Mengapa harus dia? - 1

65 14 6
                                    

Apakah salah jika aku mulai merindukanmu?

Apakah salah jika aku lama untukmu?

Aku minta maaf karena mencintaimu

Aku tidak bisa melepaskanmu pergi

Aku mencoba untuk melihatmu tetapi aku
tidak dapat melihatmu

Kamu tetap memanggilku dari suatu tempat

Kamu bersembunyi dibelakang tangisan dari
sudut hatiku

Aku tidak dapat menemukanmu

Seolah-olah aku bisa menyentuhmu dengan jari-jariku

Seolah-olah aku bisa melihatmu dengan mataku.

Aku terus memikirkanmu Aku berhenti di suatu tempat

Setelah waktu yang lama, Aku memanggil engkau dengan air mata

Lee hongki - Words I Couldn't Say Yes (Diterjemahkan)

✴✴✴

      Malam itu, langit terlihat amat buram. Bintang dan rembulan sempurna terusir awan kelam. Rembulan sabit bersembunyi malu. Seluruh kehidupan seperti sedang tertidur. Lengang.
      Di sebuah rumah, cahaya di balik jendelanya memang sudah redup, tapi penghuninya sedang menatap langit malam. Ialah Fajar. Pria itu mengandarkan kepalanya ke dinding tembok dan mengangkat kedua belah telapak tangannya. Inilah yqng dipikirkannyq sepanjang sisa malam tadi. Kapankah itu... . Fajar mengguman lirih.
     "Ya tuhan, buatlah aku menjadi orang yang disukainya.... Aku mohon!" Fajar bersimpuh penuh harap, "Atau kalau kau tak berkenan, maka buatlah diriku melupakannya." Satu tetes air mata Fajar mengalir di pipinya yang tembam. Air mata penuh pengharapan. Meluncur desar membasahi pipinya.
      Saat itu petir mendadak menyambar menggetarkan hati. Guntur menggelegar. Angin kencang membungkus langit. Malam itu, doa Fajar bagaikan sebutir dadu dengan seluruh enam matanya sempurna bertuliskan kata "Amin!"

✴✴✴
    Sania terbangun pagi ini dengan perasaan segar.
     Yah tumben ia bangun secepat ini. Jam baru saja pukul 05.30 . Mungkin karena keberuntungan sedang berpihak padanya.

"Ehh tumben banget lo udah bangun. Kesambet apa lo?" Kak Vina tiba-tiba masuk ke dalam kamar Sania.

"Emang salah apa kalo gua bangun cepet kak? Bersyukur kali kalo gua bisa bangun secepet ini" Sania kemudian beranjak dari ranjangnya menuju kedepan kaca.

"Yah kan tumben aja lo cepet bangun" Kak Vina kemudian keluar meninggalkan Sania sendirian dikamarnya.

Kemudian Sania pun mandi dan segera bersiap ke sekolah

🔽🔽🔽

Pagi hari ini , kelas 11 Ipa3 Sangat ribut dan tak teratur. Ada para kerumunan cewek-cewek yang sedang mengosip, perkumpulan laki-laki yang sedang menyanyi sambil memainkan gitar dan ada juga beberapa siswa yang sedang belajar.
Yah termasuk Nesya dan juga Lisa. Mereka sedang menyanyikan lagu kesukaan mereka sambil berteriak-teriak.

"Telah habis sudah cinta ini. Tak lagi tersisa untuk dunia .karena telah ku habiskan sisah cinta hanya untukmu" Nesya menyanyi cukup keras.ia menyanyikan setengah lirik lagu Virgoun - surat cinta untuk starla.

"Aduhh berisik banget sih Nes" Lisa menegur Nesya yang bernyanyi sangat keras.

"Apaan sih? Gua kan lagi nyanyi. Ganggu aja tau"Nesya kesal karena Lisa menganggunya yang sedang asik menyanyi

Never be like youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang