"Apa yang harus ku lakukan? Apa aku harus membawamu kabur Baekhyun agar kau tetap menjadi milik ku?"
Mobil yang membawa mereka berhenti di depan gerbang dan kemudian masuk ke dalam halaman. Terlihat sebuah rumah yang khas ala korea tapi modern. Ketika mobil berhenti mereka pun turun dari mobil. Tampak raut wajah bahagia dari Baekhyun yang memang dia merindukan rumahnya ini.
"Aku benar-benar merindukan rumah" ujar Baekhyun dengan riang.
"Eomma masuk duluan ya, eomma akan memberitahu maid untuk menyiapkan kamar tamu" ujar Yoona pada Baekhyun kemudian masuk ke dalam rumah terlebih dahulu.
"Baekhyun" panggil Chanyeol dengan wajah yang tidak bisa di ekspresikan.
"Iya Yeollie. Hei, ada apa dengan wajahmu?"
"Aku sedikit takut jika Abeoji mu tidak menyukai ku"
"Tenang saja Chanyeol. Abeoji pasti menyukaimu"
"Bagaimana kita kabur saja?"
"Mwo?? Kabur?? Kau sudah gila?!"
"Iya aku gila. Gila karna mencintaimu dan gila karna takut kehilanganmu Baekkie-ah"
"Kau chessy Yeol" Baekhyun memukul kecil dada Chanyeol dan wajahnya merona karna gombalan Chanyeol.
Chanyeol menangkap dua telapak tangan Baekhyun dalam genggamnya membuat mata mereka saling bertatapan.
"Baekhyun berjanjilah kau tidak akan meninggalkan ku dan selaku di sisi ku"
"Ya. Aku berjanji Chanyeol"
Chanyeol mendekatkan wajahnya ke wajah Baekhyun perlahan namun semakin mendekat. Baekhyun langsung menutup kedua matanya dan mulai memajukan bibirnya. Chanyeol tersenyum dan mencium kening Baekhyun.
"Sepertinya ada yang ketagihan di cium" ujar Chanyeol tertawa.
Baekhyun langsung membuka matanya dan menatap Chanyeol yang tertawa dengan kesal. Melepas tangannya dengan kasar.
"Kau idiot!!" Baekhyun mengerucutkan bibirnya tanda ia kesal dengan wajah merah karna malu.
"Baekkie-ah jangan marah. Tapi wajahmu itu sangat lucu. Aku takut tak kuat jika mencium bibirmu itu"
"Molla"
"Hei kalian. Cepat masuk dan bawa koper kalian" teriak Yoona dari depan rumah.
"Ne eomma" jawab Baekhyun.
"Biar aku saja yang membawa kopermu" ujar Chanyeol kemudian mendekatkan berbisik di telinga Baekhyun.
"Aku tau hole mu masih sakit sepertinya malam ini kita bisa melakukannya lagi" bisik Chanyeol dan berjalan duluan membawa koper miliknya dan Baekhyun.
"YAAAKKK!!!! DASAR PARK SIALAAN" teriak Baekhyun dengan lengkingan tiga oktafnya membuat burung-burung yang di pohon langsung beterbangan.
"Hahaha cepatlah kemari Chagi" sahut Chanyeol.
Baekhyun berjalan sambil menghentak-hentakkan kakinya mendahului Chanyeol tanpa menoleh kemudian ke arah Chanyeol.
Mereka berdua masuk kerumah Baekhyun langsung masuk ke kamarnya sedangkan Chanyeol di arahkan ke kamar tamu oleh maid rumah Byun. Tapi koper Baekhyun masih terbawa Chanyeol. Setelah meletakan barang-barangnya di kamar tamu Chanyeol berinisiatif mengembalikan koper Baekhyun.
'Tok Tok Tok'
Chanyeol mengetuk pintu kamar Baekhyun yang tadi di tanyanya pada maid dimana kamar Baekhyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Baekhyun Or Baekhee ?
Fiksi PenggemarBaekhyun terkena kutukan turun temurun harus menemukan cinta sejatinya sebelum menginjak usia 25 tahun. Romance, Humor. Rate T to M. Karya FF aku yang kedua please review and follow me karna ada beberapa bagian yang nanti akan di private jadi silahk...