"Regina!"
"/cry/ guys im pregnant."
"Omg."
"Seriously Reg"
"Im serious Nae. Gue gak mungkin bercanda soal ini."
"Yaudah kita langsung jalan aja ya. Gue udah bayar kok biayanya"
"Thanks a lot ya Dre, thanks juga Nae buat transportasi lo."
"Its okay Reg. Sesama teman harus saling membantu"
Narator's POV:
Tidak disangka ternyata Regina ini benar benar hamil. Hmm teman temannya saja terkejut, bagaimana orangtua dan Olivia nanti ya?"Guys gue bisa aja dikick dari rumah gue."
"Geez u r right Reg"
"And now im so depressed. What should i do /hiks/"
"Nanti lo tinggal bareng gue aja Reg kalo lo emang dikick. You knowlah im living at Apartment dan itupun gue sendiri. Gue punya 2 kamar yang gak kepake. Dan kayaknya cukup buat lo nanti. In case aja"
"Really Dre? Gue gak enak nih kalo tinggal ama lo."
"Gak enak gimana maksudnya?"
"Ya gue tau ortu lo kadang ngeliat lo ato ngekunjungin lo gitu. Kalo mereka liat gue gimana?"
"Halahh Reg itu mah gampang."
"Thankyou so much Dre atas bantuannya, kalo gue gak temenan sama kalian gue gak tau gue bakal jadi apa ini."
"Me too Reg."
"Nae makasih banget ya udah ngeanterin gue."
"My pleasure Reg"
"Bye guys"
"Byee Reg"
Seketika aku keringat dingin. I swear to God gue udah mati gaya. I should tell Olivia first.
"Oliv..."
"What again?"
Disana gue liat Olivia sedang merokok sambil melihat pemandangan lewat jendela kecil dikamarnya dan kalo dilihat kayaknya dia lagi "galau". Lagi lagi dia depresi dengan satu cowok.
"Omg lo ngerokok seenaknya dirumah? Gak takut dimarahin??"
"Mama papa ga dirumah ini. Woles aja kali. Asalkan lo ngga usah main bocor bocoran ke mama papa kalo gue ngerokok."
"Ohh. Btw lo kenapa? kok muka lo mules banget"
"Alex again."
"Alex? Lagi? Astaga. Move on bitch. Udah hampir setahun lo putus ama dia Liv masih aja lo pikirin. Apa sih specialnya dia"
Buat kalian yang gak tau Alex itu siapa, he is actually Olivia's ex since tahun lalu. Dan seharusnya Olivia tidak berpasangan dengan cowok yang sangat kurang hajar seperti Alex
Ya Alex suka sekali menggoda cewek cewek lain, padahal dia sudah bersama Oliv. Terkadang Oliv suka mengeluh padaku tentang Alex yang terkadang suka menerima Whatsapp dari perempuan lain, dan ada "emoji" hati.
Lebih kurang hajarnya lagi, Olivia melihat Alex sedang melakukan sex dengan perempuan lain. Menjijikannya lagi, Olivia melihat Alex sedang memainkan vagina perempuan lain itu dengan jarinya.
Tapi tardang Alex suka sekali memberi Olivia hadiah dan juga ciuman yang sangat romantis. Alex juga suka sekali meminta Olivia untuk memberikan dia Blowjob, and kindly Oliv do it for him untill Oliv eat the sperm.
I know relationship mereka itu sangat menjijikan kadang kadang, tapi terkadang juga suka cute gitu.
But it over when Oliv saw Alex with another girl.
"I'll tried my best lil sist,"
"Btw liv gue harus bilang sesuatu ke elu"
"What"
Whoop whoop seperti apakah ekspresi Olivia saat mendengar adiknya, Regina hamil? Wait for the next chapter to see the answer! Thankyou for reading ><