I'm Not a Killer [REVISI]

Danger

Malam itu tepatnya jam 7 semua bangtan telah sampai di Taman manyeonggi yang sudah Jin dan sang leader sewa, dimana hanya ada member bangtan saja disana.

V agak heran menggapa Jin membawa semua member kemari padahal tidak ada keramayan apapun dan hanya ada cahaya lampu dan gemerlap disana.

Sesaat mereka sedang berjalan tiba-tiba lampu menyala dan berjajar lampu warna-warni disana, kini cahaya melingkari mereka. Semua member bersorak bertepuk tangan.

"Wawww Jin hyung pandai yah membuat kejutan"Jungkook masih bersorak.

"Wah perayaan yang sangat indah"kata Jimin.

Didepan sana terdapat banyak makanan diatas meja, semua member lalu berlomba-lomba mengambil makanan tersebut hanya V yang tidak makan.

"Yakk kau V ayo makan"kata Jin, V hanya tersenyum.

"Ayo makan kita sudah susah payah mengadakan pesta kecil ini"ucap Rap monster, tapi V masih tetap diam.

Kemudian Jin mendorong bahu V dan ia merasa tersentak.

"Kau mau makan atau tidak"Jin agak membentak, V masih menggelengkan kepalanya.

"Kau ini yah dasar BABO~ kita sudah susah payah menggeluarkan uang tapi kau malah tidak mau makan"Cerocos Rap monster.

"Mian hyung"V menunduk.

Jin mendorong V hingga terjatuh, dan jungkook kemudian menjambak rambut V hingga kebelakang.

"Ternyata hyung tidak berani ya dengan kita, apa karena hyung sendiri dan kita ber-6"Jungkook menarikan jambakan rambut V hingga V mengaduh kesakitan.

"Aku tidak akan melakukannya karena aku bukan pembunuh"V berkata dengan wajah yang masih pucat.

"Halah bilang saja kau tidak membawa senjata"kali ini Jimin yang bertanya, V tetap menggelengkan kepalanya.

V pun mendorong Jungkook hingga iya terjatuh, kemudian Rap monster menendang badan V tapi V berusaha menahannya dan V memukul kaki Rap monster dengan batu hingga Rap monster mengaduh kesakitan.

"KETERLALUAN~"saat Jin akan memukul V, sebuah pistol terdengar hingga mereka semua terdiam.

Seorang namja berkaos putih bertopi hitam sedang memegangi pistol dan mencoba mendekat.

"Siapa kau"Jungkook bertanya pada namja tersebut.

Namja itu pun memperlihatkan wajahnya hingga V terlonjak.

"Taekwon apa yang kau lakukan disini"namja itu adalah adik V sendiri.

"Ja-jadi itu dongsaengnya"Ucap J-hope, Taekwon tersenyum.

"Aku tidak ingin hyungku terluka, aku lebih baik melukai orang dari pada hyungku. Aku akan membalas dendamkan psa orang yang jahat pada hyungku"Taekwon setenggah berteriak.

"Apa jangan-jangan~"belum juga Suga melanjutkan perkataanya Taekwon sudah memotong perkataan Suga.

"Sebenarnya aku yang sudah mencelakai manager kalian karena dia telah menampar hyungku, dan penyebab jimin keracunan pun aku yang melakukannya. Saat itu memang V hyung yang disuruh membuatkan 2 gelas susu dan capuccino lalu aku sengaja menelpon V hyung dan aku menaburkan racun ke 2 gelaa tersebut, dan alhasil rencanaku berhasil tapi aku menyesal kenapa Jungkook tidak meminumnya. Dan kalian salah besar telah mengajak V hyung kemari karena aku selalu mengikutinya, aku akan menjaga hyungku. Jadi salah kalian telah menyalahkan hyungku"jelas Taekwon dengan penuh emosi.

"KEPA*RAT KAU~"Jin hampir saja melempar batu tapi Jimin menahannya karena Taekwon memegang pistol.

Sebuah tembakan melayang keudara membuat mereka terdiam dan Jin lalu Rap monster tersenyum menang.