaskan yang terjadi bahwa pada hari ini seluruh polisi melakukan investigasi terhadap kasus ini yaitu kasus pembunuhan 4 anak SMA yang terdiri dari 3 dari kelas 12  IPA 2 dan 12 IPS 3 semua 3 korban merupakan perempuan sedangkan 1 nya adalah guru olahraga semua kasus ini bahkan dikatakan sangat sulit karena kondisi korban saat dijumpai sudah mati tiada kesan goresan bahkan racun sama sekali semuanya dinyatakan  mati karena kekurangan oksigen
Senarai korban
-Dwi Astuti pradianto
-Hana kencana  indrawan
-Arinda jovi inocentia
-Haryanto jufri darmo
Kesemua kasus ini bahkan dinyatakan ditutup selepas 2 tahun investigasi.

  Dengan senyum ku mengatakan pada Fitri Zahdia "ini adalah sebuah kasus yang sangat menarik ternyata dibanding saat aku mendengarnya "

"Esok kita akan mulai membuka kasusnya dan kamu harus patuh dengan setiap instruksiku dan aku mempunyai 2 aturan apabila bekerja denganku fit 1 aku tidak pernah salah 2 jika aku salah maka kembali ke aturan pertama"
"Pede amat lu irsyad ternyata kamu yang dipanggil anak jenius antisosial yang bahkan kesemua nilaimu sempurna bukan isapan jempol belaka ya" dan kami mengakhiri hari ini seperti ini dan kami berkumpul lagi di rumah Fitri besok  nanti untuk memulai investigasi.
                            -SKIP TIME-

Sepulang sekolah hari ini aku harus ke rumah fitri untuk menginvestigasi kasus ini,tapi kenapa harga diriku amat membuatku malu ke rumah fitri setelah melihat mansionnya yang sangat besar dan membuatku merinding melihatnya.
"Ada apa syad"
"Memangnya gak papa kita membuat investigasi di rumahmu"
"Gak papa aku telah beritahu ke papaku yang kita membuat investigasi kasus lama ini dan ternyata papaku juga ingin bertemu sama kamu"shit ini orang dengan mudahnya dia memberi tahu kepada orang tuanya tentang ini.

  Setelah memasuki ke rumahnya fitri lalu kuberi salam dan ternyata udah banyak maid maid yang berkumpul disini dan itu membuatku muak mau tampilkan apa lagi itu orang
"Oh anak ayah dah pulang mana orang yang kamu ceritakan kepada papa" dia mesti memaksudkan kepadaku
"Ermm...perkenalkan nama saya Irsyad" kelihatannya ni orang tidak beberapa senang sama aku aku harusnya lebih hati-hati.
"Oh ya semoga baik-baik sama fitri ya dia itu manja dikit anaknya ya"
"Papa apa yang papa bilang"
"Udah aku gak mau basa-basi terlalu lama dan cepatlah siapkan semua dokumen tentang kasus itu karena tujuan kita disini untuk kasus ini"shit apa yang aku omong ini terlalu mencolok seperti orang yang jadi ketua disini.
"Maafkan saya tadi"
"Ya gak papa nak mungkin saya menganggu kalian "
"Tidak bapak mungkin bisa mengikuti investigasi tapi nanti khaeatir juga sama pekerjaan bapak"
"Oh gak papa"
       
                             -SKIP TIME-

"Pak tolong serahkan dokumennya saya mau melihat dokumennya"setelah melihat setiap profil dari semua korban dan tempat dan kejadian aku akhirnya menemukan sesuatu tidak mungkin...
"Setelah saya melihat isi profil dokumen ini hal yang saya disimpulkan bahwa ini adalah kasus pembunuhan yang harusnya ditangani ICPO(International central police organization) karena ini bukan kasus kelas teri karena kasus ini telah dirancang sangat sempurna dan bukan hanya ini korbannya menurutku cara pembunuhan ini tidak biasa"
"Maksudmu dengan tidak biasa syad"
"Kasus ini saya disimpulkan mereka berempat hanya sebuah pembunuhan yang memulai segalanya dari pembunuhan berantai selama 30 tahun ini yang setiap tahunnya telah merenggut 10 orang"
"Mungkin yang kamh maksud pembunuhan berantai yang tersebar diseluruh dunia dan rata-rata mereka merupakan kriminal dan pengusaha.bukankah dia telah ditangkap"
"Bodoh tidak semudah itu menangkap pembunuh yang asli dan mustahil juga menangkap pembunuhnya" Tidak semudah itu menangkap pembumuh ini.
"Pembunuh ini dikenal dengan nama Black killer dan cara membunuhnya saja sedikit yang ketahui jadi kita harus mulai dari awal karena hampir semua data dari kapolres ini tidak berguna sama sekali" dengan tegas kukatakan pada fitri dan bapak Fitri.
"Pak bisa tolong"
"Cukup panggil Effendy aja udah cukup karena kamu udah perlihatkan integritasmu untuk jadi calin menantu saya" shit apaan ni orang jangan permainkanku ahh...lagi semangat mau pecahkan ini kasus.
"Papa apa yang papa bilang ke Irsyad"
"Pak tolong kumpulkan riset,tempat dan para daksi yang mengerti kejadiannya dan tolong bawakan teh yang manis ya" ku memberikan perintah kepada pak effendy.
              
                    __SKIP TIME__

"Ini teh manisnya" bilwng maid itu kepadaku yang dengan posisi yang lagi membolak balik seluruh file.
"Tolong Tambahkan gulanya lagi ya"
"Irsyad bukankah tidak baik kalau gula terlalu banyak di Tubuh"Bilang fitri yang seakan keget terhadap perilaku ku yang meminta Tambahin gula.
"Kamu salah sebenarnya manis itu baik karena otak kita menggunakan 40% kalori untuk berfikir dan itu baik juga sebenarnya"
  Setelah meminum tehnya aku dapat menarik sebuah kesimpulan bahwa ini merupakan pembunuhan yang harus diketahui oleh orang yang menghadapinya saja tapi bagaimana
"Irs apa kamu menemukan sesuatu"tanya fitri kepadaku yang masih coba menalar beberapa kemungkinan pembunuhan ini
"Tidak belum satupun yang konkret untuk dibuktikan dan ditunjukan ini hanya andaian"
"Oh ya sebenarnya saya mengundang beberapa teman kelab ssya yang akan bergabung sama kita sebentar nanti" what apaan ni orang.

To be continued

Maaf lama dikit updatenya komik ini terinspirasi dari death note tapi iyu kan hanya inspirasi
Semoga vote sama comment ya

Maaf lama dikit updatenya komik ini terinspirasi dari death note tapi iyu kan hanya inspirasiSemoga vote sama comment ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Last Chance Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang