Prilly pov
Hari ini, adalah hari pernikahanku bersama ali tepatnya pernikahan karna perjodohan. Ali adalah Lelaki yang sejak kecil aku cintai, itulah Sebabnya mengapa aku sangat menyetujui perjodohan ini. Walaupun aku tahu dalam perjodohnn ini ali hanya terpaksa menerimanya dan aku sadar bahwa ali tidk mempunyai perasaan yg sama denganku. Tapi aku yakin suatu saat pasti ali akan mempunyai perasaan yg sama denganku walaupun aku tidak tau kapan itu terjadi.Ali pov
Hari ini adalah hari yang sangat buruk bagaimana tidak hari ini adalah hari pernikahan gw sama prilly.Kalau bukan karna mama, gw tentu saja tidak akan menerima perjodohan konyol ini. Walaupun wanita yg dijodohkan mama adalah prilly sahabat kecil gw, tapi tetap saja gw ngk terima dengan perjodohan ini. Karna saat ini gw memiliki kekasih yg mungkin lebih dari prilly, dia sangat cantik,sexy,dan bodynya juga seperti model victoria secret pokoknya dia sangat memperhatikan penampilannya agar terlihat menarik tidak seperti prilly yg sangat kurang memperhatikan penampilannya.Author pov
Hari ini prilly terlihat sangat cantik mengenakan gaun putih yg sangat indah terlebih karena polesan make up di wajahnya.
Saat ini prilly sedang berada di depan cermin yang cukup besar, ia memperhatikan penampilannya saat ini bisa di bilng waw .senyum dibibir prilly tidak pernah hilang, bagaimana tidak saat ini prilly sudah tidak sabar menjadi istri dari aliando syarief lelaki yang selama ini ia cintai sejak kecil, lelaki yang sangat menarik dimata setiap wanita bagaimana tidak ali adalah lelaki dengan ketampanan diatas rata rata, dengan bulu mata yang lentik, alis yang tebal, dan juga bibir yg indah. Selain karena ketampanannya, ali juga sudah sangat mapan diusianya yabg mash tergolong muda, karena saat ini ali menjabat sebagai directur utama perusahaan pelindo. Itulah sebabnya banyak wanita yang mengantri menjadi istrinya dan tentu kebanggaan tersendiri bagi prilly menjadi seorang istri dari aliando syarief.
Namun sayang, apa yang dirasakan prilly saat ini justru berbalik dengan apa yang dirasakan ali. Bagi ali hari ini adalah hari yang sangat menyebalkam dan buruk, hari ini ia hrs menikah dengan wanita yang tidak ia cintai. Bagi ali, prilly hanyalah teman kecilnya tidak untuk menjadi istrinya.*** ***
Saat ini ali dan keluarganya sudah berada di rmh prilly karna sebentar lagi acara ijab kabul akan di laksanakan. Ali sekrang sudah berada di hadapan bapak penghulu sementara saat ini prilly telah bersiap siap untuk turun ke tempt acara ijab kabul. Prilly yang didampingi oleh ibunya dengan sangat hati hati dan dengan senyumannya menuruni tangga, entah apa yg di rasakan prilly sekarang saat ini ia sangat bahagia. Tak lama prilly pun telah berada disamping ali dan acarapun di mulai.
"Baiklah bisa kita mulai sekarang,bagaimana dengan mempelai pria siap?"
Ali hanya menjawab dengan anggukan
"Baiklah saya nikahkan dan kawinkan aliando bin syatief dengan prilly binti latuconsina dengan emas kawin seperangkat alat sholat dan uang tunai di bayar tunai"
"Saya terima nikah dan kawinnya aliando bin syarief dgn prilly binti latuconsina dengan seperangkat alat sholat dan uang tunai di bayar tunai"
"Bagaimana saksi, sah?""SAH"
"Akhirnya aku dengan ali telah menjadi suami istri yang sah menurut hukum dan agama" prilly
"Bagi gw ini merupakan hal yang buruk dalam hidup gw, bagaimana tidak gw hrs menikah dengan wanita yang sama sekali tidak aku cintai"
***
Saat ini adalah acara inti dalam pernikahan ali dan prilly para tamu undangan kini mulai berganti gantian untuk bersalaman dengan mereka berdua. Ali memng sangat membenci pernikahan ini tapi bagaimanapun dia hars tetap terlihat bahagia saat ini. Lain halnya dengan prilly saat ini dia tersenyum bahagia dengan tulus tanpa adanya sandiwara.*****
1 jam yang lalu acara tersebut telah selesai, ali dan prilly saat ini berada di dlam kamar pengantin mereka yah bisa di blng kamr pengantinnya sangat indah dengan dekor bunga di berbagai sudut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Always Wrong
Fanfiction"Kenapa setiap yg aku lakuin itu selalu salah dimata kamu li, aku tau kamu terpaksa menerima perjodohan ini karena orang tua kamu, bahkan setelah menikah pun kamu tak ingin menyentuhku dan kamu lebih memilih melakukan hal yg hanya pants dilakukan ol...