Close Your Eyes (6)

47 2 0
                                    

Episode 6
'Dan terakhir dalam project ini lee ji eun'

Aku sangat kaget dan sangat senang tetapi aku tidak enak dengan suzy. Suzy harus ikut debut bersama tiffany dan aku.

'Sebagai visual dan main vocal' staff
'Hah?!' Jieun

Bagaimana bisa aku mendapat bagian yang sangat penting dalam group ini..

'Hm aku tidak yakin dengan keduanya? Apakah bisa seandainya kita merekrut 1 orang tambahan di group ini?'

Semua orang dan staff sangat kaget saat aku berbicara seperti itu.
'Aku fikir suzy lebih cocok menjadi visual disini. Dia sangat cantik'
'Maaf jieun-shhi tapi ini sudah menjadi keputusan pihak jypent dan tidak bisa di ganggu gugat.

Aku melihat ke arah suzy dan aku melihat raut mukanya sedikit kesal. Wajar saja kalau suzy kesal. Karna kami semua disini mendambakan untuk debut.
'Untuk leader dan maknae akan sesuai umur, dan dilihat dari biodata kalian tiffany akan menjadi leader dan kim doyeon menjadi maknae. Aku rasa sudah cukup sampai disini, mohon maaf untuk kalian yang belum terpilih untuk debut dalam project ini. Berlatihlah lebih giat dan usahakan kalian bisa mengikuti project selanjutnya! Hwaiting!' Staff

Aku duduk berdekatan dengan tiffany karena aku belum dekat dengan anggota yang lain.  Aku masih tidak enak dengan suzy. Setelah meeting sudah selesai masalah debut kami di bubarkan, aku mencari suzy keseluruh bagunan tapi aku tidak menemuinya aku menelfonnya juga tak diangkat. Aku sangat khawatir tempat yg belum aku lihat hanyalah tempat latihan dance. Mungkinkah dia disana?

Saat aku sampai di depan pintu aku melihat suzy sedang berlatih. Aku membuka pintu dan berjalan pelan ia menghiraukan kehadiran ku.
'Suzy ya.. Maafkan aku. Aku ingin sekali kau debut bersama kami.'
'Aku akan berusaha bagaimana caranya agar kamu bisa debut bersama kami!'
Suzy berhenti dari latihannya dan mengatakan 'bisakah kau diam.'
'Kau masih marah kepadaku?' Aku tidak tahu harus berbuat apa untuknya ' tenang saja aku akan membujuk mereka agar kau bisa debut'
'AKU BILANG DIAM.! AKU TIDAK SUKA KAMU SEPERTI INI. AKU AKAN BISA DEBUT DENGAN CARAKU SENDIRI. DAN TANPA BANTUAN DARI ORANG LAIN SEPERTI MU. LEBIH BAIK KAU KELUAR SEKARANG.'

Sepertinya suzy sangat marah sekali atas debut ku... Atau caraku ini yang menganggapnya remeh? Sepertinya aku harus cerita ke wooyoung. Tidak ada jawaban darinya.. Sekarang dia sudah menjadi idol wajar jika waktu untuk memegang hp pun sedikit. Aku akan cerita saat masa promosinya selesai!

'Nanti malam saya akan press conference tentang debut kalian. Saya akan memberi tahu media tentang girl band yang akan saya debutkan dalam 2 bulan ini. Jadi kalian jangan main main buat ini kalian harus berusaha lebih giat! Mengerti! Fighting!' Jyp

Malam ini kami berbincang dengan ceo jyp. Aku sangat gugup saat ia menyuruhku menanyi didepannya. Aku menyanyikan lagu nobody dari senior kita sendiri wonder girls.
Dan siapa sangka ternyata ia memuji ku. Bahkan dia bilang aku pantas menjadi main vocal dan center.

2 bulan 3 minggu telah berlalu.. Seminggu lagi aku sudah akan debut. Aku tidak menyangka dengan ini semua. Dan mulai besok untuk menguji kemampuan kami, pihak dari jyp menyuruh kami untuk mengikuti acara seperti lomba. Dan kami menyetujuinya. Dan besok kami akan mulai tampil di daerah agak jauh dari gangnam yaitu busan.  Kami akan menyanyikan lagu dari girls generation sunbaenim into the new world. Dan aku mendapat vocal dari taeyeon sunbae.
Aku sangat terhormat bisa mendapatkan vocal taeyeon sunbaenim. Aku dan tiffany juga lagi tidak terlalu banyak berbicara karna kita sibuk mengurusi masing masing.
Tidak ada yang tahu kalau kitalah rookie yg akan didebutkan oleh jyp nanti. Kita memakai nama jgirl. Saat pertama kali mendengar nama group itu pasti akan terlintas japangirl tetapi jgirls itu adalah mama rahasia dr jypgirls.
Aku sangat takut untuk nada tingginya itu. Apakah aku sampai? Kalau tidak debutku akan hancur.
Kami dipanggil untuk naik ke atas panggung aku sangat antusias dengan panggung ini.
Dan saat nada tinggi aku mencapainya orang bersurak gembira saat aku berhasil nada tinggi tersebut.
Setelah selesai menunggu selama 2 jam pengumuman pun langsung diberi tahu dan kami runner up! Itu sudah cukup bagus walaupun dipertengahan yoon mina mengalami kesalahan gerakan.

Saat berjalan menuju kedalam mobil tibatiba aku diberhentikan oleh seorang lelaki yg umurnya 30 akhir. Mengajaku untuk mengobrol sebentar selama 2 menit. Aku berbicara 4 mata dengannya dan ia memperkenalkan diri sebagai produser dari leon ent. Mereka menawarkan ku untuk debut dibawah naungan mereka.
'Maaf sepertinya aku tidak bisa'
'Hahah jangan terlalu tergesa gesa anda bisa memikirkannya lagi. Ah ini kartu nama ku jika anda setuju anda bisa menelfonku'
'Baiklah. Terimakasih'
'Terima kasih kembali jieun shii'

Kami kembali ke gangnam dan beristirahat. Sekitar jam 7 pagi aku ditelfon oleh staff yang mengurus kontak ku di jyp waktu itu. Ada apa tibatiba aku dipanggil olehnya dipagi hari seperti ini. Aku menemuinya diruangan kerjanya.

Iya menyuruhku untuk duduk. Tatapan mukannya sangat seram. Sepertinya aku telah melakukan kesalahan.
'Lee jieun shhi. Apakah anda tahu mengapa aku ingin bertemu denganmu.'
'Tidak, ada apa memangnya?'
Ia memegang laptopnya dan mengarahkannya kepadaku.

Saat pertama kali aku melihat layar itu aku sudah tidak tahu harus berkata apa. Dan mengapa ada foto tersebut. Bagaimana mereka mendapatkan foto ku saat berkencan dengan wooyoung ditaman waktu itu?
'Tolong bisa anda jelaskan dari maksud difoto ini'
'Hmm' aku tidak bisa berkata apapun. Yang aku butuhkan sekarang adalah kehadiran wooyoung untuk datang membantuku.
'Jieun shhi. Anda tahu kalau disini terdapat larangan untuk berkencan kan? Mengapa anda melanggarnya?'
Aku tidak menjawabnya lagi
'Jadi apakah kamu siap menerima resiko atas perbuatan mu ini?'
Aku sekuat tenaga menahan air mata ku untuk tidak jatuh.
'Bagaimana anda mendapatkan foto ini' aku bertanya dan aku penasaran dengan orang dibalik ini
'Kau tidak akan percaya. Dia teman baikmu.'
Sudah banyak pertanyaan yang ingin aku tanyakan kepadanya. Tapi yang membuatku sangat khawatir adalah wooyoung bagaimana dengan wooyoung?
'Kalau aku dibatalkan untuk debut dan dikeluarkan dari jyp.ent apakabar dengan wooyoung?'
'Tentu saja, dia akan kami lindungi agar jyp tidak mengetahuinya. 2pm sedang merjalela di stasiun televisi dan 2pm lah penghasilan terbesar untuk jyp ini. Bagaimana bisa kami mengeluarkan wooyoung.'
'Syukurlah'
Aku bersyukur setidaknya wooyoung tidak harus menerima hukuman sepertiku.

Pada malam itu juga aku terpaksa untuk keluar dari jyp.ent mereka menyuruhku untuk mengundurkan diri dari jyp karna tidak yakin bisa melewati peraturan yang ada. Hanya tangan kanan jyp lah yang tau atas pengunduran diriku ini.

'Ohiya dan satu lagi kalau anda ingin memprotect karirnya wooyoung. Jauhilah dia. Karna dirimu karirnya terancam.'

Aku tidak menjawab apapun dan aku langsung keluar. Perasaanku bercampur aduk sedih kesal marah khawatir takut penasaran semua itu kecampur menjadi satu.

Dia bilang yang mengasih tau informasi ini adalah teman baiku. Hanya 2 orang yang tau ttng statusku. Hanya suzy dan tiffany. Teman baikku, semua orang tahu kalau aku sangat berteman baik dengan.... Suzy.

Suzy! Aku sekarang mengerti apa yang dikatakan suzy waktu itu. Mengatakan ia bisa debut dengan caranya sendiri. Dengan cara inikah? Tapi aku masih belum tau siapa pengganti ku nanti. Tapi aku tidak tahu mengapa sangat yakin suzylah dibalik semua ini.

Aku mengepack semua barang-barangku di asrama aku bertemu dengan tiffany dan suzy. Tiffany sangat kaget melihat aku membereskan koper. Tetapi suzy menunjukan sifat yg sangat berbeda. Dia hanya diam melihatku.

'Aku tahu maksud dengan caramu sendiri. Jadi ini? Aku tidak percaya persahabatan kita hancur karna kau sangat ingin sekali debut.' Jieun
'Ada apa denganmu? Mengapa kamu membereskan barangmu?' Tiffany
'Aku tidak akan debut. Karnanya. Dan aku harus meninggalkan jypent' jieun
'Tidak mungkin! Jangan bilang mereka mengetahuinya' tiffany
'Ya mereka tahu.'
'BAGAIMANA BISA?'
'Coba kamu tanyakan kepada orang yang sedang melihatku terus menerus'
'Suzy?! Seriuskah itu kau!'
Aku melihat ekspresi suzy. Dia hanya menahan ketawa yang berarti baginya.

To be continued...

Close Your EyesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang