Chapter 7

2.1K 261 6
                                    

Jaejoong menoleh ke arah pintu kelasnya berkali - kali, bel masuk akan berbunyi lima menit lagi namun Yunho belum juga menampakkan batang hidungnya. Kemana namja itu? Jaejoong langsung saja khawatir, dia takut Yunho terkena masalah.

Tapi syukurlah Yunho masuk ke dalam kelas saat bel berbunyi, Jaejoong tersenyum menyambut Yunho yang dibalas anggukkan oleh Yunho. Namja itu duduk dan mengeluarkan buku pelajarannya, Jaejoong mengamati Yunho. Kenapa namja itu bermandikan keringat pagi ini? Lihat saja kemeja seragamnya terlihat basah saat ini juga jangan lupakan nafas Yunho yang masih terengah.

Jam istirahat dimanfaatkan Jaejoong untuk langsung membawa Yunho ke kantin sekolah bersama Yoochun. Jaejoong memesankan makan siang untuk Yunho hanya saja namja itu terlihat tidak bersemangat memakan makan siangnya.

"Kenapa Yun?" Tanya Jaejoong dan Yunho hanya menggeleng

"Ada yang terjadi dipanti?" Kali ini Yoochun bertanya dan Yunho menjawab pertanyaan Yoochun dengan mengerakkan tangannya

Jaejoong mengerucutkan bibirnya sebal, kenapa saat Yoochun bertanya Yunho langsung menjawabnya tapi saat dia yang bertanya Yunho hanya menggeleng? Ugh...

"Kata Yunho, Suie sakit. Dia demam dan jika Suie sakit manjanya terhadap Yunho keluar. Tadi pagi Yunho terlambat karena harus meladeni manjanya Suie dulu" Jelas Yoochun

"Suie sakit?"

"Ya, bukankah kemarin sudah dijelaskan? Suie mudah sakit jika terkena hujan?"

"Oh ya... Aku lupa"

Yunho memberikan tulisannya pada Jaejoong dan Jaejoong mengerutkan keningnya saat membaca tulisan Yunho.

"Saat aku kembali kemarin kau sudah pulang, Suie berkata kau ada urusan. Tadinya aku ingin menyerahkan sesuatu untukmu"

Eoh? Jaejoong memutar otaknya kembali, dia mengingat dengan jelas apa yang dikatakan oleh Junsu kemarin seingga dia pulang begitu saja. Lalu apa maksud tulisan Yunho?

'Tidak mungkin Junsu berbohong padaku kan? Kalaupun benar, untuk apa Suie berbohong padaku?' Batin Jaejoong

"Hey, kau melamun" Yoochun menggoyangkan lengan Jaejoong hingga namja itu tersentak

"Eh? Mian, apa yang kau ingin berikan Yun? Maaf kemarin aku pulang terlebih dahulu" Akhirnya Jaejoong menutupi kebenarannya dulu

"Sesuatu milik Minnie, sepertinya benda itu untukmu" Tulis Yunho

"Oh, baiklah. Nanti sepulang sekolah aku akan ke sana sekalian menjenguk Suie"

Yunho menganggukkan kepalanya, Jaejoong pikir dengan pergi ke panti asuhan maka dia akan bisa bertanya kenapa Junsu berboong padanya.

"Ayo pergi bersama nanti ke panti" Ajak Yoochun

"Oke" Jaejoong menganggukkan kepalanya

"Hmmm Yun, apa kau tidak apa - apa?" Tanya Yoochun

Jaejoong dan Yunho mengerutkan keningnya.

"Kau hanya tidak nafsu makan saat kau ada masalah atau kau sedang sakit. Apa kau sedang sakit?" Tanya Yoochun yang rupanya sadar jika Yunho hanya memainkan makan siangnya

"Mwo? Kau sakit Yun?" Jaejoong dengan reflek menyentuh kening Yunho dengan telapak tangannya "Omo? Hangat! Apa karena kau hujan - hujanan kemarin? Ayo! Aku akan membawamu keruang kesehatan"

Tanpa jeda Jaejoong berbicara dan langsung membawa Yunho hmm... Lebih tepatnya menarik Yunho dengan paksa keluar dari area kantin diikuti oleh Yoochun. Jaejoong membawa Yunho keruang keseatan.

VoiceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang