chapter 8

1.2K 109 2
                                    

Tettt...tettt...tett... lima kali suara bel berbunyi menanda kelas terakhir telah usai dosen kang pun telah menutup pertemuan...
Semua mahasiswa telah bubar begitu pun dengan sehun namja itu pun telah keluar dari ruangan bersiap untuk pulang, iya memeriksa handphone nya dan terdapat pesan dari seulgi..

My bear :-*

Aku duluan pulang,maaf tidak menunggu mu...

Begitu lah kiranya isi pesan seulgi.

Sehun tersenyum lalu membalas pesan seulgi.

Tidak apa-apa aku akan naik taksi saja... :-)
Balas sehun kemudian memasukan handphone nya saat ada taksi yang berhenti di depannya...

_

_

_

Sehun masuk kedalam apartemen lalau mulai mencari keberadaan seulgi...
Seulgi-ah kau di mana panggil sehun... namun tidak ada jawaban... tapi saat melewati ruang bersantai ia melihat seulgi yang tengah menonton acara tv komedi namun meski yang di tayangkan cukup lucu seulgi sama sekali tidak mengeluarkan ekspresi apa-apa. Sehun yang melihat itupun merasa aneh.. dia pun melangkah mendekati seulgi lalu duduk di samping istrinya...

Seulgi-ah kenpa tidak menjawab panggilan ku, apa kau sedang tidak enak badan ujar sehun membuka pembicaraan... namun seulgi masih betah bungkam...
Seulgi kau kenapa kenapa tidak ingin berbicara dengan Oppa hemm.. apa Oppa punya salah bear ucap sehun lagi namun tidak ada jawaban...
Namun secara tidak di sangka tiba-tiba seulgi berbicara tetang sesuatu yang membuat sehun bingung...
Apa Oppa akan meninggalkan aku... tanya seulgi lirih sehun yang bingung bukanya menjawab malah bertanya kembali... wae seulgi ada apa kenapa berbicara seperti itu...

Aku tanya apa Oppa akan meninggalkan aku... Ujar seulgi lagi dengan suara dan nada yang meninggi...

Sehun yang tidak ingin ada pertengkaran pun segera mengalah dan menjawab pertanyaan seulgi..

Tidak Oppa tidak akan pernah meninggalkan mu , meski pun itu kau yang meminta Oppa tetap tidak akan meninggalkan mu...ucap sehun tegas dan penuh keyakinan dan kesungguhan.

Seulgi sempat merasa lega mendengar penuturan sehun, rasa takut akan kehilangan sehun pun sempat berkurang namun saat mengingat kejadian itu, kejadian yang membuat ia bolos kuliah kelas guru park. Kejadian yang iya lihat saat jam istirahat tadi yang membakar hatinya..

Tapi kenapa Oppa kenapa Oppa dan dia begitu mesra dan aku mendengar dari mahasiswa lain bahwa Oppa dan dia mempunyai hubungan spesial apa itu benar, apa Oppa menghianati pernikahan kita, apa Oppa akan meninggalkan aku demi dia... Ujar seulgi yang kalut dan takut.

Sehun yang mulai mengerti pun mulai mengingat kejadian yang di maksud seulgi..

Flashback on.

Saat jam istirahat sehun melihat seulgi berjalan menuju gedung fakultas nya, senyum tidak lepas dari bibir yeoja itu dan sehun pun ikut tersenyum melihat istrinya yang terlihat bahagia. Sehun berinisiatif ingin pergi duluan ke atap kedung tempat biasa iya dan seulgi gunakan saat ingin bertemu. Namun langkanya pun terhenti saat melihat kristal datang menghampirinya sambil membawa kotak bekal.
Sehun ayo makan bersama aku sudah membuatkan bekal untuk kita berdua ujar kristal sehun ingin mengelak tapi ia tidak tau harus mengatakan apa karna kristal lebih dlu menggandeng tangan sehun menarik sehun kemeja yang ada di taman tempat biasa mahasiswa di sana gunakan untuk makan siang..
Banyak mahasiswa yang berbisik tentang kedekatan mereka ada yang suka dan ada pula yang mencibir namun tak jarang pula yang cuek akan hal itu.
Dari tempat nya dapat sehun lihat seulgi kebingungan mencari keberadaan sehun..
Saat sehun telah duduk di bangku panjang kristal pun ingin mennyusulnya namun sial kristal tersandung oleh batu kecil dan secara refleks sehun menahan pinggang kristal dan bertanya apa kristal tidak apa-apa sekilas mereka saat ini terlihat seperti seorang pasangan yang tengah berciuman sambil berpelukan... bahkan sehun sempat mendengar seorang mahasiswa berbicara seperti ini...
Yakk lihat lihat si nerd sehun sedang berciuman dengan kristal astaga ini benar benar mengejutkan mereka telah berkencan ujar mahasiswa itu...
Yang secara tidak sadar berbicara dengan suara keras dan di dengar oleh yeoja yang tak lain adalah seulgi...
Mata seulgi mulai memerah cairan bening mulai keluar sehun Oppa kenapa kau melakukan itu pada ku... ujarnya lalu berlari meninggalkan fakultas sehun... sehun pun dengan bodoh tidak menyadari kepergian seulgi dengan tangis nya...

Flashback off.

Jadi kau melihatnya ujar sehun takut-takut.. Ya aku melihatnya semuanya aku melihat semua nya..kau yang tengah berciuman dengan kristal aku melihatnya oh sehun ujar seulgi ber api api dan seketika tangisnya pun pecah bayangan akan dirinya yang di tinggal kan sehun demi kristal terus berputar putar di otaknya dan itu membuatnya takut iya menangis dan terus menangis

Hikss...hikss.. ke..kenapa tidak berbicara, apa hiksss... yang aku katakan benar kan... kau hikss..hikss..kau akan meninggalkan aku demi kristal kan, kau pasti akan mencerai kan aku... ruang seulgi yang kalut serta panik..
Sehun yang melihat itu tentang mengapa merasa sangat senang.. katakan lah ia aneh dan gila karna merasa senang atas kesedihan seulgi namun siapapun yang berada di posisi sehun pasti akan melaku kan hal yang sama seperti sehun senang dan bahagia melihat istri mu yang cemas akan bayang bayang kau akan meninggalnya demi wanita lain..
Sehun menangkup wajah seulgi..
Seulgi-ah dengar kan oppa.. Ujar sehun, namun seulgi dengan cepat menggeleng dan menutup telinganya, dia benar benar tidak siap akan semuanya dia tidak siap jika sehun akan berkata bahwa dia akan menceraikan seulgi dan akan menjalin hubungan dengan kristal seulgi benar benar tidak siap...
Andwe.. andwe... jangan katakan ujar nya sambil menggeleng dan menutupi telinganya.. andwe.. sehun andwe... Aku tidak akan mendengarkan mu hikss andwe.. jerit seulgi histeris.. namun sehun dengan sabar menghadapi seulgi yang sedang kalut.
Seulgi-ah tenang lah dengar kan Oppa dulu dan Jangan menangis ujar sehun lembut lalu menghapus airmata yang ada di pipi seulgi, seulgi pun sedikit mulai tenang sehun secara perlahan melepas tangan seulgi yang sedang menutupi telinganya..
Dengarkan Oppa baik-baik Oppa hanya akan mengatakannya sekali,jadi dengarkan baik-baik...

Kang seulgi- ahh andwe oh seulgi dengarkan Oppa suami mu ini... oh sehun aku mencintaimu seulgi, benar benar mencintai mu,jadi kau oh seulgi mau kah kau menerima cinta suami mu ini, meskipun kau belum mencitai Oppa setidaknya belajar lah mencintai Oppa. Ujar sehun yang hanya di balas oleh tangis seulgi...
Jangan menangis sayang, apa kau bersedia untuk mencintai suami mu ini ujar sehun dan mengulur tangannya untuk menghapus air mata seulgi..
Tangis seulgi masih terdengar tangis itu adalah tangis bahagia dari seorang seulgi...
Nee Oppa aku juga mencintai mu Oppa sangat, jangan tinggalkan aku, jangan dekat dengan kristal lagi Oppa aku mencintai mu... pecah sudah perasan yang selama ini seulgi bungkus dengan rapi di dalam sana, hari ini iya dengan lantang mengungkapkan perasaannya pada suaminya oh sehun bahwa ia sangat mencintai sehun..
Tanpa ragu seulgi memutar tubuhnya menghadap kearah sehun lalau memeluk tubuh sehun dengan erat...
Aku mencintai mu Oppa..... Aku mencintai mu.. kata itu terus keluar terucap dari bibir seulgi.
Iya Oppa pun sama Oppa sangat mencintai mu... sangat...

Ayo kita mulai membangun hubungan yang lebih baik Oppa, aku ingin kita lebih serius... Ujar seulgi... nee ayo kita lakukan sayang ujar sehun sambil menatap mata seulgi menyampaikan keseriusannya pada seulgi melalui kontak mata mereka.
Lalu sehun dengan perlahan dan tanpa ragu langsung memajukan wajahnya dan seulgi mulai memejamkan matanya bibir keduanya telah bertemu pada awalnya hanya menempel namun dengan keberanian yang ada sehun mulai melumat bibir seulgi.. seulgi yang masih belum terlalu mahir hanya membalas sebisanya saja lumatan demi lumatan terus sehun berikan pada bibir seulgi ...sampai seulgi mulai memukul mukul dada bidang sehun pertanda bahwa dia mulai kehabisan pasokan oksigen sehun yang mengerti pun melepas ciumannya.. namun tidak bertahan lama karna sehun kembali menyerang bibir seulgi kali ini berbeda dari yang tadi jika tadi lembut maka kali ini terkesan lebih terburu buru..

Tbc..

Dan part ini adalah pengakuan tentang perasaan kedua belah pihak di baca yah.. duh sehun buru buru amat hun bibir seulgi manis yah hun makannya kagak nahan... Ahahha.. apalah author ini...

Hye chingu dibaca yah cerita ku jangan lupa vote and comment.

No Different For LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang