Pagi-pagi sekali Kushina telah bangun. Merapikan rumah, mencuci pakaian dan menyiapkan sarapan. Minato sering menyarankan agar mereka menggunakan jasa asisten rumah tangga, dia tidak ingin istri tercintanya kecapean tapi Kushina tidak mau, dia senang jika bisa mengerjakan semuanya.
"Naruto, Sasuke-kun bangun" panggil Kushina riang.
"Udah jam berapa ma?" Tanya Naruto sambil menyengir kepada ibunya walau matanya masih tertutup, mulutnya sedikit menguap menahan kantuk.
"Udah jam 6 sayang, bangun gih. Mama udah siapain sarapan dibawah" ucap Kushina lalu mencium kening Naruto. Naruto yang masih mengucek-ngucek matanya langsung memberikan ibunya juga ciuman dipipi. "Mama tunggu dibawah yah. Bangunin Sasuke-kun juga" ucap Kushina sebelum keluar.
Walaupun ini adalah hari minggu Kushina tidak pernah membiarkan Naruto tidur sampai siang.
"Sasuke" ucap Naruto sambil menggoyangkan bahu Sasuke. Sejak dulu Sasuke memang susah dibangunkan. Beda dengan Naruto yang kalau ada suara sedikit saja sudah bisa terbangun.
"Uhm, apaan?" Ucap Sasuke setelah cukup lama Naruto berusaha membangunkannya. Naruto langsung menyambut Sasuke dengan senyum semangat "Ayo, bangun!!! Mama, udah nyiapin sarapan" kata Naruto riang. "Iya, aku udah bangun nih" walaupun Sasuke berkata demikian tapi matanya masih rapat tertutup.
Malihat tidak ada perkembangan Naruto baranjak dari tempat tidur berjalan menuju lemari bajunya. "Sasuke, aku mau jogging habis sarapan. Kalo kamu ga bangun sekarang nanti aku tinggal" kata Naruto sebelum membuka lemari bajunya.
"Tunggu!!! Aku ikut" Ujar Sasuke cepat. "Tapi aku mandi dulu" kata Sasuke lalu berdiri dari tempat tidur walau badannya masih oleng kerena mengantuk.
"Bukannya lebih bagus kalo mandinya habis oleh raga Sasuke?" tanya Naruto. Sasuke menghampiri Naruto yang masih sibuk mencari baju "Aku ga kayak kamu sih. Bau. Aku ga bisa keluar rumah kalo balum mandi" godanya. Naruto hanya bisa menggembungkan pipinya kesal. "Udah, ah kamu kalo gitu mandi dulu aku siapin baju sama handuk" kata Naruto.
Sasuke berjalan menuju kamar mandi yang ada dalam kamar Naruto. Dan Naruto mengambil bajunya dan Sasuke. Karena Sasuke sering bermalam jadi dia memang sudah menaruh beberapa bajunya dirumah Naruto. Begitu juga dengan dirumah Sasuke begitu banyak baju Naruto yang sengaja Naruto simpan.
Naruto mengganti bajunya dengan baju kaos berwarna hitam lengan panjang dan memakai celana olah raga pendek berwarna orange.
"Sasuke, bajunya aku taruh disini yah" teriak Naruto. Lalu meletakkan handuk dan baju untuk Sasuke di sebuah meja samping kamar mandi. "Sasuke aku turun duluan bantu mama masak" teriak Naruto lagi.
Saat keluar kamar Naruto sudah bisa mencium harum masakan ibunya.
Dimeja makan sudah tersedia nasi goreng dan telur gulung. Dan Minato, ayahnya tercinta yang sedang duduk sambil menikmati segelas kopi.
"Pagi pa, mama udah selesai masak yah?" Tanya Naruto sambil melihat kearah dapur.
"Pagi sayang, iya udah" jawab Minato lembut. Naruto berjalan menghampiri ayahnya lalu mencium lembut pipi Minato. Dengan gemas Minato langsung menarik tubuh kecil Naruto dan mendudukkan Naruto di pangkuannya. "Sasuke-kun dimana Naru?" Tanya Minato. "Lagi mandi pa" jawab Naruto yang sedang duduk nyaman di pangkuan ayahnya.
"Pa, mama mana?" Tanya Naruto yang dari tadi mencari ibunya.
"Lagi di wc" jawab Minato sambil mengelus rambut anaknya.
"Aku mau jogging sama Sasuke habis makan. Papa mau ikut?"
"Ngga, papa temenin mama dirumah aja"
Tidak lama setelah Kushina dan Sasuke datang mereka memulai sarapan.
