Million Roses

Part 3

Keluarga Wu telah sampai di bandara Incheon, mereka disambut oleh beberapa orang pengawalnya. Saat sedang menuju kediaman mereka jalanan sedang macet total. Saat di dalam mobil Kris duduk di kursi depan samping sopir dan Mr. Wu dan Victoria duduk dikursi belakang.

"Sayang, kau ingat dengan seseorang yang akan ku jadikan tour guide kemarinn?"

"Hmm.... ya aku ingat sayang, why"

"Seharusnya sekarang aku sedang jalan-jalan dengannya"

"Kenapa kau manja sekali? Kita kan bisa kesana lagi sayang"

"Mana bisa kesana lagi. Aku tau kesempatan itu akan datang setidaknya paling cepat tahun depan" jawab Victoria sambil memalingkan waajahnya menatap jendela mobil.

"Kris, look at your mom. She's like a kid and it's so cute" Goda Mr. Wu.

Kris hanya melirik melihat kaca melihat tingkah kedua orang tuanya dengan tatapan dingin dan ekspresi datarnya. Hal itu berhasil membuat Victoria semakin memanyunkan bibirnya.

"Kau tahu, aku bagaikan hantu yang tak dianggap. Hidup dengan laki-laki seperti kalian"

"Mom, jangan berkata seperti itu, aku tak suka"

"Iya, benar Victoria. Bagaimanapun juga aku adalah suamimu. Sudah menjadi resikomu menikah dengan keluarga Wu. Tak terkecuali istri Kris kelak yang harus ditinggal sibuk mengurus urusan kantor"

"Akan lebih baik jika istri Kris bukan wanita karir. Kuharap istrimu nanti bisa mengurusmu seperti aku mengurusmu"

"Aku belum berkeinginan untuk menikah, umurku juga masih terlalu muda untuk menikah"

"Yaa Kris, kau tahu kau sudah berumur 27 tahun sudah pas untuk menikah. Lihat mommy dan daddy yang menikah muda ini malah bahagia karena kita masih muda saat kau sudah dewasa seperti ini"

"Sudah sayang, jangan begitu bagaimanapun itu keputusan Kris"

"Kau selalu saja membela anakmu itu. Lagi pula mana ada gadis yang betah tinggal dengan pria es balok seperti anakku itu"

"Maaf tuan dan nyonya anda sudah sampai"

Suara sopir pribadi keluarga Wu menghentikan pembicaraan Vitoria. Dilihatnya Kris ternya sudah turun dari tadi dan sudah memasuki rumah. Melihat itu Victoria dan David Wu hanya saling pandang, David Wu hanya menggeleng melihat istrinya yang mulai kesal.

_________

Wu Corporation

Tok... tok... tok..

"Masuk"

Diletakannya secangkir kopi di meja kerja Kris. Kris tersenyum manis setelahnya kemudian disesapnya kopi tersebut.

"Terimakasih"

"Hari ini ada pertemuan dengan dewan direksi jam 10.00 membahas acara ulang tahun perusahaan, Pak"

Kris mengangguk dan tetap memusatkan perhatiannya pada map yang dipengangnya.

"Jam 14:00 menemui investor dari China"

"Ada lagi?"

"Untuk hari ini hanya itu Pak"

"Ok. Ku jemput kau di apartemenmu jam 19:00, kita makan malam"

"Nde?"

"Tak ada pengulangan, silahkan kembali bekerja"

________

At Blue Moon Restouran

"Kau cantik hari ini"