Love you

8.5K 792 56
                                    

Disclaimer: Naruto belongs to Masashi Kishimoto

Pairing:NaruSasu

Rated:T

Warn:yaoi, boyslove, typo(s), alurlamban, ooc, oc,

***

Love You....

****

Hari begitu cepat berlalu. Tanpa terasa sudah empat hari Naruto dan Sasuke terus bersama. Berangkat dan pulang sekolah bersama. Menghabiskan makan siang di belakang sekolah bersama. Tertawa dan tersenyum bersama. Bahkan Naruto selalu menunggu Sasuke di Caffe tempat lelaki itu bekerja.

Intinya mereka berdua selalu bersama. Kecuali ke kamar mandi.

Seperti halnya sekarang, pemuda itu tengah asyik memandangi Sasuke yang tengah hilir mudik ke satu meja ke meja yang lain. Satu kegiatan yang selalu ia lakukan ketika tengah menunggu pemuda itu bekerja. 

Sekarang hari sabtu, sekolah diliburkan. Naruto sempat berpikir jika Sasuke juga libur bekerja, tapi nyatanya tidak. Ya, walau hanya beberapa jam.

Sasuke berkata pada Naruto jika pemuda itu hanya bekerja sampai jam 2 siang. Naruto tidak memperdulikan itu, lagi pula ia tidak ada acara di akhir pekan. 

Memang awalnya Naruto ingin mengajak Sarada berkencan. Namun, ia membatalkan niat itu dan lebih memilih menemani Sasuke. Tidak perduli jika gadis itu akan marah padanya. Yang lebih penting sekarang adalah Sasuke.

Empat hari bersama Sasuke membuat Naruto mengenal sosok Sasuke yang sesungguhnya. Ia juga selalu merasakan perasaan nyaman ketika berdekatan dengan pemuda berambut raven tersebut. Bahkan ia sekarang sudah berani mencium Sasuke kapan saja jika ada kesempatan.

Narutoo merasakan hatinya berdebar setiap kali ia mencium atau berdekatan dengan Sasuke.

Pemuda bermata biru tersebut juga tidak tahu mengapa ia bisa bersikap seperti itu. Namun, Naruto sadar satu hal; ia selalu melakukan hal yang tak pernah dilakukannya ketika bersama Sasuke. Seperti mencium dan bergandengan tangan. Yang jelas tak pernah ia lakukan kepada siapapun, termasuk Sarada. Gadis yang sekarang sudah mulai bosan di pendengaran Naruto jika siapa saja menyebutkan namanya.

Senyum Naruto mengembang ketika ia melihat sosok Sasuke yang tengah berjalan ke arahnya. Pemuda itu sudah tidak mengenakan baju pelayan. Ini sudah jam 2. Pantas saja.

"Sudah selesai?" Naruto bertanya seraya berdiri.

Sasuke mengangguk sebagai jawaban. Pemuda itu tersenyum ke arah Naruto.

"Baiklah. Sekarang kau ikut denganku," ucap Naruto seraya meraih tangan Sasuke, lalu menggenggamnya.

"Ke mana?" tanya Sasuke bingung. Ia sudah biasa bergandengan tangan dengan Naruto. Namun tetap saja, perasaan canggung masih ada.

"Nanti juga tahu," kata Naruto sok misterius.

Sasuke cemberut. "Kau selalu saja seperti itu," gerutunya.

Naruto terkekeh. Tangan pemuda itu mengusap lembut surai raven milik Sasuke.

"Kalau diberitahu sekarang, tidak seru, dong!" ucap Naruto dengan senyum lembut yang selalu dan selalu membuat Sasuke terpesona.

I Love You (DONE)√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang