PROLOGUE

23.8K 699 13
                                    

"Oke sekarang Karen, Riska, Eka, dan Fadil ke ruang Patimura. Dan sisanya ikut gue ke ruang Kartini " suara yang cukup menggema di ruangan besar yang hanya diisi beberapa orang. Hari ini hari dumulainya tahun ajaran baru di SMA Jakarta High School. Yang berbicara tadi bernama Dirga nama pajangnya Dirgantara pamungkas ketua osis disekolah sekaligus juara umum selama 2 tahun. Wahhh... dirga itu gantengnya luar biasa lhoo, berwibawa, cool, pokonya jiwa pemimpinya ada banget deh, kulitnya putih, badanya tinggi, matanya sipit persis seperti orang korea, orang bilang dirga ini mirip sama artis drama korea namanya Song Joong Ki.

"YES!!!... akhirnya gue bisa satu ruangan sama kak Dirga" seru Helena dalam hati sambil senyum senyum, dia melihat Dirga dengan mulut yang menganga.

"Oke semuanya ayo semangat jadi team yang hebat" seru dirga langsung berdiri tegap dan merapikan almamaternya.

"kak Dirga, kalo aku kesusahan boleh minta tolong kan?" Tanya Anna dengan polosnya "iyalah Na, kita kan team" jawab dirga tersenyum manis.

"Helena? Lo kenapa? Sakit?" Tanya Dirga melihat Helena aneh yang lagi senyum senyum sambil mangap, Anna langsung menepuk belakang tubuhnya Helena sampai sampai ia terkejut. 'Sialan gue dikira gila!' gerutu batinya saat sadar bahwa ia melamun.

"Haa? Ia kak gue mau banget jadi_____" sontaknya membuat kalimat ngaur itu terlontarkan secara reflex, semuanya tawa terbahak bahak, dirga hanya menggeleng gelengkan kepalanya sambil senyum.

"Wahhhh!!!.... ngelamunin yang jorok lo ya?" sambar Rama mendorong bahu Helena dari samping, Helena melotot rama seakan matanya ingin keluar. "Jadi apaan tuh.. pembantu? hahahaha" lanjut Riska membuat jengkel, alhasil Helena harus menanggung malunya.

To be continue...

I love you my senior [PROSES REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang