Love [2] Toxic

404 49 10
                                    

Baca part ini pelan-pelan ya..
Biar gak keliru ^^

[2]

MyungSoo mempercepat langkahnya. Apapun yang terjadi, ia harus lebih cepat lagi. Tak ada waktu lagi baginya untuk menoleh ke kiri atau kanan. Matanya hanya tertuju pada sebuah rumah bercat putih itu. Rumah SungJong. Tujuannya adalah mengadukan kejadian hari ini pada ibu SungJong, sebelum SungJong yang melakukannya.

MyungSoo buru-buru membuka pintu tanpa perlu diketuk dulu. Ia melepas sepatu asal dan masuk. Langkahnya terhenti ketika melihat di ruang tamu sudah duduk dua wanita paruh baya yang terlihat sangat akrab. Tak perlu ditanya, sudah pasti itu ibu SungJong dan ibunya yang sedang asyik bergosip berdua.

Tapi, belum sempat MyungSoo membuka mulutnya, matanya terbelalak tak percaya. Disana, sudah ada SungJong yang turut duduk manis di samping Ny. Kim. SungJong melambai kecil pada MyungSoo sebelum kembali menatap ibu MyungSoo dengan wajah memelas. "Eommeoni.."

MyungSoo mendekat dan langsung duduk di samping Ny. Lee. "Eomeoni.." Ucapnya ikut-ikutan merengek.

"Kau menabrak SungJong di sekolah tadi?" Ny. Lee bertanya sambil mengelus surai hitam MyungSoo.

"Aku tak sengaja"

"Tidak. Dia sengaja melakukannya" SungJong menunjuk-nunjuk MyungSoo.

Ny. Kim semakin merangkul SungJong lalu menatap anaknya. "Benarkah itu, Kim MyungSoo?"

MyungSoo memeluk Ny. Lee. "Eommeoni, aku sungguh tidak sengaja"

"Iya, ibu tau" Ny. Lee menepuk pelan punggung MyungSoo. "SungJong-a, MyungSoo benar-benar tak sengaja"

"Tapi, pundak ku masih terasa sakit. Dia pasti sengaja"

Ny. Kim mengusap pelan pundak SungJong. "Kim MyungSoo. Lihat ulahmu ini"

MyungSoo semakin menempel pada Ny. Lee dan wajahnya semakin memelas. "Itu tidak benar. Sebenarnya, SungJong-lah yang menabrakku"

"Apa?"

"Dia bahkan menyebutku sialan, Eommeoni.." MyungSoo mengatakannya sambil menyeringai sesaat pada SungJong.

"Astaga! Lee SungJong. Kau tak boleh berkata kasar pada MyungSoo seperti itu"

SungJong menatap MyungSoo tak percaya. Wajahnya memerah karna amarah. "Tidak. Aku tak pernah menabrak MyungSoo" Ia berdiri membela dirinya sendiri.

"Kau menabrakku!" MyungSoo turut berdiri.

"Kau yang menabrakku bodoh!"

"Apa? Bodoh?"

"Iya. Kau bodoh. Berjalan tanpa mata dan menabrakku!"

"Aku tak bodoh. Kau yang bodoh!"

"Kau!"

"Kau!"

"Kau!"

"Kau!"

~>o0o<~

LemonMint~ ^^

Love Toxic  [proses revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang