Shooting Star;eunkook

SPECIAL PART (YERIN - JIMIN)

Hai, panda combek *tebar senyum* di part ini panda mau ungkapin perasaan Jimin yang belum terungkap dari part satu.

kalian masih ingat kan pas dipart satu. Kalau Jimin suka sama salah satu teman Eunha, ya kalau gak ingat panda ingatin lagi 》》

"Deabak, kau jungkook, belum debut saja kau sudah mendapatkan hetters." Jimin sahabat karib jungkook sewaktu sd dikorea.

"Ya seperti itulah." Jawab jungkook dengan singkat.

"Kau lihat temannya yang membela nya tadi? Sebenarnya aku sudah menaksirnya salah satu dari mereka tapi aku belum bisa mengungkapnya." Jimin.

"Ya!ya! Kau sudah menaksir yeoja itu tapi kau belum bisa mengungkapkanya? Lelaki macam apa kau Jimin ?" Jungkook.

"Kau tau, aku takut ditolaknya nanti. Jadi aku takut." Jimin.

"Haha, kalau begitu cobalah untuk berani Jimin." Jungkook.

Terus di part 8 ada Yerin bilang. "Ehm, kalau ada BTS berarti ada Jimin Oppa..." Ucap Yerin terhenti saat melihat Eunha. Dirinya teringat bahwa baru saja Umji menyebutkan BTS. Kalau gak ingat panda kasih review nya lagi

》》》

"Oh, anggota BTS juga disini." Kata Umji sambil menunjuk kearah gedung BigHit.

Semua member yang mendengar perkataan Umji langsung ikut melihat kearah gedung yang ditunjuk Umji. Memang betul para member BTS sedang berada didalam gedung BigHit.

"Mungkin mereka juga ingin bertemu direktur BigHit." Ujar Sowon.

"Ehm, kalau ada BTS berarti ada Jimin Oppa..." Ucap Yerin terhenti saat melihat Eunha. Dirinya teringat bahwa baru saja Umji menyebutkan BTS.

"Ma...maafkan aku, Eunha-ya."

"Tak apa, jika memang aku harus bertemu dengan Jungkook hari ini, aku siap."

Di part ini panda mau ungkapin perasaan Jimin dengan Yerin.

×××

Setelah berbulan-bulan berlatih untuk debut, akhirnya semua member GFriend mendapatkan waktu istirahat.

Pagi ini Yerin terlihat menggunakan baju kaos bertangan panjang dan celana training.

"Kau ingin kemana Yerin? Bukannya hari ini kita tidak ada latihan?" Tanya Sowon pada Yerin.

"Oh, eonnie aku ingin bersepeda sebentar. Sudah lama aku tidak bersepeda sambil menghirup udara segar juga," jawab Yerin.

"Oh, baiklah hati-hati ya,"

"Oke,"

×××

"Ah, sudah lama aku tidak menghirup udara segar dipagi hari," ucap Yerin sambil menggayung sepedanya dipinggiran sungai Han.

Tiba-tiba sepeda yang dibawa Yerin tidak dapat di rem.

"Yya! Kenapa sepeda ini, kok tidak dapat direm?" Ucap Yerin sambil meng-rem sepedanya.

"Awas-awas! Sepedaku tidak dapat direm." Jerit Yerin dengan semua orang didepan nya agar dapat minggir.

"Seseorang tolong aku!" Jerit Yerin.

Bruk

Dan sepeda yang dibawa Yerin terjatuh dan menabrak seseorang namja yang memakai topi.